Kubu Agung minta Ical legowo tak usah lapor Bareskrim
"Saya kira itu hak orang untuk melapor. Tapi lebih baik diselesaikan di internal," kata Agung Laksono.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Ancol, Priyo Budi santoso meminta kubu Ical menerima dengan lapang dada keputusan pengesahan kepengurusan hasil Munas Ancol oleh Kemenkum HAM. Jika kubu Ical bersikeras melaporkan dugaan pemalsuan dokumen peserta Munas Ancol ke Bareskrim Polri maka kisruh di tubuh partai beringin akan terus bergejolak.
"Ya sebaiknya legowo saja tapi kalau masih menggugat itu adalah hak hukum dan saya lebih untuk menghormati dan tak mau komentar," kata Priyo di kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Neli Murni, Slipi, Jakarta, Selasa (10/3).
Lanjut Priyo, kepengurusannya pun berjanji untuk menggandeng loyalis Ical. Tidak akan ada langkah pemecatan terhadap kader Golkar ke depan.
"Tapi kepengurusan sah tetap di sini. Mestinya kami memiliki sikap ksatria dan legowo, toh habis ini kita tidak bermusuhan tapi bergandeng tangan," sindir dia.
Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Ancol, Agung Laksono tak khawatir atas keinginan kubu Ical melaporkan dugaan pemalsuan dokumen surat delegasi peserta Munas Ancol ke Bareskrim Polri. Namun, dinilainya lebih baik persoalan itu diselesaikan di dalam internal partai saja.
"Saya kira itu hak orang untuk melapor. Tapi lebih baik diselesaikan di internal. Orang mau melapor ya silakan, kami taat hukum," ujar Agung.
Sebelumnya diketahui, Kementerian hukum dan HAM mengesahkan kepengurusan Partai Golkar kubu Agung Laksono hasil Munas Ancol Jakarta. Namun, kubu Aburizal Bakrie (Ical) menolak dan akan melaporkan dugaan pemalsuan dokumen pada Munas Ancol ke Bareskrim Polri.
"Banyak laporan dari daerah-daerah tentang pemalsuan dokumen terhadap kehadiran DPD II dan I di Munas Ancol. Mereka meminta DPP apakah bisa diteruskan ke Bareskrim untuk dilaporkan tentang pemalsuan-pemalsuan dokumen, kop surat, tanda tangan yang semuanya sudah dicek dari mereka," kata Waketum kubu Ical, Ahmadi Noor Supit.
Baca juga:
Lunakkan kubu Ical, Priyo janjikan jabatan strategis di partai
Agung Laksono minta loyalis Ical patuhi putusan Menkum HAM
Menkum HAM: SK sahkan kepengurusan Agung tunggu akta notaris
Agung Laksono janji tak akan pecat loyalis Ical
Tolak kemenangan kubu Agung, Ical segera gugat Menkum HAM ke PTUN
Ical ancam gugat Menkum HAM jika sahkan kubu Agung
Menangkan kubu Agung, Menteri Yasonna siap ladeni gugatan Ical
-
Bagaimana Golkar merespon wacana Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Golkar merespons wacana Ridwan Kamil bersedia maju di Pilkada DKI Jakarta karena berasumsi eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak akan maju lagi sebagai calon gubernur. Saat itu, Anies merupakan capres yang berkontestasi di Pilpres 2024. Oleh karena itu, Golkar memberikan penugasan kepada Ridwan Kamil untuk maju di Jakarta dan Jawa Barat.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kapan Golkar akan menyelesaikan penyusunan koalisi untuk Pilgub Banten? Airlangga menyebut partainya masih menyusun koalisi untuk Pilkada Banten 2024."Nanti kita susun," ucap dia.
-
Kapan Partai Golkar memutuskan mengusung Gibran? Keputusan diambil dalam Rapimnas Golkar pada Sabtu (21/10).
-
Kapan Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Prabowo tiba sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna hitam dan celana berwarna hitam.