Kubu Bamsoet Nilai Airlangga yang Harus Dilaknat Karena Golkar Gagal Menang
"Saya enggak pernah bawa-bawa Tuhan dalam berpolitik. Masa Tuhan diajak campur tangan dalam politik," kata dia.
Loyalis Bamsoet, Nusron Wahid membalas pernyataan loyalis Airlangga Hartarto, Aziz Syamsuddin terkait tuhan bakal melaknat orang yang melanggar kesepakatan. Hal tersebut berkaitan dengan Bambang Soesatyo (Bamsoet) yang kembali mewacanakan maju sebagai calon ketua umum Golkar dalam Munas.
Nusron membalas, seharusnya yang dilaknat adalah Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto yang dinilai mengingkari amanat. Sebab, Golkar diminta memenangkan Pemilu tapi malah gagal.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Siapa yang diusung oleh Partai Golkar sebagai Cawapres? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Apa yang diminta oleh Partai Golkar kepada Bahlil? Partai Golkar meminta Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia tidak mengklaim sebagai kader partai yang dipimpin Ketua Umum Airlangga Hartarto.
-
Kapan Golkar akan menyelesaikan penyusunan koalisi untuk Pilgub Banten? Airlangga menyebut partainya masih menyusun koalisi untuk Pilkada Banten 2024."Nanti kita susun," ucap dia.
-
Apa yang didiskusikan Dedi Mulyadi dan pengurus Golkar di pertemuan tersebut? Kita tadi sudah berdiskusi banyak. Intinya bahwa kita mendukung Pak Dedi Mulyadi untuk menjadi calon gubernur di Jawa Barat.
"Pertanyaan satu yang ingkar siapa, yang melaknat siapa? Wong tidak ada yang ingkar kok justru yang dilaknat itu yang mengingkari amanat rakyat. Diminta memenangkan pemilu, enggak menang, itu yang dilaknat," kata Nusron di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (4/11).
Nusron mengutip hadis Nabi menjelaskan maksud yang pantas dilaknat orang yang gagal memenangkan Golkar. Dia mengatakan, definisi yang dilaknat adalah orang yang amalnya lebih buruk hari ini daripada kemarin.
Nusron mengaku enggan sebetulnya membawa tuhan ke dalam politik. Tetapi, dia mengatakan pihak Airlangga sudah mulai bawa tuhan berpolitik.
"Kalau bicara dilaknat begitu, bukan saya yang memulai loh pak. Saya enggak pernah bawa-bawa Tuhan dalam berpolitik. Masa Tuhan diajak campur tangan dalam politik," kata dia.
Diberitakan, politikus Golkar Aziz Syamsuddin menanggapi wacana Bambang Soesatyo maju di Munas Golkar. Kendati, Bambang sebelumnya mundur sementara karena maju menjadi Ketua MPR didorong Ketum Golkar Airlangga Hartarto.
Aziz mengatakan, tak tahu menahu apa kesepakatan Airlangga dan Bamsoet ketika itu. Pendukung Airlangga itu bilang, kesepakatan tersebut hanya diketahui oleh kedua belah pihak.
"Yang tahu antara Pak Airlangga, pak Bamsoet sama Allah yang tahu. Biar yang mengingkari biar Allah yang melaknatnya," kata Aziz di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (4/11).
Baca juga:
Nusron Ungkap Kesepakatan Bamsoet-Airlangga, Dukung Pelaksanaan Munas Bukan Mundur
Munas Golkar, Aziz Syamsuddin sebut Allah akan Melaknat Jika Bamsoet Ingkar Janji
Nasib Partai Golkar Bisa Punah Seperti Dinosaurus Bila Salah Urus
Ormas Tri Karya Sepakat Dukung Airlangga Kembali Jadi Ketum Golkar
Golkar: Bamsoet Kembali Maju Caketum Bukan Keinginan Pribadi, Tapi Dorongan Kader
Niat Maju Lagi, Bamsoet Tunggu Pengumuman Munas Golkar