Kubu SDA minta Rahmat Yasin diberhentikan sementara
"(Rahmat Yasin) Calon ketum PPP di masa depan, digadang-gadang jadi calon ketum PPP yang baru," ujar Dimyati.
Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) menangkap Ketua DPW PPP Jawa Barat Rahmat Yasin dalam operasi tangkap tangan (OTT) Rabu (7/5) kemarin sore. Menanggapi hal itu, Ketua DPP PPP Achmad Dimyati Natakusuma mengaku sedih dan prihatin soal peristiwa penangkapan tersebut.
Dimyati yang juga orang dekat Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali , itu mengatakan Rahmat Yasin merupakan kader PPP yang potensial dan cerdas. Dia merupakan kandidat calon ketua umum PPP .
"Sangat kaget sekali karena beliau termasuk kader PPP yang sangat potensial dan cerdas. Calon ketum PPP di masa depan, digadang-gadang jadi calon ketum PPP yang baru," ujar Dimyati dalam pesan singkatnya, Jakarta, Kamis (8/5).
Menurut Dimyati, PPP bakal menggelar rapat kembali untuk menentukan langkah-langkah strategis pasca-penangkapan Rahmat. Jika nantinya memang Yasin terbukti bersalah, Dimyati menambahkan, PPP tidak segan-segan memecatnya dari kepengurusan partai.
"Pemberhentian sementara sebelum inkracht harus segera dilaksanakan. Agar organisasi PPP Jabar tidak vakum, bila yang bersangkutan suspect (dicurigai) agar ada yang memimpin sementara PPP Jabar," ujarnya.