Mahfud MD Ungkap Bahaya Orang Buta Politik
Sikap tak memilih anak muda akan merugikan bangsa Indonesia ke depannya.
Sikap tak memilih anak muda akan merugikan bangsa Indonesia ke depannya.
- Luhut Minta Jangan Mudah Menilai Orang Ingusan dan Pengkhianat, Puan: Politik Harus Beretika
- Dulu Tak Ingin Terjun ke Politik Kini Jadi Bacawapres Termuda di Indonesia, Ini Potret Sosoknya saat Muda
- Tak Mau Buruk Sangka Usai Putusan MK, Alasan PDIP Panggil Gibran ke Jakarta
- Menag Yaqut Sindir Capres Pecah Belah Umat, Ini Kata PKB Bela Anies-Cak Imin
Mahfud MD Ungkap Bahaya Orang Buta Politik
Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD mengingatkan kepada anak-anak muda untuk menggunakan hak pilihnya di Pilpres 2024. Sebab, jika anak-anak muda membutakan diri dari politik maka akan menjadi korban politik.
"Saya tadi mengatakan bahwa orang yang membutakan diri terhadap politik itu bisa menjadi korban politik," kata Mahfud, saat dialog di stasiun televisi swasta, Rabu (6/12).
Dia menjelaskan, jika anak-anak muda tidak menggunakan hak pilihnya pemerintahan akan tetap terbangun. Namun, sikap tak memilih anak-anak muda tersebut akan merugikan bangsa Indonesia ke depannya.
"Kalau orang tidak memilih tentu nanti dia membuat keputusan-keputusan yang merugikan orang-orang yang tidak memilih," jelasnya.
Oleh sebab itu, sebagai pemilih terbesar di 2024, Mahfud berharap agar anak-anak muda dapat menggunakan hak suaranya untuk memilih pemimpin yang terbaik bagu bangsa Indonesia.
"Gunakan hak pilih anda didalam pemilu agar anda tidak menjadi korban keputusan penguasa baru yang nantinya akan mengikat orang yang memilih atau orang yang tidak memilih. Orang memilih atau tidak memilih itu terikat terhadap keputusan-keputusan orang yang menang di dalam pemilu," imbuh Mahfud.