Ma'ruf Amin: Kita Sedang Banjir Ideologi, Banjir Hoaks, dan Fitnah
Ma'ruf menyebut salah satu jalan untuk menghadapi kondisi itu dengan bersama Nahdlatul Ulama (NU). Dia memandang organisasi Islam besar ini layaknya perahu Nabi Nuh yang membawa keselamatan bagi semua pihak.
Calon wakil presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin, mengatakan Indonesia sedang dalam kondisi banjir. Namun bukan air, justru banjir kabar bohong alias hoaks serta ujaran kebencian.
Hal ini disampaikannya saat memberikan tausyiah dalam acara Gebyar Sholawat yang diadakan di Desa Banyubang, Lamongan, Jawa Timur. Tampak massa memadati acara yang juga dihadiri KH Ali Shodiqin atau yang biasa disapa Gus Ali Gondrong dengan grup Mafia Sholawat.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Di mana Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin direncanakan mencoblos di TPS 33 Kecamatan Tapos, Depok.
-
Siapa yang bertemu dengan Wapres Maruf Amin? Wapres Ma'ruf Amin sempat bertemu dengan Duta Besar Regional untuk UNICEF Asia Timur dan Pasifik, Choi Siwon yang menjadi salah satu pembicara di ASEAN Business and Investment Summit usai acara ASEAN Business Awards (ABA) di Jakarta.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Kapan Wapres Ma'ruf menjadi Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
"Sekarang kita sedang menghadapi banjir ideologi, banjir hoaks, dan fitnah," ucap Ma'ruf di lokasi, Rabu (9/4) malam.
Dia menuturkan, salah satu jalan untuk menghadapi itu adalah dengan bersama Nahdlatul Ulama (NU). Dia memandang organisasi Islam besar ini layaknya perahu Nabi Nuh yang membawa keselamatan bagi semua pihak.
"Maka yang selamat, yang menaiki perahu NU," kata Ma'ruf.
Dia memberi contoh, bagaimana hoaks menimpa pasangannya capres Joko Widodo atau Jokowi. Jokowi diisukan menghapus Kementerian Agama bahkan pelarangan azan.
"Sekarang Presiden kita siapa? Kementerian Agama dibubarkan tidak? Berarti yang ngomong itu bohong," tuturnya.
Oleh karena itu, katanya, siapapun yang menyerang dengan hoaks maka NU beradab di barisan depan.
"Siapa saja yang melakukan hoaks akan berhadapan dengan santri-santri Nahdlatul Ulama," tegas Ma'ruf.
Baca juga:
Ma'ruf Soal Debat Pamungkas: Pak Jokowi di Depan, Saya Tinggal Nambahin
Ma'ruf Amin Tak Mau Muluk-muluk Targetkan Pertumbuhan Ekonomi
Ma'ruf Amin Nilai Susun Menteri Perlu Negosiasi, Bukan Masalah Gampang
Ma'ruf Amin di Apel Banser Lamongan: Jaga NKRI, Jaga NU, Jaga Ulama
Ma'ruf Amin Mengklaim Lamongan Bukan Lumbung Suara Prabowo Lagi
Santri dan Pengasuh Ponpes se-Indonesia Deklarasi Jihad Menangkan Jokowi-Ma'ruf
Ma'ruf Amin Berharap Menang di Seluruh Wilayah Jatim