Max Sopacua: SBY tokoh pemersatu, masih dibutuhkan Demokrat
Max Sopacua membantah jika tak ada kaderisasi di internal Partai Demokrat.
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua membantah bilamana partainya tidak melakukan regenerasi dan kaderisasi di internal. Terlebih jelang kongres, nama Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) disebut-sebut akan kembali didaulat sebagai ketua umum Partai Demokrat untuk periode selanjutnya.
Menurut Max, SBY masih dibutuhkan untuk menjadi ketua umum Partai Demokrat dalam menghadapi Pemilu 2019. SBY dianggap dapat mempersatukan kader-kader Partai Demokrat bila dibandingkan oleh figur lainnya.
"Masalah Partai Demokrat dan aklamasi, jadi acuan dasar kita adalah mencari tokoh pemersatu," kata Max dalam diskusi di Gedung DPR, Jakarta, Senin (12/1).
Lebih lanjut, Max menambahkan, ketokohan atau figur dalam sebuah partai politik dewasa ini masih tetap dibutuhkan. Figur SBY, kata dia, masih diperlukan bagi Partai Demokrat untuk Pemilu 2019.
Bila ketua umum Partai Demokrat dipegang oleh salah satu aktivis, jelas Max, maka yang bersangkutan tentu akan lebih mengutamakan kesamaan organisisasinya. Misalnya HMI, KNPI atau organisasi lainnya.
"Kalau di parpol harus ada tokoh pemersatu karena ada pemilu. Kalau organisasi cuma mengandalkan dari organisasinya," tegas Max.
"Memang keberadaan parpol di parlemen memiliki paradigma ketokohan, ada Bu Mega, Pak Prabowo, Pak SBY dan beberapa yang lainnya. Bukan kami tak ada kaderisasi dan regenerasi," tandasnya.
Baca juga:
SBY dan Hatta Rajasa, dua besan beda rintangan
Anas tuding SBY pakai cara 'lama' untuk kembali pimpin Demokrat
Kalau demokratis, Anas yakin Pasek bisa kalahkan SBY
Politisi Demokrat ini punya modal bersaing dengan SBY
Dukung SBY ketum lagi, Herman sebut regenerasi jangan dipaksakan
Puja puji kader Demokrat sampai sebut SBY manusia setengah dewa
-
Apa yang dilakukan Aira Yudhoyono bersama kakeknya, Susilo Bambang Yudhoyono? Mereka menikmati waktu bersama dengan penuh keasyikan, saling memperhatikan berbagai hal di sekitar mereka!
-
Kapan Partai Demokrat dideklarasikan? Selanjutnya pada tanggal 17 Oktober 2002 di Jakarta Hilton Convention Center (JHCC), Partai Demokrat dideklarasikan.
-
Apa yang diusulkan oleh Partai Demokrat terkait penunjukan Gubernur Jakarta? Hal senada juga disampaikan Anggota Baleg Fraksi Demokrat Herman Khaeron. Dia mengatakan, pihaknya tetap mengusulkan agar Gubernur Jakarta dipilih secara langsung. "Kami berpandangan tetap, Pilgub DKI dipilih secara langsung. Bahkan wali kota juga sebaiknya dipilih langsung," kata Herman Khaeron.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan para ketua umum partai di koalisi Indonesia Maju? Salah satu yang dibahas dalam pertemuan adalah pematangan calon wakil presiden untuk Prabowo Subianto.
-
Kapan Surya Paloh bertemu dengan Prabowo dan menegaskan dukungan NasDem terhadap pemerintahannya? Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh bertemu dengan presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto, di Kertanegara, Jakarta, Kamis (25/4). Dalam pertemuan itu, Surya Paloh menegaskan dukungan terhadap pemerintahan Prabowo dengan Gibran Rakabuming Raka nanti
-
Siapa yang memberi tugas khusus kepada Demokrat? Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan Prabowo memberikan tugas khusus kepada Demokrat untuk bisa memenangkan dirinya di Jawa Timur.