Megawati Heran Ganjar-Mahfud Kalah di Pilpres 2024: Ini Rekayasa dari Mana? Saya Kepingin Belajar
Padahal, Megawati mengaku sempat percaya diri jagoannya bisa memenangkan Pilpres 2024.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengaku heran pasangan calon presiden dan wakil presiden Ganjar Pranowo-Mahfud MD kalah di Pilpres 2024. Bahkan, Ganjar-Mahfud berada di posisi buncit.
Padahal, Megawati mengaku sempat percaya diri jagoannya bisa memenangkan Pilpres 2024.
- Megawati Singgung Hakim MK soal Putusan Batas Usia Cawapres: Nggak Ada yang Nolongin Saya, Semua Bungkam
- Saat Megawati Ngamuk Jagoannya Tumbang di 5 Daerah Pilkada 2024
- Megawati Tegaskan Mau Diusung di Pilkada Harus Jadi Kader PDIP: Jangan Dompleng Saja
- Megawati Sebut Kecurangan di Pilpres 2024 Nyata: Buktinya Ada Tapi Diumpetin
"Wih kok bisa kalah ya, udah gitu dih nomor tiga lagi, gile saya bilang. Ini rekayasa dari mana nih pelajarannya?" kata Megawati, saat pidato politik di HUT ke-52 PDIP, di Partai Sekolah, Jakarta, Jumat (10/1).
Dia pun bertanya-tanya, siapa yang merekayasa Pilpres 2024. Megawati ingin belajar dari sosok tersebut untuk merekayasa.
"Saya kepingin juga belajar kaya gituan," ucap Megawati sambil tertawa.
Hasil Pilpres 2024
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang Pilpres 2024. Prabowo-Gibran mengantongi 96.214.691 suara.
Sementara pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Anies Baswedan-Abdul Muhaimin Iskandar mengantongi 40.971.906 suara.
Sedangkan pasangan nomor urut 03 Ganjar Prabowo-Muhammad Mahfud MD hanya mendapatkan 27.040.878 suara. Artinya, Ganjar Mahfud berada di posisi paling rendah.