Moeldoko soal pidato Jokowi: Agak keras sedikit, kan jengkel juga
Menurut mantan Panglima TNI ini, Jokowi tak perlu memberikan klarifikasi kepada publik mengenai ekspresi pidato tersebut. Pasalnya, Kantor Kepala Staf Kepresidenan bisa mewakili Kepala Negara untuk memberikan penjelasan atas penilaian publik.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan, gaya pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi) di acara Konvensi Nasional Galang Kemajuan (GK) Tahun 2018 di Ballroom Puri Begawan, Bogor, dua hari lalu bukan bentuk kemarahan. Melainkan hanya ekspresi kekesalan atas berita-berita miring yang diarahkan kepadanya.
"Sebagian orang menganalisa presiden marah. Enggak marah, agak keras sedikit. Kan presiden jengkel juga, melihat berita-berita yang enggak bener, karena menyesatkan," ucapnya di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (9/4).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
-
Apa yang diresmikan oleh Presiden Jokowi di Gorontalo? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Apa yang dilakukan Presiden Jokowi saat mengunjungi Pasar Purworejo? Salah satu kunjungan Presiden Jokowi adalah ke Pasar Purworejo. Di sana dia asyik berbincang dengan para pedagang.
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
Menurut mantan Panglima TNI ini, Jokowi tak perlu memberikan klarifikasi kepada publik mengenai ekspresi pidato tersebut. Pasalnya, Kantor Kepala Staf Kepresidenan bisa mewakili Kepala Negara untuk memberikan penjelasan atas penilaian publik.
"Akhirnya saya juga berbicara jadi tidak harus presiden semuanya. Saya juga punya tanggung jawab berbicara," kata dia.
Saat bertemu dengan ribuan relawan GK pada Sabtu (7/4), Jokowi merespons keras isu-isu miring yang diarahkan kepadanya belakangan ini. Jokowi geram ada yang mengaitkan dirinya dengan antek asing.
"Banyak yang dari kita ini ingin melemahkan bangsa dengan cara-cara tidak beradab. Ngomongin isu antek asing coba, tuding-tuding ke saya," kata Jokowi.
Setelah isu antek asing meredup, kata Jokowi, pihak tertentu menggiring lagi desas desus yang mengaitkan dia dengan Partai Komunis Indonesia (PKI). Padahal mantan Wali Kota Solo ini sudah berkali-kali membantah tidak terlibat dengan organisasi terlarang tersebut.
"Saya jawab saat itu, saya ke pesantren-pesantren ngomong. Tahun 65 PKI dibubarkan, saya itu baru berumur 4 tahun, masa ada PKI balita," ucapnya.
Tak sampai di situ, bergulir lagi isu utang pemerintah yang jumlahnya mencapai ribuan triliun Rupiah. Jokowi menegaskan, utang itu bukan karena ulahnya melainkan sudah ada dari pemerintah sebelumnya.
"Isu utang, saya dilantik itu utangnya sudah Rp 2.700 triliun, ya saya ngomong apa adanya. Bunganya setiap tahun Rp 250 triliun. Kalau empat tahun sudah tambah seribu. Ngerti Ndak ini? Supaya ngerti, jangan dipikir saya utang segede itu, enak aja," kata Jokowi dengan nada kesal.
Baca juga:
PDIP nilai gaya pidato Jokowi hanya variasi bukan luapan emosi
Yusril: Masa baju kotak-kotak bisa bikin orang jadi presiden
AHY akan hadiri undangan makan malam Gibran di Markobar Pabelan
PKS: Banyak parpol gabung ke Pak Jokowi kami senang, lebih mudah ngalahin
2019, Jokowi akan fokus ke pembangunan SDM
Ini tanggapan barisan pembela Jokowi soal #2019GantiPresiden