NasDem usul lembaga survei daftar ke KPU
"Jangan bermain-main sama survei abal-abal itu, karena emosional orang akan tinggi," kata Rio Capella.
Sekretaris Jenderal Partai Nasional Demokrat (NasDem) Patrice Rio Capella mengaku geram dengan munculnya lembaga survei jelang Pemilu. Oleh sebab itu, Rio meminta kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk membuat aturan.
"Lembaga survei itu harusnya punya izin dari KPU, jadi nanti ke depan ada lembaga survei yang diawasi dan bisa juga disurvei," kata Rio di Kantor KPU, Jakarta, Selasa (28/1).
Dia menambahkan, tiap survei yang beredar saat ini banyak diperuntukan pihak tertentu saja. Hal inilah yang membentuk rasa amarah.
"Jangan sampai ada lembaga survei yang kena tinju lagi. Jangan bermain-main sama survei abal-abal itu, karena emosional orang akan tinggi," tegasnya.
Sebelumnya, Komisioner KPU Sigit Pamungkas menyatakan, bahwa survei merupakan sebuah profesi kepercayaan. Artinya sekali saja lembaga survei tersebut tidak baik maka ke depannya tidak akan dipercaya oleh publik.
Oleh karena itu, dirinya menegaskan para lembaga survei perlu didaftarkan ke KPU agar lebih terpercaya.
"Jadi sangat penting KPU untuk menerima pendaftaran lembaga-lembaga survei, dan jika tidak kita akan menginformasikan kepada publik terkait lembaga survei yang diragukan tersebut," kata Sigit.
Baca juga:
Lembaga survei yang ngaco bisa dipidanakan
Lembaga survei abal-abal bisa kena sanksi pidana
PDIP: Survei bisa jadi industri besar
KPU bakal tindak tegas lembaga survei abal-abal
PDIP tak kaget Jokowi kalahkan Ical di survei internal Golkar
-
Kapan survei Indikator Politik Indonesia dilakukan? Survei tersebut melibatkan 810 responden dengan metode simple random sampling dan margin of error sekitar 3,5 persen.
-
Kapan Survei Poltracking Indonesia tentang elektabilitas pasangan capres-cawapres dilakukan? Survei ini diselenggarakan Poltracking Indonesia mulai tanggal 29 Oktober hingga 5 November 2023.
-
Kapan survei SMRC untuk Pilgub Sulteng 2024 dilakukan? Jika Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Sulawesi Tengah diadakan ketika survei dilakukan (6-18 Mei 2024) dan yang maju ada tiga pasangan, yakni Ahmad M Ali - Abdul Karim Aljufri vs Anwar Hafid - Reny A Lamadjido vs Rusdy Mastura - Mohamad Irwan Lapatta.
-
Kenapa FAPTI melakukan survei pilpres? FAPTI memandang penting untuk melakukan survei, guna memberikan gambaran kepada alumni perguruan tinggi terkait pilihan dan jenis isu yang dianggap penting oleh masyarakat. “Sehingga, para alumni dapat lebih bisa berkontribusi dalam hajatan nasional lima tahunan yang penting ini,” pungkasnya.
-
Apa tujuan dari survei Poltracking Indonesia? Tujuan survei untuk mengukur sejauh mana efektivitas langkah para kandidat dalam meningkatkan elektabilitasnya, serta sejauh mana pengaruh faktor eksternal di luar kandidat dapat mempengaruhi peta elektoral terkini.
-
Bagaimana cara SMRC menentukan sampel untuk survei Pilgub Sulteng 2024? Sampel sebanyak 2420 responden dipilih secara acak dengan metode stratified multistage random sampling dengan jumlah proporsional dari populasi tersebut.