PDIP: Dulu Elektabilitas SBY Tinggi, Tapi Ambil Keputusan Politiknya Bagaimana?
Menurutnya, PDIP mencari pemimpin yang bukan hanya menyenangkan semua pihak. Tetapi, pemimpin yang punya tanggung jawab bagi masa depan bangsa dan negara.
Elektabilitas Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto terkait pilpres 2024 bersaing di sejumlah lembaga survei. Sekjen PDIP justru mengungkit Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang dulu elektabilitasnya tinggi, tetapi keputusan politiknya diragukan.
"Kalau kita lihat Pak SBY dulu surveinya juga tinggi tapi keputusan politiknya bagaimana? Ini menjadi pendidikan politik bagi kita, kita mencari sosok pemimpin yang berani mengambil tanggung jawab, berani mengambil keputusan meski dia pahit," katanya di kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Sabtu (23/10).
-
Siapa yang Ganjar Pranowo temui di Rakernas PDIP? Ganjar tiba di lokasi pukul 13.27 WIB dengan mengenakan pakaian serba merah sambil membawa gambar Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden pertama RI, Soekarno.
-
Bagaimana hubungan Budi Djiwandono dengan Prabowo Subianto? Budi adalah anak dari Joseph Sudrajad Djiwandono dan Biantiningsih Miderawati Djojohadikusumo. Sang ibu merupakan kakak dari Prabowo Subianto.
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Kapan Ganjar Pranowo hadir di Rakernas PDIP? Mantan calon Presiden (Capres) nomor ururt 03 Ganjar Pranowo menghadiri agenda rapat kerja nasional (rakernas) PDIP di Beach City International Stadium (BCIS), Ancol Jakarta pada Jumat (24/5).
-
Apa tugas penting yang diberikan PDIP kepada Ganjar Pranowo? “Tetap bersama rakyat,” tulis Ganjar di samping tanda tangan yang ia bubuhkan. “Kalau saya diminta atau tidak diminta, kalau kader ya harus siap,” tegasnya Ganjar saat diwawancara di gedung BCIS."Dulu dari dulu juga saya sering keliling ikut kampanye di banyak Pilkada gitu ya. Itu sudah melekat dalam diri, kalau kader ya harus begitu,” tambahnya.
-
Apa yang dilakukan Aira Yudhoyono bersama kakeknya, Susilo Bambang Yudhoyono? Mereka menikmati waktu bersama dengan penuh keasyikan, saling memperhatikan berbagai hal di sekitar mereka!
Menurutnya, PDIP mencari pemimpin yang bukan hanya menyenangkan semua pihak. Tetapi, pemimpin yang punya tanggung jawab bagi masa depan bangsa dan negara.
"Dan tanggung jawab ke depan, tantangan-tantangan di internasional, ketegangan di laut tiongkok Selatan, krisis di Timor Tengah yang belum selesai," ucap Hasto.
Masalah lainnya, lanjut Hasto, terkait utang negara akibat pandemi Covid-19. Dia berujar, hal ini akan menjadi tanggung jawab pemimpin nasional selanjutnya.
"Dan beban dari kebijakan fiskal kita terhadap utang akibat pandemi ini, itu menjadi tanggung jawab bagi pemimpin yang akan datang. Jadi pemimpin itu harus dipersiapkan dengan sebaik baiknya," pungkasnya.
Baca juga:
Elektabilitas Ganjar Moncer, PDIP Sebut Pemimpin Tak Semata Ditentukan Survei
Sekjen PDIP Tawarkan Beasiswa bagi Akademisi untuk Bandingkan Kinerja Jokowi & SBY
PDIP: Masa SBY Rakyat Kurang Terpesona Aspek Popularitas Berdasarkan Pencitraan
PDIP: Infrastruktur Terbangun Sangat Baik di Era Jokowi, Tidak Terjadi Zaman SBY
PDIP Tegaskan Soal Pilpres Urusan Megawati, Kader Tak Disiplin Silakan Keluar Partai