PDIP Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Jokowi di Pilpres 2024
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, pihaknya akan memprioritaskan membuka komunikasi kerja sama politik itu dengan partai yang kini menjadi pengusung Presiden Joko Widodo.
PDI Perjuangan memastikan akan bekerja sama dengan partai politik lain untuk mengusung calon presiden dan calon wakil presiden di Pilpres 2024.
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, pihaknya akan memprioritaskan membuka komunikasi kerja sama politik itu dengan partai yang kini menjadi pengusung Presiden Joko Widodo.
-
Bagaimana Pemilu 2024 diatur? Pelaksanaan Pemilu ini diatur dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 3 Tahun 2022 Tentang Tahapan dan Jadwal Pemilu 2024. Regulasi ini diteken KPU RI Hasyim Asyari di Jakarta, 9 Juni 2022.
-
Kapan Pemilu 2024? Sederet petahana calon legislatif (caleg) yang sempat menimbulkan kontroversi di DPR terancam tak lolos parlemen pada Pemilu 2024.
-
Bagaimana PDIP mempersiapkan diri untuk Pileg 2024 di Bali? Ketua Komisi III DPRD Bali itu menyatakan, persiapan telah terbangun secara sistematis sejak masa penjaringan Caleg hingga kini saat menunggu penetapan Daftar Calon Tetap (DCT) oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). “Jadi masa sosialisasi Caleg itu sebenarnya sudah cukup lama dan kita harapkan setiap Caleg telah memiliki basis massanya sendiri,” tegasnya.
-
Apa yang menjadi strategi PDIP dalam Pilkada 2024? Kendati demikian, Hasto menyebut, dalam Pilkada 2024 PDIP membuka diri dan bekerja sama dengan semua partai politik.
-
Apa fokus utama gugatan PDIP ke MK terkait hasil Pilpres 2024? Dia mengatakan, dalam gugatan ke MK, pihaknya tidak fokus pada selisih perolehan suara paslon nomor 03 Ganjar-Mahfud dengan paslon pemenang yang diumumkan KPU, tetapi akan fokus pada kecurangan yang terstrukur sistematis masif (TSM).
-
Apa yang sedang dilakukan PDI Perjuangan terkait Pilkada 2024? Hasto mengatakan hal itu menanggapi pertanyaan terkait peluang PDI Perjuangan memasangkan dua mantan gubernur DKI Jakarta yakni Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai calon gubernur - wakil gubernur DKI Jakarta.
"PDIP terus mendorong kerja sama partai politik guna membangun demokrasi yang sehat dan tentu saja mengingat kami sudah saling mengenal dengan partai politik pengusung pemerintahan Pak Jokowi. Tentu saja itu diprioritaskan," ujar Hasto di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Rabu (14/12).
Hanya saja, dengan partai mana PDIP membangun koalisi, belum akan terlihat dalam waktu dekat. Hasto menuturkan, pengerucutan koalisi itu akan terlihat menjelang pendaftaran calon presiden dan calon wakil presiden.
"Tapi nantinya pada akhirnya akan terjadi pengerucutan menjelang pencalonan presiden dan calon wakil presiden," ujar Hasto.
Komunikasi dengan partai politik untuk membangun koalisi Pilpres akan terus dijalankan PDIP. Keputusannya akan diambil oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Sehingga koalisi atau kerja sama partai politik terus dijajaki melalui komunikasi politik dan akhirnya diputuskan oleh ketua umum," kata Hasto.
(mdk/tin)