Perludem sebut Pileg 2019 akan berlangsung sengit
Direktur Eksekutif Perludem (Perkumpulan Untuk Pemilu dan Demokrasi), Titi Anggraini menilai ketentuan ambang batas parlemen atau parliamentary threshold sebesar 4 persen dalam Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu akan memberatkan partai politik untuk bertarung di Pemilu 2019.
Direktur Eksekutif Perludem (Perkumpulan Untuk Pemilu dan Demokrasi), Titi Anggraini menilai ketentuan ambang batas parlemen atau parliamentary threshold sebesar 4 persen dalam Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu akan memberatkan partai politik untuk bertarung di Pemilu 2019. Peningkatan ambang batas ini bersamaan dengan penambahan jumlah parpol.
Titi menyebut, di Pemilu 2019 ambang batas hanya berada di angka 2,5 persen dengan jumlah parpol di parlemen sebanyak 9. Kemudian di 2014 ambang batas parlemen naik menjadi 3,5 persen dengan 10 parpol.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
-
Apa yang menjadi fokus utama Pemilu 2019? Pemilu 2019 ini menjadi salah satu pemilu tersukses dalam sejarah Indonesia.Pemilu ini memiliki tingkat partisipasi pemilih yang sangat tinggi. Joko Widodo dan Ma'ruf Amin berhasil memenangkan pemilu.
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
"2019 Akan sangat luar biasa karena ambang batas parlemennya naik, parpol anggota pemilunya naik menjadi 16," kata Titi dalam diskusi Mengejar Ambang Batas Parlemen di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (12/5).
Titi melihat, persaingan parpol untuk merebut suara pemilih di Pemilu 2019 semakin sengit. Dia menduga parpol baru akan menarik suara dari parpol lama.
"Tarik menariknya itu genting. Menurut saya, kenaikan 4 persen itu sebenarnya ya agak bunuh diri bagi partai di parlemen," ujar dia.
Titi menambahkan, tidak tertutup kemungkinan sebagian besar parpol akan mengusung calon presiden paling populer untuk menembus ambang batas parlemen empat persen di Pileg. Parpol tersebut akan mempertimbangkan distribusi suara yang menyebar secara merata.
"Penyebaran suara itu akan terdistribusi merata, apalagi jika ideologi partai-partai itu tidak jauh berbeda," ujar Titi.
Pileg 2019 akan diselenggarakan pada 17 April 2019 dengan jumlah peserta 16 parpol nasional dan empat parpol lokal Aceh.
Baca juga:
Bertemu Moeldoko, Rizal Ramli bicarakan rencana jadi Presiden 2019
Fadli Zon sebut kemenangan Mahatir jadi pertanda Indonesia akan ganti presiden
Politisi Gerindra tagih sederet janji Jokowi saat Pilpres 2014
Cak Imin sosialisasi JOIN, PPP tegaskan Cawapres Jokowi dibahas usai Pilkada
Demokrat akui ajak PKS bikin poros ketiga, mau AHY jadi presiden?
Fadli Zon sebut nama Cak Imin belum masuk kandidat Cawapres Prabowo
Demokrat tak mau jumawa meski AHY disebut cawapres ideal