Pilkada Banten, sepanduk Rano Karno di rusak orang tak dikenal
Sejumlah alat peraga kampanye dipasang Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banten dirusak orang tak dikenal. Aksi perusakan itu secara khusus menyasar pasangan kandidat nomor 2, Rano-Embay. Aksi perusakan itu banyak terjadi di Kota dan Kabupaten Serang.
Sejumlah alat peraga kampanye dipasang Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banten dirusak orang tak dikenal. Aksi perusakan itu secara khusus menyasar pasangan kandidat nomor 2, Rano-Embay. Aksi perusakan itu banyak terjadi di Kota dan Kabupaten Serang.
Relawan Rano-Embay tergabung dalam Satgas Banten Kesti TTKKDH, menyampaikan kecaman keras pada tiap pihak tak siap bersaing secara sehat.
Juru bicara Satgas Banten Kesti TTKKDH, Suharmin Tobri, menduga ada pihak panik dan takut kalah dalam Pilkada ini. Satgas Banten secara terbuka mengingatkan agar semua pihak menjaga situasi keamanan tetap kondusif.
-
Di mana Situs Patapan Serang berada? Desa Nagara yang terletak di Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang memiliki bukti peninggalan sejarah yang menyerupai tumpukan batu.
-
Kapan banjir terjadi di Semarang? Curah hujan tinggi yang mengguyur Semarang pada Rabu (13/3) hingga Kamis dini hari menyebabkan sejumlah daerah dilanda banjir dan tanah longsor.
-
Di mana situs Banten Girang berada? Lalu, ada juga situs Banten Girang yang berbentuk gua dan merupakan peninggalan Kerajaan Sunda saat masih menguasai Banten, sebelum berdirinya Kesultanan Surosowan tahun 932 dan 1030 masehi.
-
Di mana banjir terjadi di Semarang? Banjir terjadi di daerah Kaligawe dan sebagian Genuk.
-
Apa yang ditemukan di Kota Lama Semarang? Dari ekskavasi itu, tim peneliti tidak hanya menemukan struktur bata yang diduga merupakan bagian dari benteng Kota Lama. Namun juga ditemukan artefak berupa fragmen keramik, botol, kaca, tembikar, serta ekofak berupa gigi, tulang, tanduk hewan, dan fragmen Batubara yang jumlahnya mencapai 9.191 fragmen.
-
Kenapa banjir terjadi di Semarang? Curah hujan tinggi yang mengguyur Semarang pada Rabu (13/3) hingga Kamis dini hari menyebabkan sejumlah daerah dilanda banjir dan tanah longsor.
"Kalau sampai ada yang memancing di air keruh, Satgas Banten siap bergerak dan menghadapi mereka. Satgas Banten siap membantu dan bekerja sama dengan kepolisian dan aparat keamanan lainnya untuk memastikan keamanan di Banten tetap terkendali," ujar Tobri, Jumat (18/11).
Hal serupa diungkapkan, Mayjen TNI (Pur) Tubagus Hasanudin selaku Ketua Tim Pemenangan Internal PDIP. Dia menyayangkan aksi curang dilakukan banyak pihak tak bertanggung jawab.
Pimpinan Komisi I DPR itu meminta kepada seluruh aparat keamanan memburu tiap pihak melakukan provokasi dan aksi curang di ajang Pilkada ini. "Mari kita bersaing secara sehat. Gunakan otak dan nurani yang waras dalam menyusun strategi pemenangan. Jangan gunakan cara-cara preman seperti masa lalu. Saya meminta seluruh aparat keamanan bekerja secara profesional. Tangkap orang yang mencoba-coba melakukan provokasi dan mengganggu keamanan di Banten. Buru hingga ke aktor intelektualnya," tegas Tubagus Hasanudin.
Sementara itu, Rano Karno meminta agar penyelenggaraan Pemilu dilakukan dalam suasana riang. "Tidak usah sampai ada ketegangan. Jangan pancing terjadinya konflik horisontal. Jangan korbankan rakyat hanya demi kepentingan politik jangka pendek. Mari libatkan masyarakat untuk bersaing dengan cara-cara terhormat dan beradab, bukan dengan cara-cara yang primitif dan barbar." tegas Rano.
Rano juga menyampaikan ajakan kepada para pendukungnya untuk tidak asal menang. Rano tak ingin menang dengan menghalalkan segala cara karena menurutnya kemenangan itu harus diraih dengan cara yang benar.