PKS Nilai Tugas 7 Stafsus Milenial Jokowi Tumpang Tindih dengan KSP
"Penunjukan anak muda, perempuan dan difabelnya diapresiasi. Tapi tanpa kejelasan tupoksi, bisa jadi aksesoris semata," ungkapnya.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menunjuk tujuh orang staf khusus (stafsus) untuk membantunya di Istana. Tujuh orang itu merupakan sosok muda dan milenial.
Menanggapi itu, Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menilai tugas stafsus ini belum jelas. Dia khawatir jabatan ini justru tunpang tindih dengan jabatan yang sudah ada di Istana terlebih dahulu.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Bagaimana Presiden Jokowi mengenalkan Prabowo Subianto sebagai Presiden Terpilih? Menlu Retno mengatakan bahwa Presiden Jokowi dalam setiap kesempatan dan acara selalu mengenalkan Prabowo Subianto selaku calon presiden terpilih.
"Tanpa pembagian tugas yang jelas posisi staf khusus ini akan tumpang tindih dengan struktur yang sudah ada," kata Mardani pada wartawan, Jumat (22/11).
Tumpang Tindih dengan KSP
Mardani khawatir nantinya jabatan stafsus tumpang tindih dengan jabatan Kepala Staf Kepresidenan (KSP). Kendati demikian, dia tetap mengapresiasi Jokowi yang menggaet milenial, perempuan dan kaum difabel dalam jajaran Istana.
"Penunjukan anak muda, perempuan dan difabelnya diapresiasi. Tapi tanpa kejelasan tupoksi, bisa jadi aksesoris semata," ungkapnya.
"Kelihatan tumpang tindih dengan KSP," sambungnya.
Dia pun enggan berburu sangka jabatan ini hanya untuk mengakomodir pendukung Jokowi selama masa kampanye Pilpres 2019. Karena itu, Mardani menunggu penjelasan lengkap Jokowi Soal tugas dan fungsi stafsus.
"Jangan suuzon. Saya menunggu penjelasan lanjutan tentang tupoksinya," ucapnya.
Jokowi Umumkan Stafsus Milenial
Sebelumnya, Presiden Jokowi memperkenalkan tujuh orang staf khusus baru yang akan membantu di Istana. Sambil lesehan di teras Istana Merdeka, Jokowi memperkenalkan para staf yang rata-rata berumur 30 tahun itu.
Mengenakan kemeja putih, para staf khusus baru itu diperkenalkan, Kamis (21/11). Jokowi mengatakan, para staf khusus ini tidak akan full time membantu.
"Tidak harus tiap hari bertemu," kata Jokowi.
Berikut nama-nama staf khusus baru Jokowi dari kalangan milenial
1. Adamas Belva Syah Devara (29 tahun Lulusan S2 Harvard dan Stanford. Pendiri dan CEO Ruangguru)
2. Putri Indahsari Tanjung (23 tahun Lulusan Academy of Art San Fransisco)
3. Andi Taufan Garuda Putra (32 tahun Lulusan Harvard Kennedy School)
4. Ayu Kartika Dewi (Pendiri Gerakan Sabang-Merauke)
5.Gracia Billy Mambrasar (31 tahun lulusan Oxford Universtiy)
6. Angkie Yudistia (32 tahun). Ditunjuk Jokowi menjadi jubir presiden Khusus di bidang sosial
7. Aminuddin Maruf (33 tahun mantan ketum PB PMII)
Selain ketujuh staf khusus baru itu, Jokowi menyatakan staf khusus yang lama masih tetap bertugas seperti AA Ari Dwipayana dan beberapa nama lainnya.
(mdk/ray)