Politikus NasDem Usul Kabinet Jokowi Harus Ada Representasi Anak Muda dan Perempuan
"Ada pertimbangan ada unsur misalnya pertimbangan ada perempuan itu harus ada. Ada representasi kaum muda itu bagus menurut saya," kata Taufiqulhadi
Anggota Dewan Pakar Partai NasDem Teuku Taufiqulhadi menilai ada beberapa kelompok yang harus masuk dalam kabinet Calon Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi). Salah satunya adalah kelompok muda dan kelompok perempuan.
"Bukan persoalan dia tua, dia muda, bukan persoalan profesional dan sebagainya. SemUa menurut saya tepat, ada pertimbangan ada unsur misalnya pertimbangan ada perempuan itu harus ada. Ada representasi kaum muda itu bagus menurut saya," kata Taufiqulhadi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/7).
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
-
Kapan Ma'ruf Amin datang ke kantor DPP PKB? Berdasarkan pantauan merdeka.com, Ma'ruf datang sekira 15.46 WIB.
-
Mengapa Pak Jokowi diundang ke Apel Kader Partai Gerindra? Bapak Presiden diundang acara Apel Kader Partai Gerindra pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024 Pukul 19.00 WIB. Rencana Bapak Presiden akan hadir dan memberi Sambutan
-
Kenapa Ma'ruf Amin berharap pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melanjutkan Inpres Jalan Daerah? (Inpres Jalan Daerah) ini komitmen pemerintah mudah-mudahan ini dilanjutkan terus nanti oleh pemerintah yang akan datang. Komitmen ini, sebab ini kan pemberdayaan masyarakat, kesejahteraan yang merata, tidak hanya di pusat-pusat tapi juga di daerah-daerah," ujar dia, dikutip dari Antara.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan para ketua umum partai di koalisi Indonesia Maju? Salah satu yang dibahas dalam pertemuan adalah pematangan calon wakil presiden untuk Prabowo Subianto.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
"Apalagi ada misalnya kita ada Kementerian Pemuda dan Olahraga seharusnya itu ditangani orang muda dan sebagainya," sambungnya.
Taufiq menambahkan, keberadaan kaum muda juga bukan suatu hal yang mutlak untuk ada dalam kabinet. Baginya yang terpenting adalah, sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia.
"Menurut saya penting adalah mereka yang memahami tentang Nawacita. Apa yang akan dibangun, apa yang akan dilaksanakan ke depan. Jadi pemahaman terhadap hal tersebut sangant penting," ungkapnya.
Dalam pemilihan menteri kabinet, kata dia, juga bisa dari partai mana saja. Tujuannya agar terbentuk susunan kabinet yang integral.
"Karena itu kabinet jadi sesuatu yang integral yang menjadi kesatuan tersendiri yang dipimpin oleh presiden. Jadi tidak terpilah-pilah siapa dari partai mana, tidak ada masalah," ucapnya.
Baca juga:
JK Nilai PDIP Otomatis Paling Banyak Dapat Jatah Menteri
Wapres JK Serahkan Kabinet Kerja Selanjutnya Ke Jokowi
Jokowi Mulai Bahas Komposisi Kabinet Pertengahan Juli
PKS Sarankan Jokowi Prioritaskan Difabel Masuk Jajaran Kabinet
Jelang Purna Jabatan, Wapres JK Fokus Benahi Investasi Hingga Ekspor