Puan Maharani Akan Hadiri Harlah PPP di Makassar, PDIP Sulsel: Bu Mega Belum Jelas Datang atau Tidak

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Sulawesi Selatan (Sulsel) menyebut Ketua DPP Puan Maharani, direncakan akan menghadiri puncak Hari Lahir (Harlah) ke-51 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Gelanggang Olahraga (GOR) Sudiang Makassar pada Sabtu (27/1).

Puan akan menggantikan Megawati Soekarnoputri sebagai perwakilan dari PDIP.

Wakil Ketua PDIP Sulsel, Andi Ansyari Mangkona mengatakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak bisa hadir di puncak Harlah ke-51 PPP di Makassar.

"Bu Mega belum jelas (datang atau tidak), yang jelas baru Mbak Puan akan hadir di Makassar dalam rangka HUT PPP," ujarnya kepada wartawan, Kamis (25/1).

Ansyari mengaku belum mengetahui siapa saja petinggi DPP PDIP yang akan menemani Puan Maharani untuk memenuhi undangan Harlah PPP.

Meski demikian, DPD PDIP Sulsel siap menyambut Puan Maharani saat datang di Makassar.

"Pasti kita akan ketemu untuk mendengar arahan seperti apa. Biasanya kalau Mbak Puan datang pasti kita mengumpulkan kader untuk mendapatkan arahan menghadapi Pileg dan Pilpres," kata Ketua Fraksi PDIP DPRD Sulsel ini.

Terpisah, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Sulsel Imam Fauzan Amir Uskara mengatakan sejumlah pimpinan partai politik (parpol), khususnya yang tergabung dalam koalisi Ganjar Pranowo-Mahfud MD diagendakan akan hadir puncak Harlah ke-51 PPP.

Selain itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga diagendakan hadir.

"Sampai saat ini informasi dari DPP, Bapak Presiden Jokowi akan hadir. Tapi kami di Sulsel belum tahu kepastiannya Pak Presiden akan hadir atau tidak saat acara nanti," ujarnya.

Sekadar diketahui, Presiden Jokowi diagendakan akan mengunjungi Makassar pada Sabtu (27/1) nanti. Dari informasi diterima merdeka.com, kunjungan Presiden Jokowi untuk meresmikan Makassar New Port (MNP).

"Kalau soal agendanya Pak Presiden yang peresmian MNP kami belum tahu," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, Fauzan mengatakan DPP PPP sudah mengundang seluruh Ketua Umum (Ketum) Partai Politik (Parpol) untuk menghadiri puncak Harlah PPP ke-51 di GOR Sudiang Makassar.

Terkhusus Ketum parpol koalisi Ganjar-Mahfud, Fauzan menegaskan juga turut diundang.

"Untuk masalah ketua umum, kita sudah mengundang. Kemudian kita juga sudah undang seluruh ketua partai di Sulsel yang masuk dalam koalisi atau tidak," 

ujarnya kepada wartawan di Sekretariat PPP Sulsel Jalan Sungai Saddang Makassar, Selasa (23/1).

Selain itu, Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud pun turut diundang untuk menghadiri puncak Harlah PPP. Meski mengundang seluruh unsur koalisi Ganjar-Mahfud, tetapi Fauzan menegaskan dalam kegiatan nantinya tidak ada kampanye.

"Kegiatan itu murni untuk Harlah PPP, bukan untuk kampanye. Sebenarnya jujur kita ingin kampanyekan Ganjar-Mahfud, tapi karena GOR Sudiang tidak termasuk dalam titik kampanye yang di SK-kan KPU," tutur Caleg DPR RI daerah pemilihan (dapil) 1 Sulsel ini.

Fauzan menegaskan pihaknya tidak bisa memaksakan untuk menggelar kampanye bagi Ganjar-Mahfud. Ia beralasan kondisi tersebut sangat riskan.

"Potensi (menghadirkan Ganjar-Mahfud) bisa sebenarnya. Cuma kita perlu koordinasi dengan Bawaslu dan KPU. Kita tidak bisa pungkiri masa-masa kampanye seperti ini akan sangat riskan," tegasnya.