Putri Tanjung Dikabarkan Bakal Jabat Staf Khusus Jokowi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melantik Staf Khusus (Stafsus) untuk presiden. Sosok yang disebut-sebut akan menduduki posisi itu adalah putri pengusaha terkenal Chairul Tanjung, yakni, Putri Indahsari Tanjung atau Putri Tanjung.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melantik Staf Khusus (Stafsus) untuk presiden. Sosok yang disebut-sebut akan menduduki posisi itu adalah putri pengusaha terkenal Chairul Tanjung, yakni, Putri Indahsari Tanjung atau Putri Tanjung.
Hal itu dibenarkan oleh Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani. Menurutnya, memang ada salah satu anak dari Chairul Tanjung yang akan menjabat sebagai Staf Khusus Jokowi.
-
Siapa yang meminta tanda tangan Presiden Jokowi? Pasangan artis Vino G Bastian dan Marsha Timothy kerap disebut sebagai orang tua idaman. Pasalnya demi impian sang anak, Jizzy Pearl Bastian, pasangan orang tua ini rela melakukan segala cara.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
"Saya tidak mendengar secara jelas, tapi kabar-kabarnya ada anaknya Pak Chairul Tanjung juga. Ya kita ucapkan selamat lah kepada anak-anak muda kita yang nanti jadi stafsus presiden," kata Arsul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/11).
Siapkan Anak Muda
Arsul mengatakan, Jokowi tidak mengucapkan secara gamblang alasan Jokowi pilih stafsus perempuan dan milenial. Namun, kata dia, Jokowi memang ingin beberapa jabatan diisi seperti itu.
"Beliau memang ingin menyiapkan setelah periode beliau anak-anak muda siap tampil pimpin pemerintahan, barangkali dalam konteks yang lebih besar memimpin negara. Barangkali beliau juga melihat PM Kanada Trudeau, Macron, itu kan muda-muda," ujarnya.
Dia menjelaskan, saat ini memang Jokowi ingin jajarannya diisi oleh milenial. Termasuk para calon duta besar yang berasal dari partai politik.
"Bahkan terus terang calon-calon dubes yg juga sebagian akan diisi parpol, beliau juga menyampaikan mbok yang milenial," ungkapnya.
Jumlahnya Tergantung Kebutuhan
Pria yang menjabat sebagai Wakil Ketua MPR ini juga belum mengetahui berapa jumlah yang staf khusus yang akan dilantik presiden. Tetapi dia yakin, masalah jumlah tergantung kebutuhan Jokowi sebagai presiden.
"Soal jumlah saya belum tahu persis tapi beliau saya kira sedang menggodok. Kalau jumlah stafsus kan tergantung kebutuhan beliau, bisa bertambah bisa berkurang juga dari periode kemarin," ucapnya.
(mdk/rnd)