Reaksi Politikus Demokrat Diseret Kasus Tumpukan Dolar dalam Kardus Don Adam
Beredar foto diduga politikus Partai Demokrat dengan tumpukan duit dollar.
Don Adam dituduh terlibat kasus korupsi BTS.
Reaksi Politikus Demokrat Diseret Kasus Tumpukan Dolar dalam Kardus Don Adam
Deputi Bakomstra Partai Demokrat Cipta Panca Laksana meradang. Nomor rekeningnya diungkap Komisaris PT Pelni Dede Budhyarto diduga menerima aliran uang dari mantan Adamsyah Wahab, atau lebih dikenal dengan sebutan Don Adam, sosok yang berfoto dengan tumpukan uang dollar. Don Adam dituduh terlibat kasus korupsi BTS. Panca mengatakan, tuduhan tersebut mengada-ada. Ia mengancam akan melapor ke polisi pihak yang mencantumkan nomor rekeningnya.
- Bukti Keseriusan Dukung Prabowo, Demokrat Bakal Pasang Baliho Foto Gibran
- Fraksi Demokrat: Semoga Kenaikan Gaji PNS, TNI & Polri Bukan untuk Kepentingan Politik 2024
- FOTO: Kritik Pedas AHY untuk Jokowi, dari Cawe-Cawe Pilpres sampai 9 Tahun Ekonomi Mandek
- Emosi Politikus Demokrat Lapor Polisi Dituding Terima Dana Korupsi BTS
"Hari Senin saya mau lapor polisi atas fitnah dan pencantuman rekening saya di twitter," kata Panca melalui pesan singkat, Kamis (6/7).
Panca enggan menanggapi lebih lanjut tuduhan tersebut. Ia membantah menerima aliran dana tersebut
"Tanya saja sama yang nuduh. Ya pasti mengada-ada pakai nyantumin rekening saya lagi," tegasnya.
Sebelumnya, Dede Budhyarto menuduh Panca terlibat menerima aliran uang dana. Ia pun mendesaknya supaya memberikan klarifikasi.
Sebelumnya, seorang netizen, Irvan Ghani mengunggah sebuah foto seseorang dengan tumpukan dolar Amerika di dalam kardus. Awalnya, Irvan mensensor wajah orang dalam foto tersebut. Namun, akhirnya, dia mengungkap identitas si pemilik dolar. Rupanya, orang tersebut adalah mantan Caleg Demokrat, Adamsyah Wahab, atau lebih dikenal dengan sebutan Don Adam. Irvan juga merupakan kader Partai Demokrat era Anas Urbaningrum.
Ketua Bappilu DPP Partai Demokrat, Andi Arief mengakui, Don Adam sempat menjadi Caleg partainya. Namun itu terjadi hanya pada Pemilu 2019 lalu. "Bacaleg 2019, sekarang enggak," tegas Andi Arief.
Sementara itu, Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani menjelaskan, Adam tidak terdaftar dalam Caleg Demokrat di Pemilu 2024.
Kamhar mengamati foto Don Adam bersama tumpukan dolar tersebut.
Dia yakin hal tersebut tidak terkait dengan Demokrat. Sebab, Don Adam adalah Caleg pada tahun 2019.
"Saat itu belum ada peristiwa tindak pidana korupsi BTS yang baru terjadi diperiode kedua Pak Jokowi sekarang," ujar Kamhar.