Ridwan Kamil Kerap Ditolak Warga, Sahroni: 'Like and Dislike' di Jakarta Itu Biasa
"Saya juga artis," kata Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu.
Politikus Partai NasDem Ahmad Sahroni yang ditunjuk sebagai Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil (RK)-Suswono mengatakan bahwa adanya penolakan terhadap RK di Jakarta merupakan hal yang biasa.
Pasalnya, kata dia, upaya pemenangan untuk pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur itu ditujukan bukan hanya untuk beberapa kelompok saja, melainkan kepada masyarakat secara luas.
- Ridwan Kamil Janji Beri Rp200 Juta Setiap RW, Ahok: Tanggung Jawabnya Juga Besar
- Ridwan Kamil Ditolak Warga Jakarta, Rano Karno: Tamu Kalau Datang Kasih Tahu Jangan Mendadak
- Ridwan Kamil Janji Beri Rp200 Juta per RW, Ahmad Sahroni: Jakarta Duitnya Banyak, Pasti Bisa
- Respons Ridwan Kamil soal Isu Dharma-Kun Sengaja Diloloskan agar Pilgub Jakarta Tak Ada Kotak Kosong
"Normal, like and dislike di Jakarta itu biasa," kata Sahroni usai mengikuti sidang doktor di Universitas Borobudur, Jakarta, Minggu.
Jika ada kelompok yang menolak, maka dia mengatakan pihaknya pun tidak bisa memaksakan. Namun hal yang perlu dilakukan, menurut dia, adalah memberikan rasa perhatian dari masyarakat untuk calon yang akan dimenangkan.
"Sekali lagi upaya pemenangan itu banyak langkah. Kalau menolak, nggak apa-apa," kata dia.
Di samping itu, dia pun tidak mempermasalahkan bahwa ketua tim pemenangan dari pasangan bakal calon lainnya adalah seorang figur publik. Adapun Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno adalah Lies Hartono alias Cak Lontong yang merupakan komedian.
"Saya juga artis," kata Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu.
Sebelumnya, kegiatan silaturahmi Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta Ridwan Kamil di Badan Musyawarah (Bamus) Betawi, Rawa Bunga, Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (6/9) malam, sempat diwarnai keributan.
Sejumlah orang beratribut ormas tiba-tiba datang dan meluapkan ketidaksukaan pada acara Bamus Betawi yang dihadiri Ridwan Kamil itu.
- KPK Bicara Perbedaan Kasus Mario Dandy dan Jet Pribadi Kaesang
- Said Abdullah Harap Pemerintahan Prabowo Jalankan Ajaran Bung Karno
- Kecam Keras Israel, Pangeran MBS Kembali Tegaskan Tidak Ada Normalisasi Tanpa Negara Palestina Merdeka
- Kemenag Sudah Bayarkan Asuransi Jiwa 497 Jemaah Haji Wafat, 8 Orang Dapat Tambahan dari Maskapai Senilai Rp125 Juta
- Ibu Hamil Keguguran Akibat Diseruduk Anjing, Pemilik Hewan Didenda Rp 193 juta
Berita Terpopuler
-
Jokowi Tak Mau Buru-Buru Teken Kepres Pemindahan IKN, Ternyata Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Bahlil Minta Jokowi Naikkan Gaji PNS Kementerian ESDM, Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Presiden Jokowi Heran Urus Izin PLTP Memakan Waktu 6 Bulan: Saya Sendiri Tidak Kuat Menunggu Selama Itu
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi soal Belum Terbitkan Keppres Pemindahan Ibu Kota ke IKN: Ini Bukan Pindah Rumah
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi: Lamanya Waktu Perizinan Memulai Konstruksi Energi Panas Bumi, Jadi Problem Investor
merdeka.com 18 Sep 2024