SBY warning Ketum PPP: Hati-hati mengeluarkan statement!
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) membantah pernyataan Ketua Umum PPP Romahurmuziy (Rommy) yang menyebut tawaran Demokrat mengajukan cawapres tidak ditindaklanjuti oleh Joko Widodo (Jokowi)
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) membantah pernyataan Ketua Umum PPP Romahurmuziy (Rommy) yang menyebut tawaran Demokrat mengajukan cawapres tidak ditindaklanjuti oleh Joko Widodo (Jokowi). Sehingga alasan itu membuat Demokrat tak mau bergabung bersama parpol pendukung Jokowi.
SBY menegaskan, Demokrat tidak pernah mengajukan kadernya sebagai cawapres Jokowi. Begitu pula Jokowi yang tidak pernah menawarkan kader Demokrat sebagai pendampingnya di Pilpres 2019.
-
Apa yang dilakukan Aira Yudhoyono bersama kakeknya, Susilo Bambang Yudhoyono? Mereka menikmati waktu bersama dengan penuh keasyikan, saling memperhatikan berbagai hal di sekitar mereka!
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Apa yang diresmikan oleh Prabowo Subianto di Sukabumi? Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meresmikan lima titik sumber air di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Kapan Surya Paloh bertemu dengan Prabowo dan menegaskan dukungan NasDem terhadap pemerintahannya? Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh bertemu dengan presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto, di Kertanegara, Jakarta, Kamis (25/4). Dalam pertemuan itu, Surya Paloh menegaskan dukungan terhadap pemerintahan Prabowo dengan Gibran Rakabuming Raka nanti
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
"Kalau saya mendengar statement yang dikeluarkan Bung Rommy PPP seolah-olah SBY tidak jadi berkoalisi dengan pak Jokowi dengan barang yang ditawarkan jadi cawapres tidak diwadahi, salah!. Saya berharap bung Rommy berhati hati mengeluarkan statement tidak baik bagi politisi dengan statement tanpa dasar yang kuat," tegas SBY saat jumpa pers di kediamannya, Jl Mega Kuningan VII, Jakarta Selatan, Rabu (25/7).
"Bung Rommy sahabat saya, saya tetap menjalin persahabatan tapi saya harap tetap berhati-hati dalam mengeluarkan statement seperti itu," sambungnya.
SBY juga membantah pernyataan Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV bidang Komunikasi Politik KSP Ali Mochtar Ngabalin yang menyebut Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan menjadi menteri di kabinet Jokowi apabila Demokrat mendukung. Saat merespons pernyataan Ngabalin, SBY langsung 'mendidih'.
"Saya tidak harus izin dengan beliau, SBY bukan bawahan Jokowi, partai Demokrat bukan partai koalisi bapak Jokowi, kami saling menghormati, dan untuk Ali Ngabalin hati-hati juga bicara, saya tidak mengatakan hambatan ini dengan pak Jokowi tidak, tapi ada hambatan dalam berkoalisi, silakan ditafsirkan sendiri," ujar SBY.
"Pak Jokowi Insya Allah hubungan saya dengan pak Jokowi akan baik, beliau presiden kita tetapi jangan mereduksi persoalan seolah olah hambatan itu dengan pak Jokowi dan tidak ada kata kata minta izin saya tidak tahu sekolahnya dimana seperti itu," ujarnya.
Baca juga:
SBY: Saya bukan anak buah Jokowi, Ngabalin hati-hati bicara
Zulkifli Hasan mengaku pertemuan dengan SBY bahas hadirkan pemerintahan yang adil
Pertemuan hangat SBY dan Zulkifli Hasan di Mega Kuningan
SBY: Parpol meninggalkan Jokowi karena tidak cocok cawapres ya anything can happen
SBY sebut Jokowi tawarkan posisi menteri jika Demokrat gabung