Sesama kader NU bertarung di Pilgub Jatim, ini jawaban Khofifah
Sesama kader NU bertarung di Pilgub Jatim, ini jawaban Khofifah. Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyikapi dengan bijak lawan politiknya Saifullah Yusuf (Gus Ipul) pada Pilkada Jatim 2018. Khofifah dan Gus Ipul merupakan tokoh Nahdlatul Ulama (NU) yang sama-sama maju dalam jalur partai yang berbeda.
Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyikapi dengan bijak lawan politiknya Saifullah Yusuf (Gus Ipul) pada Pilkada Jatim 2018. Khofifah dan Gus Ipul merupakan tokoh Nahdlatul Ulama (NU) yang sama-sama maju dalam jalur partai yang berbeda.
"Kita ini kan berkontestasi. Saya sampaikan kepada kita semua bahwa kedewasaan berpolitik di keluarga besar NU sudah teruji sejak masa orde lama. Ketika fungsi partai berjalan di tahun 73, kemudian NU di tahun 84 akhirnya kemudian ada proses reformasi dimana Gusdur mendirikan PKB," kata Khofifah usai deklarasi di kantor DPP Nasdem, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (02/01).
-
Siapa saja yang mendukung Khofifah di Pilgub Jatim? PAN, Gerindra, Golkar, dan Demokrat menyatakan kesiapannya untuk mendukung Khofifah di Pilgub Jatim.
-
Apa yang akan dilakukan Khofifah di Pilgub Jatim? Ketua Tim Kampanye Daerah Jawa Timur Prabowo-Gibran, Khofifah Indar Parawansa menyatakan akan kembali mengikuti kontestasi pemilihan gubernur (pilgub) Jawa Timur 2024.
-
Kapan Khofifah memutuskan untuk ikut Pilgub Jatim? Ketua Tim Kampanye Daerah Jawa Timur Prabowo-Gibran, Khofifah Indar Parawansa menyatakan akan kembali mengikuti kontestasi pemilihan gubernur (pilgub) Jawa Timur 2024.
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Siapa yang menepis isu Cak Imin maju di Pilkada Jatim? Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Jazilul Fawaid menepis isu calon wakil presiden nomor urut 1 yang juga Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar akan maju pada Pemilihan Kepala Daerah Jawa Timur 2024. "Gus Muhaimin tidak mungkin, ngapain (maju Pilkada Jatim)," ujar Jazilul di Jakarta, Sabtu (6/4). Ia menegaskan sampai saat ini tidak ada pembahasan mengenai Cak Imin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) akan maju pada Pilkada Jatim.
-
Siapa yang ditunjuk sebagai ketua tim pemenangan pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
Menteri Sosial ini mengatakan, sejumlah tokoh-tokoh NU ada juga menjadi kader parpol lain. Dia menilai, semua tokoh NU akan memahami nilai-nilai yang ditanamkan pendiri organisasi Islam itu yakni Abdurahman Wahid atau biasa disapa Gusdur.
"Di NasDem juga ada tokoh NU di sana. Di Golkar juga ada. Demokrat, PDIP juga ada. Di PPP banyak. PKB juga tidak semua NU. Jadi artinya diversifikasi partai yang dibangun selama ini akan menjadi penguatan kedewasaan berpolitik bagi warga NU," ucap Khofifah.
"Maka Gusdur juga selalu mengajarkan untuk berpolitik kebangsaan. Harus dibangun di partai non partai dan semua. Sehingga pimpinan partai tidak akan berpikir simpatisan, tapi berpikir berkomitmen untuk lebih baik," tambahnya.
Khofifah berduet dengan Bupati Trenggalek yakni Emil Dardak. Dia meyakini dengan menggandeng Emil, para generasi muda akan melirik dan keduanya mendapat suara yang banyak.
"Ya kalau pemilih sekarang itu kan 40 persen pemilih milenial. Ada kedekatan bangunan komunikasi dari sisi proses untuk bisa berinteraksi. Kan kalau saya ibaratnya kategori zaman old beda," tutur Khofifah.
Alasannya memilih Emil juga dikarenakan Bupati Trenggalek itu memiliki kapasitas dalam sejumlah bidang. Dia meyakini program program Emil dapat membuat masyarakat Jawa Timur sejahtera.
"Tapi selain dari itu tentu ada kapasitas. Kita membangun suatu penguatan kembali dari seusia mas Emil 22 tahun, PhD. Ilmunya pengembangan wilayah dan itu sangat dibutuhkan bagi Jatim untuk percepatan pemerataan kesejahteraan bagi wilayah Selatan dan Utara. Dia punya kemampuan di bidang itu, banyak hal lah ya," pungkasnya.
Baca juga:
Waketum Gerindra sebut Prabowo sudah bertemu Yenny Wahid bahas Pilgub Jatim
NasDem resmi deklarasi Khofifah-Emil untuk Pilgub Jatim
Berdasar filosofi Jawa, poros ketiga berpeluang menang di Pilgub Jatim
Berkat bantuan Gus Ipul, perekonomian nelayan kenjeran meningkat
Gerindra, PKS dan PAN segera bertemu bahas Yenny Wahid buat Pilgub Jatim
Buka opsi usung Yenny Wahid di Pilgub Jatim, Gerindra akui buat kepentingan 2019
Kemenangan Pilpres 2019, alasan PKS pertimbangkan Yenny Wahid maju Pilgub Jatim