Survei CSIS: 52,2 Persen Pemilih Anies Puas dengan Kinerja Jokowi

Centre for Strategic and Internasional Studies (CSIS) mencatat tingkat kepuasan terhadap kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencapai angka 74 persen. Dengan responden yang menyatakan tidak puas 25,8 persen.

"Secara umum 74 persen pemilih mengaku puas dengan kinerja pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin," ujar Kepala Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS Arya Fernandes saat rilis survei CSIS di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (27/12).

CSIS juga membagi ke empat bidang strategis yang menjadi kepuasan publik. Paling tinggi adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan angka 69,5 persen.

Berikutnya, mengurangi angka kemiskinan 53,8 persen. Kemudian mengurangi angka korupsi 48,4 persen dan terakhir menjaga stabilitas harga bahan pokok 41,4 persen.

Pengaruh ke Pilihan Capres

CSIS juga menemukan bahwa pemilih yang puas terhadap kinerja Jokowi lebih memilih pasangan calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming serta pasangan calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

87,3 persen responden pemilih Ganjar adalah yang puas dengan kinerja pemerintah. 12,3 persen yang tidak puas.

Begitu juga dengan Prabowo, 80,5 persen pemilihnya adalah yang puas dengan kinerja Jokowi. Dan 19,5 persen tidak puas dengan pemerintah.

"Sebagian besar pemilih pak Prabowo dan pak Ganjar mengaku puas dengan pemerintahan," kata Arya.

Sementara, pemilih Anies Baswedan terbagi. 52,2 persen pemilihnya puas dengan kinerja Jokowi dan 47,8 persen tidak puas.

"Pemilih Pak Anies terbelah dua ada yang puas dan tidak puas," kata Arya.

CSIS menggelar survei wawancara tatap muka pada 13-18 Desember 2023. Survei memiliki 1300 responden dipilih dengan metode multistage random sampling.

Margin of error survei kurang lebih 2,7 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.