Survei SMRC: Elektabilitas Andika-Hendi Naik Signifikan, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Turun Terus
Selama dua bulan terakhir elektabilitas Andika-Hendi naik 14 Persen, sedangkan pasangan Ahmad Lutfi-Taj Yasin turun 10,9 persen.
Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) kembali merilis hasil survei di Pilgub Jawa Tengah jelang pencoblosan. Dari hasil survei tersebut elektabilitas Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Hendi) sebesar 50,4 persen dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin, 47 persen. Dalam survei tersebut, masih ada 2,6 persen yang belum menentukan pilihan.
Hasil survei ini dipresentasikan Direktur Eksekutif SMRC, Deni Irvani, melalui kanal YouTube SMRC TV yang disiarkan pada Sabtu (16/11/2024).
- Hasil Survei Pilgub Jateng Beda, Persepi Didesak Buka Data Lengkap SMRC dan Indikator
- Hasil Survei SMRC Andika-Hendi Makin Unggul dari Luthfi-Yasin, Endorsement Tak Berpengaruh?
- Survei SMRC: Andika Dipandang Lebih Perhatian, Jujur, Tegas Hingga Lebih Ganteng dari Ahmad Lutfi
- Survei Terbaru Pilgub Jateng, Pasangan Andika-Hendi Melesat dengan Elektabilitas 64,8%
Dalam surveinya, SMRC juga menyoroti kenaikan signifikan suara pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Hendi) dalam dua bulan terakhir. Sedangkan elektabilitas pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin terus merosot.
Pada Bulan September, elektabilitas pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Hendi) berada di posisi 36,6 persen, lalu di Bulan Oktober naik menjadi 48,1 persen dan di Bulan November naik lagi menjadi 50,4 persen. Sedangkan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Bulan September berada di angka 57,9 persen, di Bulan Oktober turun di angka 47,5 persen dan di Bulan November kembali turun menjadi 47 persen.
"(Pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi) Itu kenaikan yang siginifikan, karena naiknya lebih dari 5,8 persen (dua kali margin error) karena ini kan kenaikannya 14 persen kalau dilihat dari September sampai ke November. Sementara pasangan Ahmad Lutfi-Taj Yasin dari 57,9 persen di September turun jadi 47 persen di bulan November. Turun 10,9 persen itu juga lebih dari dua kali margin error (5,8). Jadi dalam dua bulan ini kita yakin ada perubahan yang signifikan. Pasangan Ahmad Lutfi-Yasin turun pasangan Andika-Hendi naik," ujar Deni.
Survei ini dilakukan dengan metode multistage random sampling dengan jumlah proporsional. Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia di Provinsi Jawa Tengah yang memiliki hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Dalam survei ini jumlah sampel sebanyak 1210 orang. Toleransi kesalahan (margin of error) survei diperkirakan ±2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Qualitti control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check), dan call back begitu wawancara selesai sebanyak 41 persen dari total sampel. Dalam qualiti control tidak ditemukan kesalahan berarti. Wawancara lapangan dilakukan pada 7-12 November 2024.