Tolak Isolasi Usai dari Luar Negeri, Politikus PAN Bikin Heboh Rapat DPR
Anggota DPR dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Guspardi Gaus membuat heboh ruang rapat Pansus RUU Otsus Papua, Kamis (1/7). Sebabnya, Guspardi mengaku tidak melakukan isolasi mandiri usai kembali dari luar negeri.
Anggota DPR dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Guspardi Gaus membuat heboh ruang rapat Pansus RUU Otsus Papua, Kamis (1/7). Sebabnya, Guspardi mengaku tidak melakukan isolasi mandiri usai kembali dari luar negeri.
Guspardi mengatakan, baru saja kembali dari Kyrgyzstan. Namun menolak karantina dengan dalih yang harus menjalani karantina hanya untuk orang yang tinggal di luar negeri.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Bagaimana peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Peningkatan kasus Covis-19 di DKI Jakarta aman dan sangat terkendali. Tidak ada kenaikan bermakna angka perawatan rumah sakit juga.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
"Saya baru datang dari Kyrgyzstan, saya cemas juga semalam, mau diinapkan di hotel dan memang cara-cara yang dilakukan tidak baik yang dilakukan oleh Departemen Kesehatan. Harusnya yang dikarantina itu adalah orang-orang yang tinggal di luar negeri," ujar Guspardi saat rapat hadir secara fisik dalam rapat Pansus RUU Otsus Papua di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (1/7).
Anggota Komisi II DPR RI ini juga memaksa hadir dalam rapat karena ingin hadir membahas RUU Otsus Papua.
"Jadi diperlakukan tidak baik, karena apa? Saya ingin hadir di acara ini, jadi mohon maaf kalau seandainya saya terlambat," imbuhnya.
Sejumlah anggota DPR yang hadir dalam rapat malah merespon khawatir dengan sikap Guspardi. Ada yang mengaku takut hingga meminta Guspardi harus menjalani swab test sesuai protokol.
Anggota DPR Fraksi PDIP My Esti Wijayati mengaku cemas dengan kehadiran Guspardi. Ia mengingatkan Guspardi seharusnya menjalani tes Covid-19 dahulu.
"Cuma Pak Gaus harus rapid test dulu karena dari luar negeri, saya deg-degan tadi, pak Gaus dari luar negeri, jadi kita kalau mau dekat-dekat Pak Gaus agak ngeri-ngeri juga, terima kasih pak," ujar Esti.
Heru Widodo dari Fraksi PKB juga mengingatkan hal yang sama. Ia menyarankan Guspardi untuk isolasi mandiri. Apalagi situasi pandemi sedang gawat.
"Pak Gaus ini harus diswab dulu, atau isolasi mandiri dulu lah, saya setuju dengan bu Esti tadi. Karena ini kondisi Covid sudah menggila. Saya kira kita enggak bisa memaksakan seperti ini terus," ujarnya.
Sejumlah suara anggota DPR bersahutan mengomentari Guspardi yang menolak isolasi. Bahkan, ada yang mengingatkan Guspardi untuk menggunakan maskernya. Selama rapat, Guspardi yang menyampaikan pandangannya terlihat maskernya terbuka dan menempel di bagian dagu.
Mendapatkan respon demikian, Guspardi mengaku memaksakan hadir karena kecintaan kepada tugas dan tanggung jawab. Ia pun mengakui harusnya menjalani Isolasi di hotel.
"Segitulah kecintaan saya terhadap tugas dan tanggung jawab, sebetulnya saya harus diisolasi dulu di hotel, tapi untung protokoler dan berbagai hal, saya ingin ikut rapat. Yang perlu saya sikapi apa yang pimpinan sampaikan, pertemuan kita hari ini sangat luar biasa terhadap keputusan-keputusan yang diambil," ujarnya.
Baca juga:
PAN Tegur Keras Guspardi Gaus yang Tolak Isolasi Setelah Kembali dari Luar Negeri
PAN Soal Perusahaan AS Rayu RI Pakai Ivermectin: Kalau Ampuh, Tidak Masalah
PAN Lirik Erick Thohir Jadi Capres 2024: Dia Tokoh Potensial Pemimpin Nasional
PAN soal BEM UI Kritik Jokowi: Kampus Ruang Adu Gagasan, Bukan Dibungkam Hukuman
PAN Minta Menkeu Buka Blokir Bantuan Untuk Ponpes dan Madrasah
PAN Soal Airlangga Maju Nyapres di 2024: Banyak Calon Semakin Mewarnai Demokrasi