Zulhas Yakin Tak Ada Amandemen: 5-10 Tahun Belum Selesai Satukan Isi Kepala
Menurutnya, dalam waktu 5-10 tahun ke depan amandemen tidak bakal akan terjadi. Sebab sulit untuk menyatukan semua pihak untuk sepakat.
Wakil Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan meyakini tidak bakal amandemen UUD 1945 terjadi. Pada saat menjadi Ketua MPR RI 2014-2019, amandemen terbatas UUD 1945 saja tidak terjadi. Apalagi, saat ini dimana banyak beda pendapat mengenai amandemen.
"Kalau di zaman saya sudah memungkinkan untuk amandemen tidak terjadi, apalagi sekarang. Waduh sekarang masing-masing kepala sudah berbeda-beda," kata politikus yang akrab disapa Zulhas dalam diskusi daring, Sabtu (4/9).
-
Bagaimana Zulkifli Hasan mendorong perkembangan UMKM? Dirinya kembali menambahkan, bahwa UMKM lokal akan bisa lebih berkembang melalui e-commerce."Kamu semua bisa jualan bahkan sampai ke luar negeri, semuanya ada lengkap kan? Kaya mas Ardi ini sampai diajarin buka toko dan pakai fitur-fitur di Kampus Shopee, jadi omset bisa tambah banyak," tambah Zulkifli Hasan.
-
Mengapa Zulkifli Hasan menekankan pentingnya UMKM? Mendag Zulhas menjelaskan sektor UMKM memiliki peran strategis dan besar dalam mendukung pertumbuhan ekonomi negara. “UMKM menopang masa depan ekonomi Indonesia, kenapa? Karena 64% bisnis di Indonesia berasal dari UMKM, Kuncinya UMKM maju, ekonomi maju.” jelas Zulhas.
-
Apa yang menjadi gebrakan Mentan yang dipuji oleh Ketua MPR? "Saya mengapresiasi langkah-langkah yang sudah dilakukan oleh Pak Mentan dalam mengatasi berbagai persoalan yang menyangkut ketahanan pangan seperti mengantisipasi potensi bencana yang akan terjadi di beberapa waktu ke depan, termasuk ancaman El Nino, yang kalau kita tidak waspadai dan kita tidak mempersiapkan diri, maka kita akan dihadapkan pada defisit pangan," ujar Bamsoet dalam pertemuannya bersama Mentan di Kementan Jakarta, Senin, (1/4).
-
Kapan KH Zainal Mustafa diangkat sebagai Pahlawan Nasional? Pada 6 November 1972, KH Zainal Mustafa diangkat sebagai Pahlawan Pergerakan Nasional dengan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 064/TK/Tahun 1972.
-
Kapan sidang perdana PHPU untuk Anies-Cak Imin? Pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Timnas AMIN, serta Tim Hukum hadir dalam sidang perdana perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2024 Mahkamah Konstitusi hari ini, Rabu (27/3).
-
Mengapa Zulkifli Hasan merasa PAN layak menjadi pemenang di Pemilu 2024? "Kalau lihat malam ini wajar PAN menjadi pemenang pemilu, layak, pantas. Kader PAN punya talenta. Oleh karena itu, mari kita songsong kemenangan PAN di Pemilu 2024," ujar Zulhas dalam sambutannya di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Selasa (29/8/2023).
Menurutnya, dalam waktu 5-10 tahun ke depan amandemen tidak bakal akan terjadi. Sebab sulit untuk menyatukan semua pihak untuk sepakat.
"Semua orang kepalanya isinya beda-beda untuk menyatukan itu saja saya kira 5-10 tahun belum selesai," ujar Zulhas.
Maka itu, sulit amandemen terjadi di sisa masa jabatan MPR RI yang tinggal 2-3 tahun lagi.
"Jadi menurut saya amandemen ini kan sudah 2 tahun tinggal 3 tahun lagi MPR itu menurut saya sulit untuk terjadi kalau dikatakan tidak mungkin. Jadi sulit sekali," kata Zulhas.
Selain itu, Zulhas menegaskan bahwa tidak ada wacana pembahasan perpanjangan masa jabatan presiden menjadi tiga periode di MPR RI.
"Bukan soal presiden 3 periode enggak ada yang bicara 3 periode baik di MPR sebelum saya, masa saya masa sekarang belum ada pembicaraan-pembicaraan itu. Jadi ini kecampur-kecampur saja saya kira," tegas Ketum PAN ini.
Baca juga:
Zulhas Ungkap Keluhan Jokowi soal Amandemen: Kenapa Saya Terus yang Disorot
Wakil Ketua DPD Sebut Amandemen Terbatas UUD Bisa Ganggu Hubungan Antarlembaga
Demokrat Pegang Omongan Jokowi Tak Ingin Terlibat dalam Pembahasan Amandemen
Ketua MK: Wacana Amandemen UUD 1945 Memiliki Situasi Kebatinan Berbeda Saat Reformasi
Komisi II Sebut Amandemen Terbatas Tak Pengaruhi Pemilu 2024
Wakil Ketua MPR Sebut Jokowi Ingin Amandemen Perlu Dengar Aspirasi Publik