12 Manfaat sehat memelihara hewan [Part 2]
Dapatkan manfaat kesehatan ini dengan memiliki hewan peliharaan
Kucing, anjing, ikan, atau burung memiliki bentuk wajah dan tingkah yang lucu. Sehingga tidak jarang maka Anda pun ingin memeliharanya sebagai teman di rumah. Seperti dilansir dari healthmeup.com, penelitian telah menunjukkan bahwa mereka yang memiliki hewan peliharaan mendapatkan berbagai macam manfaat kesehatan baik fisikal, emosional, maupun mental.
Berikut adalah manfaat sehat dari memiliki hewan peliharaan yang wajib untuk Anda ketahui.
-
Bagaimana mengatasi depresi terselubung? Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal menunjukkan tanda-tanda depresi terselubung, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Depresi terselubung bisa diobati dengan terapi, obat-obatan, atau perubahan gaya hidup. Dengan bantuan yang tepat, Anda atau orang yang Anda kenal bisa pulih dan menikmati hidup yang lebih bahagia.
-
Bagaimana cara mengatasi depresi terselubung? Jika Anda merasa mengalami gejala-gejala depresi terselubung, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Selain itu, Anda juga bisa melakukan beberapa hal untuk mengatasi depresi terselubung, seperti: • Berolahraga. Olahraga bisa membantu meningkatkan mood Anda dengan melepaskan hormon endorfin yang bisa membuat Anda merasa lebih bahagia. Olahraga juga bisa meningkatkan kesehatan fisik Anda dan membuat Anda lebih percaya diri. • Berpikir positif. Coba cegah setiap pikiran negatif yang datang dengan menggunakan logika. Jangan biarkan pikiran-pikiran seperti “saya tidak berharga”, “saya tidak berdaya”, “saya tidak berbakat”, atau “saya tidak dicintai” menguasai diri Anda. Gantilah pikiran-pikiran tersebut dengan pikiran-pikiran yang lebih realistis, optimis, dan konstruktif. • Mencari teman curhat. Berbagi perasaan Anda dengan orang-orang yang Anda percayai dan peduli bisa membantu Anda merasa lebih lega dan didukung. Teman curhat bisa menjadi keluarga, teman, komunitas, atau profesional yang bisa memberikan Anda saran, masukan, atau sekadar mendengarkan. • Perlahan menyelesaikan masalah. Jika ada masalah yang menjadi penyebab depresi Anda, jangan menghindarinya atau menundanya. Hadapi masalah tersebut dengan cara yang bijak dan bertanggung jawab. Tentukan prioritas masalah yang harus diselesaikan terlebih dahulu, kemudian cari solusi yang paling efektif dan efisien. • Atur asupan makan. Makanlah makanan yang sehat dan bergizi untuk menjaga keseimbangan tubuh dan pikiran Anda. Hindari makanan yang mengandung gula, kafein, alkohol, atau zat aditif lainnya yang bisa memperburuk depresi Anda. • Membuat buku harian atau diary. Menulis perasaan Anda di buku harian atau diary bisa menjadi cara untuk mengekspresikan emosi Anda secara sehat. Anda juga bisa menulis hal-hal positif yang terjadi dalam hidup Anda sebagai pengingat bahwa hidup tidak selalu buruk. • Tidur cukup. Tidur cukup bisa membantu tubuh dan pikiran Anda untuk beristirahat dan meregenerasi diri. Tidur juga bisa mempengaruhi mood, konsentrasi, daya ingat, dan kesehatan secara keseluruhan. • Melakukan hal baru. Cobalah untuk melakukan hal-hal baru yang bisa memberikan Anda rasa puas dan percaya diri. Misalnya, belajar sesuatu yang baru, mengembangkan hobi atau minat Anda, melakukan perjalanan ke tempat baru, atau bergabung dengan organisasi atau komunitas yang positif.
-
Kata-kata sakit hati apa yang bisa meluapkan kekecewaan dan kesedihan? Kata-kata sakit hati tapi bijak terkadang diperlukan untuk meluapkan rasa kecewa. Sakit hati tak melulu soal cinta, dalam menjalani kehidupan akan ada permasalahan yang datang silih berganti. Masalah inilah yang seringkali melukai perasaan dan menyebabkan sakit hati.
-
Kata-kata depresi apa yang bisa membantu menenangkan diri dan menjalani hidup? "Mandi, bersihkan hari ini. Minum segelas air. Jadikan ruangan gelap, berbaring dan tutup matamu. Perhatikan kesunyian. Perhatikan hatimu. Masih berdetak. Masih berjuang. Lagipula kamu berhasil. Kamu masih bisa membuatnya lain hari. Dan Kamu dapat membuatnya sekali lagi. Kamu akan baik-baik saja." - Charlotte Eriksson
-
Bagaimana cara mencegah malaise? Malaise dapat dicegah dengan menjaga kesehatan tubuh dan pikiran.
-
Apa saja tanda dari depresi terselubung? Berikut sejumlah tanda depresi terselubung yang penting untuk segera dikenali: Perubahan Kepribadian Orang dengan depresi terselubung mungkin menjadi lebih pendiam, pasif, atau tidak peduli pada hal-hal yang penting bagi mereka. Mereka juga bisa menjadi lebih mudah tersinggung atau marah. Perubahan Pola Makan dan Tidur Depresi terselubung bisa memengaruhi pola makan dan tidur seseorang. Mereka bisa kehilangan nafsu makan atau justru makan berlebihan. Gangguan tidur seperti insomnia atau hipersomnia juga sering terjadi. Perubahan Interaksi Sosial dan Produktivitas Kehilangan Minat pada Hobi dan Kegiatan Orang dengan depresi terselubung sering kali kehilangan minat pada hobi atau kegiatan yang mereka nikmati. Mereka bisa berhenti melakukan aktivitas yang biasanya membuat mereka bahagia. Bercanda tentang Hal-hal Negatif Mereka mungkin sering bercanda tentang topik yang berkaitan dengan depresi, seperti kematian atau bunuh diri. Ini bisa menjadi cara mereka untuk mengungkapkan perasaan mereka atau mencari perhatian.
Membuat Anda beraktivitas atau berolahraga
Para pemilik anjing seringkali membawa anjing mereka berjalan-jalan. Sehingga tanpa Anda sadari, Anda pun melakukan aktivitas fisik atau bahkan olahraga yang jarang Anda lakukan karena selama ini terlalu sibuk bekerja.
Menurunkan berat badan
Sedang ingin menurunkan berat badan? Kenapa Anda tidak coba memanfaatkan hewan peliharaan Anda sendiri? Olahraga yang selama ini terasa membosankan akan berubah menjadi aktivitas yang menyenangkan ketika Anda melakukannya dengan hewan peliharaan Anda.
Pemulihan sakit lebih cepat
Hewan peliharaan dapat membantu para pemiliknya yang sedang dalam proses penyembuhan untuk sembuh lebih cepat. Selain itu hewan peliharaan mampu memotivasi mereka yang sedang sakit untuk segera sembuh. Sebab mereka berpikiran bahwa mereka harus segera sembuh agar mereka dapat mengurus hewan peliharaan mereka. Hewan juga mampu membuat pemiliknya lebih panjang umur.
Membantu penderita autis lebih aktif
Orang dengan autisme atau memiliki kemampuan motorik yang lemah akan lebih mudah untuk berhubungan dengan hewan peliharaan dibandingkan dengan mereka yang normal. Sehingga kemampuan berkomunikasi mereka pun akan meningkat. Selain itu, hewan peliharaan mampu membantu mereka untuk tetap waspada, meningkatkan kepercayaan diri mereka, serta mengurangi rasa depresi yang sering mereka derita. Pada akhirnya, kemampuan berkomunikasi penderita autis pun akan meningkat.
Menyembuhkan penderita Alzheimer
Stres dan depresi yang diderita oleh penderita Alzheimer dapat berkurang karena hewan peliharaan. Penderita penyakit ini pun juga akan memiliki proses penyembuhan yang lebih cepat sebab ketika berkomunikasi dengan hewan daripada dengan manusia, tidak ada komunikasi verbal yang terlibat.
Meningkatkan kesehatan secara keseluruhan
Karena memiliki hewan peliharaan bisa meningkatkan kesehatan dari segala aspek, maka kesehatan Anda secara keseluruhan pun bisa meningkat. Penelitian kesehatan menunjukkan bahwa mereka yang berusia di atas 65 tahun dan memiliki hewan peliharaan, mengunjungi dokter 30% lebih sedikit dibandingkan dengan mereka yang tidak memelihara hewan.
Itulah segudang manfaat dari memelihara hewan. Jadi, apakah Anda sudah memikirkan hewan apa yang ingin Anda pelihara? Namun ingatlah untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatannya.