8 Cara untuk Menjaga dan Meningkatkan Kesehatan Mental Selama Kehamilan
Pada saat hamil, seseorang mungkin mengalami fluktuasi emosi yang naik dan turun. Pada satu waktu seseorang bisa merasakan euforia dan kegembiraan tak terkira karena hendak datangnya buah hati. Namun pada kondisi lain seseorang juga bisa tiba-tiba merasa stres dan kewalahan dengan kondisi yang dialami.
Kehamilan merupakan salah satu fase yang penuh perubahan pada kehidupan wanita. Sejumlah perubahan yang terjadi ini tidak hanya dialami secara fisik saja namun secara mental.
Pada saat hamil, seseorang mungkin mengalami fluktuasi emosi yang naik dan turun. Pada satu waktu seseorang bisa merasakan euforia dan kegembiraan tak terkira karena hendak datangnya buah hati. Namun pada kondisi lain seseorang juga bisa tiba-tiba merasa stres dan kewalahan dengan kondisi yang dialami.
-
Mengapa kesehatan mental sangat penting? Sebab, kesehatan mental merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan pada setiap manusia. Sejatinya, kesehatan mental sama pentingnya dengan kondisi jasmani seseorang.
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan mental? Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menjaga mental health adalah sebagai berikut. Pertama, olahraga secara teratur dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan mood. Selain itu, konsumsi makanan sehat juga sangat penting untuk kesehatan mental. Mengonsumsi makanan bergizi dapat mendukung kesehatan otak dan mood yang stabil. Manajemen tidur juga perlu diperhatikan, dengan mencoba untuk tidur yang cukup setiap malam. Praktik syukur juga dapat membantu menjaga kesehatan mental, dengan menghargai hal-hal positif dalam hidup. Aktivitas santai seperti meditasi atau yoga juga sangat berguna, karena dapat membantu meredakan stres dan meningkatkan ketenangan batin. Terakhir, tetap terhubung dengan teman atau keluarga juga sangat penting untuk menjaga kesehatan mental. Interaksi sosial dapat memberikan dukungan emosional dan mengurangi rasa kesepian.
-
Bagaimana caranya untuk menjaga kesehatan mental? Mari kita berjanji pada diri sendiri bahwa kita tidak akan pernah menganggap enteng kesehatan mental.
-
Gimana cara menjaga kesehatan mental? Untuk menjaga kesehatan mental sehari-hari, dibutuhkan komitmen untuk menerapkan kebiasaan baik dalam hidup. Mulai dari olahraga, konsumsi makanan sehat, kelola kebutuhan tidur, hingga praktikkan rasa syukur.
-
Apa saja ciri-ciri gangguan kesehatan mental pada ibu hamil? "Kalau pada ibu hamil khususnya ada perasaan tertekan sepanjang hari, ada insomnia atau hypersomnia, jadi kebanyakan tidur atau sulit tidur, kebanyakan makan atau sulit makan," kata Lenny beberapa waktu lalu dilansir dari Antara.
-
Apa masalah kesehatan mental yang dihadapi oleh sebagian besar penduduk Indonesia? Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, menunjukkan lebih dari 19 juta penduduk berusia di atas 15 tahun mengalami gangguan mental emosional. Sementara itu, diketahui juga bahwa lebih dari 12 juta penduduk berusia lebih dari 15 tahun mengalami depresi.
Kehamilan bisa menyebabkan naik-turunnya emosi karena fluktuasi hormon seseorang. Menjaga kondisi mental tetap baik merupakan hal yang penting untuk dilakukan selama kehamilan.
Menjaga kesehatan mental ini sangat penting bagi perkembangan janin yang sehat. Dilansir dari The Health Site, menurut dr. Archana Dhawan Bajaj, pakar IVF dan dokter kandundang dari Nurture Clinic, New Delhi, berikut sejumlah hal untuk meningkatkan kesehatan mental selama kehamilan.
1. Konsumsi Makanan Sehat
Pola makan yang seimbang dan bernutrisi bisa berpengaruh positif pada kesehatan mental saat kehamilan. Lebih lanjut, konsumsi makanan seimbang ini bisa memenuhi nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh serta meningkatkan mood seorang ibu hamil.
2. Olahraga Rutin
Olahraga secara rutin sangat penting dilakukan baik demi kesehatan fisik maupun mental. Selama kehamilan, berolahraga bisa membantu menurunkan stres, kecemasan, serta depresi. Usahakan melakukan olahraga ringan seperti yoga, olahraga, serta berenang untuk membuat tubuh tetap aktif.
3. Tetap Terhubung dengan Pasangan
Menjaga hubungan yang erat dengan pasangan bisa menjadi cara menurunkan stres dan kecemasan selama kehamilan. Pastikan cukup waktu dengan pasangan untuk bercakap-cakap, bermesraan, serta terlibat pada aktivitas yang sama-sama disukai.
4. Terapkan Teknik Relaksasi
Melakukan relaksasi dengan cara yang tepat merupakan salah satu hal yang bisa membantu pikiran tetap tenang dan sehat. Hal ini bisa menjadi cara untuk mencegah dan mengusir stres yang mungkin muncul pada dirimu.
5. Ikuti Kelas Pranatal
Kelas pranatal bisa memberi informasi berharga terkait kehamilan, kelahiran, serta parenting. Kelas ini bisa sangat membantu ibu hamil untuk berbagi informasi, menurunkan rasa keterasingan, serta kecemasan yang mungkin muncul.
6. Beristirahat
Beristirahat serta memprioritaskan diri sendiri sangat penting selama kehamilan. Pada waktu istirahat ini, kamu bisa melakukan berbagai aktivitas yang membahagiakan seperti membaca, berendam, atau melakukan hobimu.
7. Konsultasi dengan Pakar Kesehatan Mental
Pada saat ibu hamil mengalami kecemasan yang parah, depresi, atau kondisi kesehatan mental lain, penting untuk berkonsultasi dengan pakar kesehatan mental. Hal ini sangat penting untuk memberi dukungan dan bimbingan yang tepat dalam mengatasi masalahmu.
8. Utamakan Diri Sendiri
Kehamilan perubahan saat-saat terjadinya perubahan dan penyesuaian dari diri. Pada kondisi ini, penting untuk lebih mengutamakan kondisi diri sendiri seperti beristirahat dengan cukup serta menjauhi hal-hal yang tidak disukai.
Kondisi kesehatan ibu hamil bisa sangat menentukan perkembangan janin mereka. Menjaga kesehatan mental merupakan hal yang penting dilakukan agar kehamilan bisa tetap sehat dan membahagiakan.
(mdk/RWP)