Begini Cara Karyawan Agar Bisa Terhindar dari Stres
Stres dalam bekerja merupakan salah satu hal yang kerap mendera para karyawan. Direktur Kesehatan Kerja dan Olahraga Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, drg Kartini Rustandi, mengingatkan para karyawan memiliki kemampuan dalam mengelola stres.
Stres dalam bekerja merupakan salah satu hal yang kerap mendera para karyawan. Direktur Kesehatan Kerja dan Olahraga Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, drg Kartini Rustandi, mengingatkan para karyawan memiliki kemampuan dalam mengelola stres.
"Setiap pekerjaan ada risiko terkena stres. Apa pun itu jenis pekerjaannya," kata Kartini di Gedung Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Kuningan, Jakarta pada Selasa (11/12).
-
Bagaimana cara mengatasi depresi terselubung? Jika Anda merasa mengalami gejala-gejala depresi terselubung, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Selain itu, Anda juga bisa melakukan beberapa hal untuk mengatasi depresi terselubung, seperti: • Berolahraga. Olahraga bisa membantu meningkatkan mood Anda dengan melepaskan hormon endorfin yang bisa membuat Anda merasa lebih bahagia. Olahraga juga bisa meningkatkan kesehatan fisik Anda dan membuat Anda lebih percaya diri. • Berpikir positif. Coba cegah setiap pikiran negatif yang datang dengan menggunakan logika. Jangan biarkan pikiran-pikiran seperti “saya tidak berharga”, “saya tidak berdaya”, “saya tidak berbakat”, atau “saya tidak dicintai” menguasai diri Anda. Gantilah pikiran-pikiran tersebut dengan pikiran-pikiran yang lebih realistis, optimis, dan konstruktif. • Mencari teman curhat. Berbagi perasaan Anda dengan orang-orang yang Anda percayai dan peduli bisa membantu Anda merasa lebih lega dan didukung. Teman curhat bisa menjadi keluarga, teman, komunitas, atau profesional yang bisa memberikan Anda saran, masukan, atau sekadar mendengarkan. • Perlahan menyelesaikan masalah. Jika ada masalah yang menjadi penyebab depresi Anda, jangan menghindarinya atau menundanya. Hadapi masalah tersebut dengan cara yang bijak dan bertanggung jawab. Tentukan prioritas masalah yang harus diselesaikan terlebih dahulu, kemudian cari solusi yang paling efektif dan efisien. • Atur asupan makan. Makanlah makanan yang sehat dan bergizi untuk menjaga keseimbangan tubuh dan pikiran Anda. Hindari makanan yang mengandung gula, kafein, alkohol, atau zat aditif lainnya yang bisa memperburuk depresi Anda. • Membuat buku harian atau diary. Menulis perasaan Anda di buku harian atau diary bisa menjadi cara untuk mengekspresikan emosi Anda secara sehat. Anda juga bisa menulis hal-hal positif yang terjadi dalam hidup Anda sebagai pengingat bahwa hidup tidak selalu buruk. • Tidur cukup. Tidur cukup bisa membantu tubuh dan pikiran Anda untuk beristirahat dan meregenerasi diri. Tidur juga bisa mempengaruhi mood, konsentrasi, daya ingat, dan kesehatan secara keseluruhan. • Melakukan hal baru. Cobalah untuk melakukan hal-hal baru yang bisa memberikan Anda rasa puas dan percaya diri. Misalnya, belajar sesuatu yang baru, mengembangkan hobi atau minat Anda, melakukan perjalanan ke tempat baru, atau bergabung dengan organisasi atau komunitas yang positif.
-
Bagaimana mengatasi depresi terselubung? Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal menunjukkan tanda-tanda depresi terselubung, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Depresi terselubung bisa diobati dengan terapi, obat-obatan, atau perubahan gaya hidup. Dengan bantuan yang tepat, Anda atau orang yang Anda kenal bisa pulih dan menikmati hidup yang lebih bahagia.
-
Bagaimana cara pelukan meringankan stres? Pelukan membantu memenuhi kebutuhan dasar manusia akan sentuhan kasih sayang. Ini memicu pelepasan hormon yang mengurangi stres, seperti hormon insulin, serta memperbaiki kualitas tidur.
-
Bagaimana cara mudah meredakan stres? Melakukan aktivitas fisik selama minimal 30 menit setiap hari. Berjalan kaki, berlari, atau bersepeda dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
-
Bagaimana cara mengatasi mimpi buruk yang disebabkan oleh kecemasan dan stres? Salah satu cara efektif untuk mengatasi mimpi buruk yang disebabkan oleh kecemasan dan stres adalah dengan memastikan Anda mendapatkan cukup tidur. Kekurangan tidur dapat menyebabkan peningkatan kecemasan dan munculnya mimpi buruk.
-
Bagaimana cara mengatasi stres akut? Stres akut adalah jenis stres yang bersifat sementara dan umum terjadi, seperti saat menghadapi tenggat waktu di tempat kerja, mengalami kecelakaan kecil, atau mempersiapkan ujian. Stres ini biasanya mudah dikenali dan dikelola karena memiliki penyebab yang jelas dan bersifat jangka pendek. Menurut Dr. Ambrose, stres akut dapat diatasi dengan langkah-langkah sederhana seperti istirahat sejenak, teknik pernapasan, atau latihan relaksasi.
Kartini pun menjadikan wartawan sebagai contoh. Saat seorang pewarta diminta untuk menyelesaikan tulisan hasil liputannya, tak jarang stres langsung mendera. Namun, stres yang datang ini bisa datang dalam wujud berbeda yang tidak disadari oleh si penderita.
"Ada banyak pekerja yang merasa seperti sakit. Pas dibawa ke dokter, tidak ditemukan penyakitnya apa. Setelah diselidiki lagi, ternyata itu stres," katanya.
Karena itu, karyawan harus bisa mengelola stres dengan caranya masing-masing. Kartini membagikan resep 20:20:20 agar karyawan tidak mudah stres.
"Itu maksudnya 20 menit kerja, 20 detik lepas, dan lihat 20 meter. Sehingga otot-otot saraf mata kita menjadi rileks," katanya.
Selain itu, Kartini menyarankan karyawan untuk rajin berolahraga. Sebab, apa pun olahraga yang dilakukan, dapat melepas hormon endorfin yang membuat suasana hati baik kembali.
"Tapi seringnya olahraga malah dianggap menyusahkan," katanya.
Jangan mengaku tak punya waktu buat olahraga. Hal ini dibutuhkan kesadaran dari masing-masing individu itu sendiri.
"Karyawan di sini cukup banyak juga yang datang pagi-pagi, kemudian jalan atau lari mengelilingi halaman Kemenkes. Ada juga yang mutar Rasuna Said. Jam 07.00 mereka selesai, mandi, dan 07.30 kerja," katanya.
"Atau saat jam pulang. Sebelum pulang, mereka ke GOR Soemantri buat lari," tandasnya.
Reporter: Aditya Eka Prawira
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Tak Hanya Pada Ibu, Depresi Pasca Melahirkan Juga Terjadi di Ayah
Komersialisasi Emosi
Ini 4 dampak mengerikan depresi terhadap otak
10 Hal yang harus diketahui seputar kesehatan jiwa di kantor
Anak yang les terlalu banyak bisa terkena gangguan jiwa
Hobi mencela penampilan sendiri bisa berakibat gangguan kejiwaan