Hanya 1 Kalori, Ini Manfaat Espresso Untuk Dukung Kesehatan Anda
Mengulas kalori, manfaat serta batasan dalam menikmati kopi espresso.
Kopi espresso, salah satu bentuk penyajian kopi yang paling ikonik dan populer di dunia, memiliki berbagai manfaat dan nilai gizi yang menarik untuk diperhatikan. Dalam setiap cangkir espresso, yang umumnya memiliki ukuran sekitar 60 mililiter, hanya terdapat 1 kalori, membuatnya menjadi minuman yang sangat rendah kalori dan cocok untuk berbagai kebutuhan diet. Artikel ini akan mengulas rincian kandungan gizi dari kopi espresso serta mengapa minuman ini dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehat.
Kandungan Gizi dalam Kopi Espresso
Berikut adalah rincian nilai gizi dari kopi espresso per satu porsi (60 ml):
-
Kenapa perlu memperhatikan jumlah kalori dalam kopi? Penting untuk memperhatikan jumlah kalori saat mengonsumsi kopi karena beberapa jenis minuman kopi yang populer dapat mengandung kalori tambahan yang signifikan.
-
Kapan kopi bisa membantu mengurangi kalori yang dikonsumsi? Studi menunjukkan bahwa meminum kopi sebelum makan dapat mengurangi jumlah kalori yang dikonsumsi pada makanan berikutnya, bahkan jika kopi diminum hingga empat jam sebelumnya.
-
Apa saja jenis kopi yang memiliki kalori berbeda? Jenis kopi yang berbeda miliki kandungan kalori dan manfaat kesehatan yang juga berbeda di dalamnya.
-
Bagaimana kopi bisa membantu diet? Kopi merupakan minuman pagi hari bagi banyak orang. Hanya saja, untuk memaksimalkan manfaatnya dalam menurunkan berat badan, Anda perlu meracik kopi dengan seksama.
-
Apa manfaat kopi untuk program diet? Kandungan kafein dalam kopi dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh, membakar lemak berlebihan, dan mendukung penurunan berat badan. Namun, perlu diingat bahwa konsumsi kopi tidak cocok bagi mereka dengan masalah lambung.
-
Apa yang harus dihindari saat minum kopi untuk diet? Seringkali saya melihat klien yang minum kopi langsung di pagi hari," kata Kasey Hageman, MS, RD, LD. "Saya suka mendorong klien saya untuk makan sesuatu terlebih dahulu dan kemudian menikmati kopi mereka. Itu karena kopi dapat mengurangi rasa lapar, yang dapat menyebabkan melewatkan waktu makan," sambungnya. Melewatkan sarapan dapat mengakibatkan makan berlebihan di kemudian hari.
- Kalori: 1
- Lemak: 0,11 gram
- Karbohidrat: 0 gram
- Protein: 0,07 gram
Komposisi kalori dalam kopi espresso terbagi menjadi 77% dari lemak dan 23% dari protein. Meski begitu, jumlah lemak dan protein dalam satu porsi espresso sangat kecil sehingga pengaruhnya terhadap asupan gizi harian hampir tidak signifikan.
Apa yang Membuat Espresso Istimewa?
Espresso bukan hanya soal rasa, tetapi juga cara penyajiannya. Proses ekstraksi dengan tekanan tinggi menghasilkan konsentrat kopi yang kaya rasa dalam waktu singkat. Cangkir kecil espresso biasanya disajikan dengan lapisan crema di atasnya, yang menjadi tanda kualitas penyeduhan yang baik.
Minuman ini sering dijadikan dasar untuk berbagai varian kopi lainnya, seperti cappuccino, latte, atau macchiato, yang biasanya ditambahkan susu atau gula. Namun, tanpa tambahan apa pun, espresso murni hampir tidak mengandung kalori, menjadikannya pilihan ideal bagi mereka yang menjalankan diet rendah kalori.
Manfaat Espresso untuk Kesehatan
Kandungan kopi, termasuk espresso, memiliki berbagai manfaat kesehatan yang telah terbukti secara ilmiah, di antaranya:
- Sumber Antioksidan: Kopi adalah salah satu sumber antioksidan utama dalam pola makan modern. Antioksidan membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan dapat mengurangi risiko penyakit kronis seperti diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.
- Meningkatkan Konsentrasi dan Energi: Kandungan kafein dalam espresso dapat meningkatkan kewaspadaan, konsentrasi, dan energi. Oleh karena itu, minuman ini sering dijadikan pilihan bagi mereka yang membutuhkan dorongan energi cepat, terutama di pagi hari.
- Mempercepat Metabolisme: Kafein juga dikenal dapat meningkatkan laju metabolisme, yang membantu pembakaran kalori lebih efisien.
- Mendukung Fungsi Otak: Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kopi dalam jumlah moderat dapat mengurangi risiko gangguan kognitif seperti Alzheimer dan Parkinson.
Perhatikan Konsumsi Tambahan
Meskipun espresso sangat rendah kalori, nilai ini dapat berubah drastis jika Anda menambahkan bahan lain seperti gula, sirup, atau susu. Misalnya, menambahkan satu sendok teh gula dapat meningkatkan kandungan kalori sebanyak 16 kalori, sementara menambahkan susu atau krim dapat menambah kandungan lemak dan protein.
- Ingin Jaga Berat Badan? Kopi Americano Bisa Jadi Solusi Tanpa Merusak Diet!
- Berapa Kalori dan Nutrisi Segelas Caramel Macchiato? Kelezatan yang Perlu Dibatasi
- Lebih dari Sekadar Nikmat, Ini 4 Manfaat Kopi yang Baik Buat Kesehatan
- Cara Minum Kopi untuk Kesehatan Pencernaan dan Ini Dia Waktu yang Tepat
Untuk menjaga manfaat kesehatan dari espresso, disarankan untuk mengonsumsinya dalam bentuk murni atau dengan sedikit tambahan yang rendah kalori.
Porsi dan Moderasi
Seperti halnya minuman berkafein lainnya, konsumsi espresso perlu dilakukan secara moderat. Kafein yang berlebihan dapat menyebabkan efek samping seperti gangguan tidur, kecemasan, atau detak jantung yang tidak teratur.
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) merekomendasikan konsumsi kafein tidak lebih dari 400 miligram per hari untuk orang dewasa, setara dengan sekitar empat cangkir espresso.
Espresso adalah minuman rendah kalori yang menawarkan banyak manfaat kesehatan, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah moderat. Kandungan gizinya yang minimal membuatnya tidak hanya menjadi pilihan minuman yang lezat tetapi juga mendukung gaya hidup sehat.Namun, penting untuk tetap memperhatikan tambahan bahan lain yang dapat meningkatkan jumlah kalori dan kandungan gizi minuman. Dengan memilih espresso sebagai minuman harian, Anda dapat menikmati manfaatnya tanpa khawatir merusak pola makan sehat Anda.