Ini Alasan Kesehatan Kenapa Kopi Harus Dinikmati Secara Perlahan dan Tak Boleh Terburu-buru
Minum kopi seharusnya dilakukan secara perlahan dan tanpa terburu-buru demi memperoleh manfaat kesehatannya.
Kopi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan banyak orang. Dengan konsumsi global mencapai 2 miliar cangkir setiap harinya, kopi menjadi minuman terpopuler setelah air. Selain memberikan energi instan, kopi juga dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan, seperti meningkatkan suasana hati, meningkatkan performa fisik, hingga melindungi dari penyakit tertentu seperti diabetes tipe 2 dan penyakit jantung. Namun, meskipun penuh manfaat, cara Anda menikmati kopi bisa memengaruhi efeknya terhadap tubuh.
Jika Anda termasuk tipe yang meneguk kopi dalam sekali minum, mungkin saatnya untuk mempertimbangkan kembali kebiasaan ini. Menikmati kopi secara perlahan ternyata lebih baik untuk kesehatan Anda.
-
Mengapa minum kopi berlebihan buruk? Namun, perlu diingat bahwa konsumsi kopi berlebihan bisa berdampak negatif, seperti meningkatkan kadar asam lambung, memicu kecemasan, serta mengganggu pola tidur.
-
Apa bahaya minum kopi berlebihan? Konsumsi kopi berlebihan dapat memberikan efek samping jangka panjang yang berbahaya. Bahaya Bagi Ibu HamilKonsumsi kopi berlebih pada ibu hamil dapat menyebabkan risiko keguguran, berat badan lahir rendah, dan kelahiran prematur.
-
Apa dampak buruk berlebihan minum kopi? Konsumsi kopi yang berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah dan berisiko menyebabkan hipertensi.
-
Apa efek minum kopi terlalu sering? Meskipun konsumsi moderat dapat memberikan manfaat seperti meningkatkan kewaspadaan dan meredakan kelelahan, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan masalah seperti insomnia dan gangguan pencernaan.
-
Bagaimana cara minum kopi agar aman? Untuk menjaga manfaat kesehatan tanpa terkena risiko, takaran konsumsi kopi harian yang disarankan untuk wanita adalah tidak lebih dari 3 gelas atau setara dengan 400 miligram kafein.
-
Apa efek buruk kopi berlebihan? Jika dikonsumsi secara berlebihan, efeknya mungkin tidak Anda rasakan. Sebaliknya, kandungan kafein yang berlebihan dapat menyebabkan produksi gastrin meningkat, yang pada akhirnya dapat mengganggu pergerakan usus besar Anda.
Efek Buruk Minum Kopi Terlalu Cepat
Seberapa sering Anda terburu-buru menghabiskan secangkir kopi untuk segera mendapatkan lonjakan energi? Kebiasaan ini, meski terasa praktis, sebenarnya dapat merugikan tubuh Anda. Dilansir dari The List, menurut Black Insomnia, sebuah merek kopi terkenal, "Minum kopi secara perlahan memungkinkan tubuh memproses kafein dengan lebih baik. Anda akan merasakan lonjakan energi yang bertahap dan tubuh Anda dapat mengelola pembersihan kafein secara alami." Sebaliknya, menenggak kopi terlalu cepat bisa memberikan efek “kejutan” energi yang intens namun diikuti oleh penurunan tajam atau crash.
Selain itu, konsumsi kafein yang terlalu cepat juga meningkatkan risiko efek samping seperti gemetar, detak jantung berdebar, dan rasa cemas berlebih. Seperti yang dijelaskan oleh Healthline, kelebihan kafein dapat menyebabkan tubuh bereaksi dengan gejala-gejala ini, terutama jika tubuh tidak diberikan waktu untuk menyesuaikan diri.
Dampak pada Sistem Pencernaan
Cara Anda menikmati kopi juga memengaruhi kesehatan sistem pencernaan. Menurut ahli gizi Maddie Pasquariello, “Dengan menahan kopi lebih lama di mulut sebelum menelannya, misalnya dengan menyeruput perlahan — air liur memiliki lebih banyak waktu untuk bercampur dengan cairan tersebut, yang bisa bermanfaat bagi saluran pencernaan.” Sebaliknya, meneguk kopi terlalu cepat dapat menyebabkan Anda menelan udara secara tidak sengaja, yang berpotensi menyebabkan perut kembung, gas, mual, atau rasa tidak nyaman lainnya.
Kebiasaan minum kopi yang terburu-buru juga berisiko memperburuk gejala asam lambung atau gangguan pencernaan lainnya. Dengan menyeruput perlahan, Anda memberikan waktu bagi tubuh untuk menerima kafein dalam dosis kecil yang lebih mudah dikelola.
Tips Menikmati Kopi dengan Aman dan Nikmat
Menjadikan kopi sebagai bagian dari rutinitas sehat tidaklah sulit. Berikut beberapa cara yang bisa Anda terapkan untuk meminimalkan efek buruk kafein sambil tetap menikmati manfaatnya:
Nikmati Kopi Secara Perlahan
Ahli merekomendasikan waktu ideal untuk menghabiskan secangkir kopi adalah sekitar 15 hingga 30 menit. "Minum dengan kecepatan ini membantu mengurangi efek samping sekaligus menjaga cita rasa kopi tetap optimal," ujar Pasquariello.
Konsumsi Makanan Sebelum Minum Kopi
Memulai hari dengan kopi dalam keadaan perut kosong dapat menyebabkan mual atau gangguan pencernaan. Diana Gariglio-Clelland, seorang ahli gizi, menyarankan untuk mengonsumsi makanan sebelum minum kopi. “Sepotong roti atau makanan kaya protein seperti yogurt, telur, atau keju dapat membantu memperlambat pencernaan dan mencegah rasa mual.”
Batasi Jumlah Kafein
Meskipun langka, konsumsi kafein berlebih dalam waktu singkat dapat berakibat fatal. Sebuah laporan dari BBC News menyebutkan kasus tragis seorang remaja yang meninggal setelah mengonsumsi tiga minuman berkafein dalam dua jam. Untuk menghindari risiko ini, penting untuk mengatur jumlah kopi yang Anda minum dan menyelingi konsumsi kopi dengan air putih.
Jadikan Momen Minum Kopi Sebagai Ritual Relaksasi
Sebagai salah satu cara untuk menikmati kopi secara perlahan, jadikan waktu minum kopi sebagai momen relaksasi. Alih-alih meminumnya sambil tergesa-gesa, coba duduk sejenak, nikmati aromanya, dan rasakan setiap tegukan.
Kopi memang minuman yang membawa banyak manfaat, tetapi cara Anda menikmatinya memainkan peran besar dalam menentukan apakah manfaat itu dapat dirasakan secara maksimal. Dengan menyeruput secara perlahan, Anda tidak hanya menghindari efek samping seperti gemetar atau mual, tetapi juga menciptakan pengalaman yang lebih menyenangkan.