Ini 8 alasan utama kenapa obesitas dapat menyerang
Inilah penyebab utama obesitas yang harus Anda ketahui
Selama ini banyak yang beranggapan bahwa terlalu banyak makan dapat menyebabkan obesitas. Namun nampaknya hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Sebab ternyata ada beberapa alasan utama kenapa Anda dapat terserang obesitas.
Berikut adalah alasan utama kenapa tubuh Anda dapat mengalami obesitas seperti dilansir dari magforwomen.com.
Gen
Gen dapat menjadi salah satu alasan kenapa seseorang terserang obesitas. Pernahkah Anda merasa bahwa Anda hanya makan sedikit, namun tubuh Anda semakin gemuk? Hal ini bisa jadi karena gen. Jika orang tua Anda mengalami obesitas, maka gen ini dapat ditransfer ke dalam tubuh Anda juga.
Pengaruh obat-obatan tertentu
Tahukah Anda bahwa mengonsumsi obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan tubuh Anda gemuk? Beberapa obat-obatan seperti anti psikotik dan anti depresan dapat menyebabkan efek samping yaitu berupa kenaikan berat badan.
Asupan gula berlebih
Kandungan gula tersembunyi yang ada di dalam makanan Anda mampu menjadi penyebab kegemukan. Kelebihan gula akan memberikan efek perubahan hormonal dalam tubuh dan menyebabkan berat badan naik.
Kurang berolahraga
Walaupun Anda makan makanan sehat, namun Anda juga harus tetap rajin berolahraga agar tubuh Anda tetap fit. Olahraga juga akan membuat Anda untuk selalu menjaga asupan makanan yang Anda konsumsi.
Kurang tidur
Kurang tidur juga dapat menjadi alasan utama kenapa Anda terkena obesitas. Sebab ketika tidur, maka ada senyawa bernama leptin yang diproduksi tubuh. Peran utama leptin adalah untuk meningkatkan sistem metabolisme dan membakar kalori di dalam tubuh. Oleh karena itu bila Anda kurang tidur, maka produksi leptin menjadi tidak maksimal dan dapat mengakibatkan kegemukan.
Kurangnya kesadaran mengonsumsi makanan sehat
Ketika Anda tidak memiliki pemahaman yang benar untuk makan makanan sehat, maka Anda pun merasa bebas untuk makan apa saja termasuk makanan yang tinggi lemak, karbohidrat, dan zat gula. Oleh karena itu sangat penting bagi Anda untuk mengetahui bahwa makanan sehat dapat memberikan banyak manfaat untuk tubuh termasuk dapat menghindarkan Anda dari kegemukan.
Merokok dan minum
Merokok dan minum minuman beralkohol dapat mengacaukan sistem metabolisme Anda. Sehingga Anda pun dapat mengalami obesitas.
Stres
Stres di dalam tubuh dapat menyebabkan kerugian kesehatan yang besar termasuk risiko obesitas. Sebab ketika stres maka sistem hormonal di dalam tubuh Anda tidak seimbang dan dapat mempengaruhi Anda untuk selalu ngemil. Oleh karena itu penting bagi Anda untuk mengelola stres agar Anda tidak terkena obesitas.
Itulah beberapa alasan utama kenapa obesitas mampu menyerang tubuh Anda. Periksa diri Anda, apakah ada tanda tersebut di dalam diri Anda?
Baca juga:
Ternyata, ASI ampuh cegah obesitas anak-anak
4 Gejala obesitas pada anak yang harus diwaspadai
Hati-hati, obesitas mampu memicu osteoporosis!
-
Siapa yang paling rentan terkena obesitas? Seperti halnya pada manusia, ada faktor genetik yang dapat membuat beberapa kucing lebih rentan terhadap obesitas daripada yang lain.
-
Siapa yang paling banyak mengalami obesitas di wilayah penyangga ibu kota? Yang mencengangkan, obesitas banyak diderita orang yang tinggal di wilayah penyangga ibu kota.
-
Bagaimana cara mencegah obesitas akibat makanan? Cara mengatasinya adalah dengan mengatur pola makan yang seimbang, mengurangi porsi makan, dan memilih makanan yang kaya serat, protein, dan vitamin.
-
Apa saja komplikasi kesehatan yang bisa ditimbulkan oleh obesitas? Orang dengan obesitas memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan sejumlah masalah kesehatan yang berpotensi serius. Komplikasi obesitas tersebut antara lain adalah: Komplikasi 1. Penyakit jantung dan stroke. Obesitas membuat Anda lebih mungkin mengalami tekanan darah tinggi dan kadar kolesterol abnormal, yang merupakan faktor risiko penyakit jantung dan stroke. 2. Diabetes tipe 2. Obesitas dapat memengaruhi cara tubuh menggunakan insulin untuk mengontrol kadar gula darah. Hal ini meningkatkan risiko resistensi insulin dan diabetes. 3. Kanker. Obesitas dapat meningkatkan risiko kanker rahim, leher rahim, endometrium, ovarium, payudara, usus besar, rektum, kerongkongan, hati, kandung empedu, pankreas, ginjal dan prostat. 4. Masalah pencernaan. Obesitas meningkatkan kemungkinan berkembangnya mulas, penyakit kandung empedu dan masalah hati. 5. Apnea tidur. Orang dengan obesitas lebih cenderung mengalami sleep apnea, gangguan yang berpotensi serius di mana pernapasan berulang kali berhenti dan dimulai saat tidur. 6. Osteoarthritis. Obesitas meningkatkan tekanan pada sendi yang menahan beban, selain meningkatkan peradangan di dalam tubuh. Faktor-faktor ini dapat menyebabkan komplikasi seperti osteoarthritis.
-
Siapa yang harus berhati-hati dengan risiko obesitas? Firlianita memberikan peringatan khusus kepada mereka yang sudah masuk kategori kelebihan berat badan, terutama jika terukur melalui Indeks Massa Tubuh (IMT) antara 23-25.
-
Mengapa obesitas banyak terjadi di wilayah penyangga ibu kota? “Ini mungkin dipicu oleh pendapatan yang makin meningkat, terutama angka obesitas ini banyak dari daerah penyangga, yang lebih tinggi dari Jakarta," katanya