Ini dia 5 jenis penyakit kanker yang paling mematikan!
Peringkat pertama diduduki oleh kanker paru-paru yang kemudian diikuti dengan kanker usus, kanker pankreas, kanker payudara, dan terakhir adalah kanker lever.
Ketika berbicara tentang suatu penyakit, kanker mungkin menjadi penyakit yang menduduki peringkat teratas sebagai penyakit yang paling mematikan. Demi menghindarinya, banyak orang yang rela untuk mengubah pola hidup mereka menjadi lebih sehat. Dan saat seseorang sudah terdiagnosa penyakit ini, maka kanker seolah menjadi akhir dari dunia.
Untuk meningkatkan kewaspadaan akan penyakit ini, American Cancer Society di tahun 2016 mengeluarkan daftar penyakit kanker yang paling mematikan. Berikut adalah daftarnya.
-
Apa ciri-ciri khas benjolan di payudara yang patut dicurigai sebagai tanda kanker payudara? Benjolan tersebut bisa dirasakan namun tidak bisa lihat secara langsung. Namun ada ciri-ciri spesifik benjolan yang wajib dicurigai sebagai benjolan kanker payudara yaitu:- Tekstur permukaan benjolan tidak rata dan cenderung lunak namun sedikit agak keras.- Benjolan melekat erat pada payudara dan tidak dapat bergeser-geser.- Jumlah benjolan yang muncul biasanya hanya satu.
-
Bagaimana cara mencegah kanker? Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mencegah kanker, antara lain: Mengonsumsi makanan sehat, rutin berolahraga, menghindari rokok dan minuman beralkohol, melakukan deteksi dini, melakukan vaksinasi, dan mengurangi paparan sinar matahari.
-
Bagaimana cara mencegah kanker pankreas? Perlu diketahui, kanker pankreas merupakan salah satu jenis kanker yang memiliki tingkat kematian yang tinggi. Namun, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah risiko terkena kanker pankreas, yaitu sebagai berikut:• Makan makanan yang mengandung serat dan antioksidan. Serat dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan, mengurangi peradangan, dan memperlambat pertumbuhan sel kanker. Antioksidan, seperti vitamin C dan E, dapat melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel pankreas.• Hindari makanan tinggi kolesterol. Kolesterol yang tinggi dalam tubuh dapat meningkatkan risiko terkena kanker pankreas. Makanan yang tinggi kolesterol biasanya adalah makanan berlemak, seperti makanan cepat saji, makanan olahan, serta makanan berminyak. • Mengurangi atau berhenti minuman beralkohol. Alkohol dapat menyebabkan kerusakan sel-sel pankreas dan meningkatkan risiko terkena kanker. • Menghindari kebiasaan merokok. Merokok diketahui merupakan salah satu penyebab utama kanker pankreas. Oleh karena itu, berhenti merokok sangat penting dalam mencegah kanker pankreas.• Olahraga Olahraga secara teratur dapat membantu menjaga berat badan ideal, mengurangi peradangan, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
-
Apa itu kanker pankreas? Kanker pankreas adalah jenis kanker yang berasal dari sel-sel yang ada di jaringan pankreas. Sel-sel kanker pankreas merupakan sel-sel yang mengalami pertumbuhan yang tidak terkontrol dan dapat menyebar ke organ dan jaringan lain di sekitarnya.
-
Bagaimana cara mencegah kanker usus? Cara mencegah kanker usus adalah dengan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat dan melakukan pemeriksaan usus secara berkala. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mencegah kanker usus: Perbanyak konsumsi sayur, buah, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Makanan-makanan ini kaya akan serat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang bisa membantu melindungi usus dari kerusakan sel dan peradangan. Serat juga bisa membantu membersihkan usus dari sisa makanan yang bisa menjadi sumber toksin.Batasi konsumsi daging merah, daging olahan, dan makanan yang dibakar. Makanan-makanan ini mengandung zat karsinogenik, yaitu zat yang bisa merusak DNA sel dan menyebabkan kanker. Daging merah juga bisa meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh, yang bisa merangsang pertumbuhan sel kanker. Berhenti merokok dan batasi konsumsi alkohol. Rokok dan alkohol juga mengandung zat karsinogenik yang bisa meningkatkan risiko kanker usus. Alkohol juga bisa mengganggu penyerapan folat, yaitu vitamin yang penting untuk menjaga kesehatan sel.Berolahraga secara rutin. Olahraga bisa membantu menjaga berat badan ideal, meningkatkan metabolisme, dan mengurangi peradangan di usus. Olahraga juga bisa merangsang gerakan usus, sehingga mencegah penumpukan sisa makanan di usus. Jalani skrining kanker usus secara berkala. Skrining kanker usus adalah pemeriksaan yang dilakukan untuk mendeteksi adanya polip atau tumor di usus besar.Polip adalah benjolan yang bisa menjadi kanker jika tidak diangkat. Skrining kanker usus bisa dilakukan dengan kolonoskopi, sigmoidoskopi, tes darah samar, atau tes DNA tinja.
-
Apa ciri khas berat badan turun karena kanker? Salah satu ciri khas penurunan berat badan karena kanker adalah hilangnya nafsu makan. Penurunan berat badan yang tidak disengaja sering kali menjadi salah satu tanda awal kanker.
Kanker liver
Kebanyakan dari kamu mengetahui bahwa lever hanya berfungsi untuk menyaring racun. Namun, organ dalam ini juga berfungsi untuk memproduksi dan melepaskan gula menjadi energi, menjaga kesehatan pencernaan, serta mencegah pembekuan darah.
Ketika sel kanker berkembang di lever, maka seluruh fungsi dan organ dalam tubuh bisa terganggu. Pria merupakan makhluk yang berisiko lebih tinggi untuk terkena jenis kanker ini dibandingkan dengan wanita. Dan deteksi secara dini bisa membantu mencegah efek fatal dari penyakit ini.
Kanker payudara
Kanker payudara merupakan jenis kanker yang paling umum terjadi di kalangan wanita. Selain wanita, pria pun berpotensi untuk terkena penyakit yang sama.
Ada beberapa faktor yang membuat wanita berisiko besar untuk terkena kanker payudara yaitu genetika, terapi penggantian hormon, serta konsumsi alkohol.
Gejala dari penyakit ini adalah perubahan di puting yang tidak biasa, benjolan mencurigakan, serta berubahnya ukuran payudara.
Kanker pankreas
Berdasarkan estimasi, kanker pankreas bisa membunuh sekitar 42.000 setiap tahun. Kanker pankreas bisa menjadi sangat membahayakan sebab tidak ada tanda awal dari munculnya penyakit ini.
Beberapa penderita mengalami gejala yang berbeda-beda seperti rasa sakit di perut bagian atas atau belakang, kehilangan nafsu makan, atau mudah lelah. Untuk itulah deteksi dini akan adanya potensi penyakit ini sangatlah diperlukan.
Kanker usus
Kanker usus diprediksi menjadi kanker kedua yang paling mematikan baik bagi pria maupun wanita.
Kanker usus biasanya dimulai dengan pertumbuhan polip di usus besar. Ketika hal ini tidal terdeteksi, maka secara cepat akan berkembang menjadi kanker yang ganas. Pola hidup yang tidak sehat dianggap menjadi faktor terbesar munculnya kanker usus.
Kanker paru-paru
Kanker paru-paru menduduki peringkat teratas sebagai kanker yang mematikan. Setidaknya 158.000 terbunuh karena kanker ini.
Merokok tetap menjadi faktor utama dari munculnya kanker paru-paru. Perokok sendiri berisiko 80-90% untuk terkena kanker paru. Selain rokok, paparan udara kotor secara terus-menerus yang bersifat karsinogen berpotensi menyebabkan kanker ini.
Penyakit memang tidak bisa diprediksi kapan dan seperti apa bentuknya. Namun menjalankan pola hidup sehat sejak awal sangatlah membantu untuk mencegah munculnya penyakit mematikan seperti kanker.