Masihkah Berani Kotor Itu Baik untuk Anak-anak?
Membiarkan anak bermain dengan tanah dan lumpur banyak dilakukan sejak dulu. Masihkah hal ini relevan di masa sekarang?
Bagi banyak orang tua, membiarkan anak-anak bermain kotor sering kali menjadi dilema. Di satu sisi, ada kekhawatiran akan kebersihan dan kesehatan. Namun, di sisi lain, berkembang keyakinan bahwa bermain di tanah bisa memperkuat sistem kekebalan tubuh anak. Tapi, apakah ada bukti ilmiah yang mendukung gagasan ini?
Dilansir dari Live Science, berbagai penelitian menunjukkan bahwa paparan mikroba dari lingkungan alamiah, seperti tanah, dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh anak. Dalam tahun-tahun awal kehidupan, sistem imun anak belajar membedakan antara "teman" dan "lawan." Proses ini melibatkan mikroba yang ada di dalam usus, dikenal sebagai gut microbiome. "Mikroba ini membantu menghasilkan vitamin yang kita butuhkan untuk hidup dan membantu pencernaan makanan," jelas Graham Rook, profesor emeritus mikrobiologi medis di University College London.
-
Apa saja ciri kepribadian anak? Lima Ciri Kepribadian pada Anak Seperti temperamen, ciri kepribadian telah dijelaskan dengan berbagai cara oleh peneliti yang berbeda. Salah satu teori kepribadian yang terkemuka memusatkan perhatian pada lima ciri kepribadian utama berupa: Keteraturan (Conscientiousness) Seseorang yang cenderung tepat waktu, bertanggung jawab, dan bekerja menuju tujuan jangka panjang dengan sedikit pengawasan. Kebajikan (Agreeableness) Seseorang yang menyenangkan, bersosialisasi positif, membantu orang lain, dan berkolaborasi baik dalam situasi kelompok. Keterbukaan terhadap Pengalaman (Openness to Experience) Orang yang kreatif, fleksibel, penasaran, dan berani. Neurotisme (Neuroticism) Seseorang yang cenderung mengalami kondisi emosional negatif secara teratur. Ekstroversi (Extroversion) Seseorang yang mendapatkan energi dari interaksi sosial.
-
Apa yang dilakukan anak tersebut kepada ibunya? Korban bernama Sufni (74) warga Jalan Nelayan Kelurahan Sri Meranti Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru. Sedangkan pelaku Hendri (52), dan istrinya N (51). Setelah mendapat video tersebut Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra bersama anak buahnya langsung datang ke rumah pelaku.
-
Apa yang keluarga ajarkan kepada anak? Salah satunya adalah mengajarkan anak bersosialisasi sehingga mereka dapat belajar untuk berinteraksi dengan orang lain dan membangun hubungan yang sehat.
-
Bagaimana keluarga memastikan anak berkembang dengan baik? Melalui lingkungan keluarga yang aman dan suportif, anggota keluarga merasa dilindungi dan dapat berkembang dengan baik.
-
Apa pengertian dari parenting? Parenting adalah proses untuk mendidik dan menyelaraskan anak-anak dengan nilai-nilai sosial yang diterima di masyarakat.
-
Apa yang dimaksud dengan bedak bayi? Bedak bayi adalah bedak berbentuk tabur atau padat yang dirancang khusus untuk bayi. Bedak ini biasanya digunakan untuk mengatasi biang keringat atau ruam pada kulit bayi. Formula dalam bedak bayi umumnya sangat aman dan anti iritan.
Rook juga memopulerkan teori old-friends hypothesis pada 2003. Teori ini menyatakan bahwa semakin banyak variasi mikroba yang terpapar sejak kecil, semakin baik kemampuan sistem kekebalan tubuh untuk mengenali mikroba yang bersifat membantu dibanding yang berbahaya.
Mengapa Penting Paparan Mikroba Sejak Dini?
Berbagai studi telah mendukung gagasan ini. Misalnya, penelitian di Finlandia mengungkap bahwa anak-anak kota yang bermain di tanah dari hutan memiliki sistem kekebalan yang lebih matang dibanding mereka yang bermain di area berkerikil. Anak-anak ini menunjukkan peningkatan jumlah bakteri baik di kulit serta sel imun-regulasi dalam darah mereka.
Penelitian serupa di Swedia pada 2024 menemukan bahwa anak-anak yang tumbuh di peternakan sapi perah atau memiliki hewan peliharaan memiliki tingkat alergi yang lebih rendah. Para peneliti mengaitkan fenomena ini dengan keberadaan lebih banyak bakteri baik di usus mereka.
Teori old-friends hypothesis membedakan dirinya dari hygiene hypothesis. Hygiene hypothesis berpendapat bahwa kurangnya paparan kuman membuat orang lebih rentan terhadap kondisi imun, seperti alergi. Namun, teori ini sering dikritik karena kurang menekankan pentingnya kebersihan dalam mencegah penyakit. Sebaliknya, old-friends hypothesis menekankan paparan mikroba yang bermanfaat, bukan patogen.
Penelitian juga menunjukkan bahwa penggunaan antibiotik secara berlebihan dan proses kelahiran melalui bedah cesar, yang mengurangi paparan bakteri vagina pada bayi baru lahir, dapat meningkatkan risiko alergi. Hal ini menyoroti pentingnya paparan mikroba bermanfaat sejak dini dalam membentuk sistem kekebalan tubuh yang sehat.
- Bikin Resah Warga, Pembunuh Sadis Anak Kandung Kabur dari Tahanan
- Anak-anak Sudah Besar-besar, Sule Akui Selama ini Merasa Kesepian 'Aku Sendirian di Rumah Paling Sama Kucing'
- Peristiwa Aneh Sebelum Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi
- Kelakuan Aneh Ibu Bocah 5 Tahun di Bekasi yang Tewas dengan 20 Tusukan
Tak Selalu Berani Kotor itu Baik
Namun, tidak semua kotoran baik untuk anak-anak. Di lingkungan yang tercemar, tanah dapat mengandung zat berbahaya seperti timbal atau bahan kimia lainnya. “Kotoran di daerah yang sangat tercemar juga bisa tidak sehat bagi anak-anak,” jelas Dr. Robert Wood, profesor pediatri di Johns Hopkins Medicine. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memastikan bahwa lingkungan bermain anak-anak aman dan bebas dari kontaminasi.
Selain itu, meski memiliki hewan peliharaan atau tinggal di peternakan dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh, ini bukanlah solusi yang dapat diterapkan secara universal. “Anda tidak bisa menyuruh seseorang untuk memelihara anjing sebagai cara pasti untuk mencegah alergi,” tambah Wood.
Apakah Berani Kotor Itu Masih Relevan?
Pesan utama dari para ahli adalah anak-anak perlu didorong untuk bermain di luar dan berinteraksi dengan alam. Bermain kotor tidak hanya membantu mereka membangun sistem kekebalan yang lebih kuat, tetapi juga mendukung perkembangan mental dan fisik mereka secara keseluruhan.
Namun, penting bagi orang tua untuk bijak. Pilih lingkungan bermain yang aman dan minim risiko kontaminasi berbahaya. Dengan pendekatan yang tepat, orang tua dapat memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk menjelajahi dunia dengan cara yang sehat dan mendukung tumbuh kembang mereka.
Jadi, masihkah berani kotor itu baik? Jawabannya: ya, selama dilakukan dengan bijak dan penuh pertimbangan. Biarkan anak-anak menikmati kebebasan bermain di alam, sambil memastikan mereka tetap aman dan sehat.