Kenapa jumlah sperma yang keluar saat orgasme berbeda-beda?
Jumlah cairan sperma yang keluar saat orgasme ternyata tak berkaitan dengan kepuasan seksual.
Ketika mengalami orgasme pria akan mengeluarkan cairan sperma. Namun jika diperhatikan, jumlah cairan sperma yang keluar saat orgasme berbeda-beda pada masing-masing orang. Kebanyakan orang berpikir bahwa jumlah cairan sperma yang keluar saat orgasme berkaitan dengan kepuasan atau tingginya rangsangan saat bercinta. Padahal ini adalah anggapan yang tidak tepat. Lantas, apa yang mempengaruhi banyak sedikitnya jumlah cairan sperma saat orgasme?
Dr Michael Ingber, M.D. dari The Center for Specialized Women's Health di Denville menjelaskannya. Menurut pendapatnya, jumlah cairan sperma yang dikeluarkan saat orgasme tak berkaitan dengan kepuasan di atas ranjang. Jumlah sperma dipengaruhi oleh seberapa sering sperma dikeluarkan, atau seberapa sering pria mengalami ejakulasi.
Semakin sering pria mengalami ejakulasi, maka volume cairan sperma akan semakin menurun. Selain itu, jumlah cairan sperma pada satu pria dengan pria lainnya tentu berbeda. Cairan sperma juga tak menunjukkan kesuburan pria. Untuk lebih jelasnya, Ingber menjelaskan proses keluarnya cairan sperma.
"Cairan sperma keluar karena kontraksi ritmis pada otot pelvis pada pria, diikuti dengan otot bulbocavernosus pada bagian bawah penis. Ini akan memicu cairan sperma untuk keluar. Setelah ejakulasi utama, cairan sperma pada organ ini akan menjadi lebih sedikit dan kontraksi yang terjadi juga kurang intens," ungkap Ingber, seperti dilansir oleh Women's Health (0610).
Volume cairan sperma pada pria rata-rata 1,5 mL hingga 6,0 mL. Namun pada tiap pria jumlah cairan sperma bisa berbeda-beda. Jika pria lama tidak mengalami ejakulasi, maka ketika orgasme cairan sperma yang keluar akan banyak. Jadi Anda tak perlu khawatir ketika pria mengeluarkan lebih sedikit cairan sperma. Itu bukan berarti dia tidak terangsang atau kurang puas di atas ranjang.
Baca juga:
3 Alasan utama kenapa gairah seks wanita hamil menurun
Hubungan seks bisa bikin sakit kepala?
Ternyata, 50 persen wanita tak tahu letak vagina mereka!
Ketahui hasrat bercinta wanita lewat pandangan mata!
4 Mitos paling populer tentang penis
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan seksual? Korban penyandang disabilitas tidak bisa berteriak atau menolak. Dia merasa takut dan ketergantungan," katanya.
-
Apa peran penting dari foreplay dalam mencapai orgasme? Klitoris memiliki peran besar dalam orgasme wanita, dan sering kali membutuhkan stimulasi sebelum penetrasi terjadi," jelas Block. Foreplay dapat membantu meningkatkan keintiman dan memungkinkan wanita menikmati momen lebih dalam.
-
Bagaimana cara mencapai orgasme dengan fokus pada stimulasi klitoris? Hampir 75% wanita membutuhkan stimulasi klitoris untuk mencapai orgasme, bukan hanya melalui penetrasi semata. Klitoris adalah area yang sangat sensitif dan memainkan peran kunci dalam pengalaman orgasme wanita. Jangan ragu untuk menyesuaikan posisi atau gerakan yang dapat lebih merangsang bagian ini.
-
Mengapa komunikasi terbuka dengan pasangan sangat penting untuk mencapai orgasme? Dialog yang terbuka dan jujur adalah bagian dari perjalanan menuju kepuasan bersama," tambah Block.
-
Mengapa klitoris memiliki peran penting dalam mencapai orgasme? Pentingnya klitoris dalam mencapai orgasme membuatnya menjadi pusat penting dalam kehidupan seksual wanita.
-
Bagaimana wanita dengan payudara kecil dapat mengalami orgasme melalui puting? Orgasme karena stimulasi puting bisa kamu alami pada saat memiliki ukuran payudara yang kecil. Seperti telah dibahas sebelumnya, sensitivitas yang tinggi akibat ukuran payudara ini bisa menyebabkan hal ini terjadi.