Mengungkap fakta di balik 4 mitos insomnia
Ingin atasi insomnia kamu? Intip dulu fakta di balik empat mitos salah kaprah ini!
Insomnia, seolah-olah telah menjadi gangguan tidur yang mewabah dan mengganggu banyak orang. Insomnia adalah kesulitan kronis untuk mendapatkan tidur. Kesulitan tidur di malam hari telah dikaitkan dengan berbagai penyakit, termasuk stres.
Terkait dengan cara mengatasi insomnia, ada beberapa mitos yang seringkali dipandang benar. Nah, agar kamu tak salah kaprah, melansir dari WebMD, berikut ini merupakan empat fakta di balik mitos tentang insomnia yang harus kamu tahu.
-
Apa saja jenis kata-kata bijak tentang insomnia? Kata-kata insomnia yang bijak bisa menjadi salah satu nasihat berguna. Ini akan membantu Anda terbebas dari masalah insomnia.
-
Apa saja penyebab utama gangguan tidur insomnia? Sejumlah hal bisa menjadi penyebab masalah ini. Stres, kecemasan, depresi, gangguan kesehatan mental, gangguan kesehatan fisik, perubahan lingkungan, gangguan tidur yang tidak teratur, konsumsi kafein atau alkohol berlebihan, efek samping obat-obatan bisa menjadi penyebabnya.
-
Apa yang dimaksud dengan insomnia? Insomnia adalah gangguan tidur yang ditandai dengan kesulitan tidur, sulit mempertahankan tidur atau tidur yang tidak memadai dalam jangka waktu yang cukup.
-
Apa saja tips untuk mengatasi insomnia? Cara alami berikut bisa jadi referensi para penderita insomnia yang kerap bermasalah waktu tidurnya. Simak selengkapnya.
-
Bagaimana cara menghilangkan insomnia? Bagi Anda yang mengidap insomnia, maka perlu melakukan pola hidup sehat untuk menghilangkannya. Salah satu cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan membaca kata-kata insomia yang bijak, berikut adalah ulasan selengkapnya yang berhasil dirangkum dari beragam sumber, Rabu (19/7).
-
Bagaimana cara mengatasi kesulitan tidur agar tidur lebih berkualitas? Yohana mengakui banyak orang kesulitan untuk tidur di waktu yang tepat, namun jika menginginkan kualitas tidur yang baik dapat mencoba dengan menghitung mundur dan mendengarkan napas sendiri.
1. Menatap layar membantu kamu tidur lebih cepat
Faktanya, menatap layar (baik televisi, komputer atau smartphone) akan merangsang kamu untuk tetap membuka mata. Cahaya dan suara berisik yang muncul dari layar tersebut dapat mengurangi kadar melatonin otak. Sedangkan kamu membutuhkan melatonin untuk membuat kamu terlelap dengan nyaman.
2. Pil tidur tak berisiko
Memang benar bahwa pil tidur jauh lebih aman dan efektif dibandingkan dengan obat-obatan lainnya. Meskipun begitu, pil tidur tetap memiliki potensi risiko, termasuk ketergantungan. Tak memilih pil tidur sebagai solusi adalah pilihan yang bijak. Ini karena ada beberapa cara lain yang bisa kamu gunakan untuk mengatasi kesulitan tidur kamu.
3. Dapat "membayar " kekurangan tidur
Bagaimanapun juga kamu tak bisa mengejar kekurangan tidur yag telah kamu lalui. Tidur seharian di akhir pekan tak akan membayar kekurangan tidur yang kamu lakukan di hari sebelumnya.
Cara ini bahkan dapat mengganggu keteraturan pola tidur kamu. Satu-satunya cara yang bisa kamu lakukan untuk "membayar" kekurangan tidur kamu adalah dengan mengatur jadwal tidur yang teratur.
4. Tidur siang membantu mengatasi insomnia
Faktanya tidur siang memengaruhi orang dengan cara yang berbeda. Bagi sebagian orang, tidur siang selama 10-20 menit dapat berefek menyegarkan.
Namun bagi sebagian besar orang yang mengalami insomnia, tidur siang justru dapat menurunkan rangsangan tidur pada otak. Ini justru akan semakin mempersulit mata kamu untuk terlelap.
Nah, jangan salah kaprah lagi, ya! Semoga bermanfaat!
Baca juga:
Ingin tidur kamu lelap malam ini? Ungkap rahasianya di sini
Waspada, zat besi berlebihan bisa ganggu sehatnya otak
Konsumsi air garam hangat di pagi hari berikan 5 manfaat sehat ini
Susah tidur di malam hari? 5 Hal ini bisa jadi biang keladinya