Minum alkohol turunkan risiko rematik?
Studi terbaru menunjukkan bahwa minum alkohol dalam jumlah sedang bisa menurunkan risiko rematik.
Studi terbaru menunjukkan bahwa minum alkohol dalam jumlah sedang bisa menurunkan risiko rheumatoid arthritis atau juga disebut rematik.
Para peneliti menemukan koneksi itu setelah melakukan tinjauan ekstensif dari studi sebelumnya yang terkait peran alkohol dalam menurunkan risiko rematik.
Hasilnya yang diterbitkan dalam jurnal Rheumatology, menunjukkan bahwa minum alkohol sesekali dalam seminggu bisa memiliki efek perlindungan terhadap rematik, penyakit yang mempengaruhi sekitar 600.000 orang di Inggris.
Meskipun penelitian terbaru tidak melihat alasan mengapa minuman beralkohol dapat menawarkan beberapa perlindungan terhadap penderita rematik, penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa alkohol dapat meredam peradangan dalam tubuh dan juga memiliki efek penghilang rasa sakit yang ringan.
Rematik atau Rheumatoid Arthritis (RA), merupakan gangguan kronis, inflamasi sistemik yang dapat mempengaruhi jaringan dan organ, serta sering menyerang sendi sinovial. Akibatnya, sendi menjadi meradang dan bengkak sehingga, menyebabkan rasa nyeri atau kekakuan, dan banyak penderita juga mengalami gejala seperti flu.