Nggak Perlu Panik! Ini Dia 6 Tips Mengatasi Diare agar Kembali Sehat
Redakan gejala diare dengan tepat agar kondisinya nggak semakin parah!
Faktanya, diare dapat dipicu oleh makanan atau minuman yang terkontaminasi bakteri, kecemasan, atau pengaruh obat-obatan tertentu. Selain itu, meskipun diare penyakit yang umum, namun jangan anggap remeh penyakit ini karena berisiko dehidrasi yang dapat mengancam nyawa.
Jadi, penting banget untuk segera ambil tindakan yang tepat dalam mengatasi diare. Nah, berikut ada 6 tips yang dapat dilakukan untuk menangani diare, yang telah dilansir dari Halodoc.
1. Obat Antidiare
Loperamide bekerja dengan mengurangi aktivitas usus besar, memperlambat proses pencernaan sehingga makanan bertahan lebih lama di dalam usus dan feses menjadi lebih padat karena penyerapan air yang lebih efisien.
-
Bagaimana cara mengatasi diare secara efektif? Mengatasi diare secara efektif melibatkan beberapa langkah yang dapat membantu mempercepat pemulihan. Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan: 1. Minum banyak cairan: Diare dapat menyebabkan dehidrasi, oleh karena itu penting untuk minum banyak cairan seperti air putih, jus buah, kaldu sayuran, atau minuman elektrolit.
-
Apa saja tanda-tanda yang menunjukan bahwa seseorang mengalami diare? Untuk mengenali seseorang terkena diare atau tidak, Anda bisa memperhatikan gejala-gejala berikut: Buang air besar yang encer dan sering, tiga kali atau lebih dalam sehari, Perut kembung, kram, atau sakit, Mual atau muntah.
-
Buah apa saja yang direkomendasikan untuk mengatasi diare? Berikut ini beberapa jenis buah yang direkomendasikan untuk mengatasi diare: 1. Pisang: Pisang adalah salah satu buah yang sangat dianjurkan untuk dikonsumsi saat mengalami diare. Pisang mengandung serat yang mudah dicerna oleh tubuh dan dapat membantu menyerap air dalam usus, mengurangi kebiasaan buang air besar yang berlebihan.
-
Apa saja makanan selain telur asin yang bisa membantu mengatasi diare? Selain telur asin, Anda juga bisa mencoba beberapa makanan ini untuk membantu meredakan diare: Pisang: Penggunaan: Pisang adalah salah satu makanan yang paling efektif dalam mengatasi diare. Buah ini kaya akan pektin, serat larut air yang dapat menyerap cairan di usus dan merangsang gerak isi perut. Selain itu, pisang juga mengandung kalium yang tinggi, yang dapat mengembalikan kadar elektrolit yang hilang akibat diare.
-
Bagaimana telur asin bisa mengatasi diare? Kandungan garam dalam telur asin dapat membantu mengatasi dehidrasi yang terjadi akibat diare. Garam membantu menarik air ke dalam tubuh dan menggantikan cairan yang hilang akibat diare. Selain itu, telur asin juga mengandung protein yang penting untuk pemulihan tubuh.
-
Bagaimana cara mengatasi diare akibat konsumsi durian pada ibu menyusui? Jika diare berlanjut atau menjadi parah, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan saran medis yang sesuai dan memastikan bahwa kesehatan ibu dan bayi tetap terjaga dengan baik.
Meskipun terbukti ampuh dalam menghentikan diare dengan cepat, penggunaan loperamide, salah satu obat antidiare, perlu diawasi oleh dokter karena potensi efek samping yang serius jika dikonsumsi tanpa dosis yang tepat.
Perlu dicatat juga bahwa loperamide tidak disarankan untuk anak-anak karena sensitivitas mereka terhadap obat ini.
2. Yogurt
Yogurt jadi pilihan yang tepat bagi penderita diare karena kandungan bakteri baiknya yang dapat melawan bakteri patogen penyebab infeksi usus. Selain itu, mengkonsumsi yogurt dapat membantu memulihkan keseimbangan mikroba usus. Namun, perlu diingat bahwa konsumsi yogurt mungkin nggak cocok untuk semua orang, terutama bagi yang memiliki alergi atau intoleransi terhadap produk susu.
3. Oralit
Dalam upaya mencegah dehidrasi yang dapat terjadi akibat diare, penggunaan oralit dianjurkan karena kemampuannya menggantikan cairan dan elektrolit yang hilang selama proses buang air besar berlebihan. Penting untuk minum oralit secara bertahap, dengan mengambil beberapa teguk kemudian memberi waktu bagi usus untuk menyerap cairan tersebut sebelum melanjutkan minum lagi. Cara ini membantu memastikan penyerapan optimal dan mencegah risiko kelebihan cairan.
4. Air Elektrolit
Mineral elektrolit, yang merupakan zat bermuatan listrik penting dalam tubuh manusia, dapat dengan mudah hilang melalui keringat, urin, dan cairan tubuh lainnya, terutama selama periode diare.
Kehilangan elektrolit ini dapat menyebabkan ketidakseimbangan cairan dan elektrolit yang mengarah pada dehidrasi. Untuk mengatasi kondisi ini, minuman air elektrolit yang tersedia secara komersial dapat menjadi solusi yang efektif dalam mengembalikan keseimbangan elektrolit yang hilang, membantu tubuh pulih dari dehidrasi yang disebabkan oleh diare.
Sebagai alternatif lain dalam mengatasi diare, teh hitam menonjol karena kandungan taninnya yang dapat membantu mengurangi intensitas diare. Kehadiran tanin dalam teh hitam, terutama ketika dikombinasikan dengan chamomile, memberikan efek antiinflamasi yang membantu meredakan peradangan dalam usus. Melalui proses ini, minuman tersebut tidak hanya mengurangi gejala diare, tetapi juga membantu dalam penyembuhan dan pemulihan usus yang teriritasi.
5. Teh Hitam
Salah satu solusi alami yang terbukti efektif dalam mengatasi diare adalah air rebusan daun jambu biji. Penelitian telah menunjukkan bahwa air rebusan daun jambu biji memiliki kemampuan untuk menghambat pertumbuhan bakteri berbahaya seperti Escherichia coli (E.coli) dan Staphylococcus aureus yang merupakan penyebab umum diare.
Air Rebusan Daun Jambu Biji
Nah, itulah 6 tips mengatasi diare. Dengan demikian, kamu dapat meminimalisir risiko terjadinya kondisi yang dapat mengganggu kesehatan dan kualitas hidup.
Penulis: Arninda Oktaviani