7 Masalah Kesehatan yang Rentan Dialami Orang Pendek
Munculnya beberapa penyakit ini disebabkan karena metabolisme tubuh yang tak sama. Perbedaan tinggi badan yang dimiliki seseorang bisa berpengaruh terhadap kecepatan metabolisme tubuh yang mereka miliki.
Tinggi badan merupakan salah satu hal yang bisa berbeda antara satu orang dengan orang lain. Hal ini bisa sangat berpengaruh terhadap penampilan seseorang.
Namun, siapa sangka bahwa tinggi badan ini ternyata juga memiliki hubungan dengan kesehatan seseorang. Tinggi pendeknya seseorang mempengaruhi faktor risiko sejumlah penyakit yang dimiliki seseorang.
-
Apa saja manfaat tahu untuk kesehatan tubuh? Beragam manfaat tahu bagi kesehatan yang ternyata cukup banyak. Bisa turunkan risiko diabetes hingga lindungi ginjal.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Apa yang dimaksud dengan fakta? Fakta adalah informasi objektif atau bukti yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Fakta adalah sesuatu yang dapat diamati, diukur, dibuktikan, dan diverifikasi oleh berbagai pihak yang dapat melihat fenomena yang sama.
-
Apa saja manfaat kemangi bagi kesehatan? Kemangi memberikan efek yang luar biasa untuk kesehatan. Dilansir dari Medical News Today, kemangi memiliki beberapa manfaat sebagai berikut: Mengurangi Stres Oksidatif Kemangi kaya akan antioksidan yang dapat membantu menurunkan stres oksidatif dalam tubuh. Stres oksidatif terjadi ketika ada ketidakseimbangan antara radikal bebas dan antioksidan, yang bisa menyebabkan kerusakan sel dan berkontribusi pada berbagai penyakit, seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes. Senyawa seperti eugenol dalam kemangi berfungsi sebagai antioksidan yang efektif.
-
Apa yang diungkap oleh Wakil Menteri Kesehatan? Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengungkap saat ini 300 perundungan di sekolah spesialis kedokteran. Hasil itu berdasarkan hasil investigasi Kemenkes di Universitas Diponegoro, Universitas Airlangga, Universitas Sumatera Utara dan Universitas Sriwijaya.
-
Bagaimana kesurupan bisa dijelaskan dari sudut pandang kesehatan? Kesurupan adalah kondisi ketika seseorang kehilangan identitas pribadinya dan berperilaku seperti orang lain atau makhluk lain. Orang yang kesurupan biasanya tidak sadar akan apa yang ia lakukan dan tidak bisa mengendalikan dirinya.
Munculnya beberapa penyakit ini disebabkan karena metabolisme tubuh yang tak sama. Perbedaan tinggi badan yang dimiliki seseorang bisa berpengaruh terhadap kecepatan metabolisme tubuh yang mereka miliki.
Ketika seseorang memiliki tubuh lebih pendek, terdapat sejumlah masalah kesehatan yang lebih rentan mereka alami. Dilansir dari The Health Site, berikut sejumlah masalah kesehatan yang lebih rentan dialami seseorang dengan tubuh pendek.
Diabetes
Sebuah penelitian mengungkap bahwa semakin tinggi tubuh seseorang maka risiko diabetes bisa menurun. Hal ini menyebabkan masalah diabetes ini lebih rentan dialami oleh mereka yang memiliki tubuh lebih rendah karena lebih tingginya kandungan lemak hati.
Penyakit Paru-Paru
Sebuah penelitian mengungkap bahwa orang pendek mungkin memiliki masalah dengan paru-paru dan peningkatan risiko penyakit jantung serta diabetes. Disarankan bagi orang berbadan pendek untuk berolahraga secara rutin, aktif bergerak setiap hari, berhenti merokok, serta mengonsumsi makanan sehat.
Penyakit Jantung Koroner
Penelitian yang dilakukan oleh University of Leicester mengungkap bahwa semakin pendek seseorang semakin tinggi risiko penyakit jantung koroner. Perbedaan tinggi badan seseorang sekitar 2,5 inci bisa meningkatkan risiko penyakit jantung koroner hingga 13,5 persen.
Melahirkan Prematur pada Wanita Hamil
Seorang ibu hamil yang memiliki badan pendek cenderung memiliki waktu kehamilan lebih pendek, bayi lebih kecil, serta risiko lebih tinggi mengalami kelahiran prematur. Walau begitu, tinggi badan ini disebut bukan satu-satunya faktor dari kelahiran prematur ini, terdapat hal lain seperti nutrisi dan faktor lingkungan yang turut memainkan peran.
Kebotakan
Pria pendek mungkin mengalami peningkatan risiko kebotakan lebih awal. Berdasar sebuah penelitian, diketahui bahwa kebotakan prematur bisa disebabkan oleh sejumlah hal yang berhubungan dengan berbagai karakteristik fisik dan penyakit.
Osteoartitis
Sebuah penelitian mengungkap bahwa ada hubungan antara tubuh pendek dengan meningkatkan risiko osteoartitis. Hal ini disebut terjadi karena tulang yang lebih pendek serta lebih sedikitnya tulang rawan sehingga sendir lebih rentan mengalami masalah kesehatan.
Sejumlah masalah kesehatan tersebut memiliki risiko lebih tinggi kamu alami ketika memiliki tubuh pendek. Oleh karena itu perhatikan makanan yang kamu konsumsi serta gaya hidup agar terhindar dari sejumlah masalah kesehatan tersebut.
(mdk/RWP)