Susu ternyata justru bisa memicu osteoporosis?
Susu ternyata justru bisa menyerap kalsium dari tulang dan menyebabkan osteoporosis. Bagaimana bisa?
Sejak zaman dahulu susu seringkali dikaitkan dengan kalsium dan kesehatan tulang. Susu dianggap sebagai sumber kalsium yang paling besar dan membantu menguatkan tulang serta mencegah osteoporosis. Namun benarkah susu merupakan sumber terbaik dari kalsium dan bisa mencegah osteoporosis? Jangan yakin dulu.
Dr Nandita Shah dari SHARAN India menjelaskan bagaimana manfaat susu yang berkaitan dengan kalsium dan tulang seringkali dibesar-besarkan. Menurutnya, banyak orang yang rajin mengonsumsi susu namun masih mengalami osteoporosis. Jika susu memang sumber kalsium terbaik dan bisa mencegah osteoporosis, mengapa orang yang mengonsumsinya selama satu tahun lebih masih mengalami osteoporosis?
Orang yang mengalami osteoporosis biasanya disarankan untuk mengonsumsi lebih banyak produk susu, tablet kalsium, vitamin D, dan berolahraga. Namun kebanyakan dari mereka tak membaik. Mengapa, karena kebanyakan orang tak mengetahui bahwa osteoporosis tidak disebabkan oleh kurangnya konsumsi kalsium, melainkan hilangnya kalsium dari dalam tubuh.
Tubuh kita bersifat alkaline. Setiap kali kita mengonsumsi sesuatu yang bersifat asam, hal tersebut akan menyerap kalsium dari tulang dan menetralisirnya. Dengan begitu kita telah kehilangan kalsium. Susu dan makanan yang mengandung protein tinggi bersifat asam pada tubuh, sehingga bisa menyerap kalsium dari tulang. Inilah yang tak banyak diketahui oleh orang tentang osteoporosis, seperti dilansir oleh Health Site (26/12).
Berikut adalah beberapa makanan yang bisa menyebabkan asam dalam tubuh dan menyerap kalsium dari tulang, termasuk susu:
- ikan
- ayam
- teh
- soda
- kopi
- gula
- telur
- keju
- garam
- alkohol
Lantas bagaimana cara mencegah osteoporosis tanpa mengandalkan susu? Ada banyak makanan yang mengandung kalsium dan tak akan menyerap kalsium dari tulang. Salah satunya adalah wijen. Wijen mengandung kalsium 10 kali lebih banyak dibandingkan susu. Selain itu, Anda juga bisa mengonsumsi beberapa makanan berikut ini:
- ASI
- almond
- aprikot kering
- sayuran bit
- selada air
- hazelnut
- kale
- selada
- buah tin
Itulah beberapa makanan yang bisa membantu Anda memenuhi kebutuhan kalsium. Jangan hanya andalkan susu karena susu juga bisa menyerap kalsium dan menggerogoti tulang Anda, serta menyebabkan osteoporosis.
Baca juga:
Ternyata, mengonsumsi sebatang cokelat mampu kuatkan tulang
Asma mampu picu penyakit osteoporosis?
Warga DKI gerak jalan osteoporosis ke Monas
Apa bedanya osteoporosis, osteomalacia, dan osteoarthritis?
5 Fungsi utama kalsium, selain menyehatkan tulang
-
Apa itu Osteoporosis? Osteoporosis adalah kondisi di mana tulang menjadi rapuh dan rentan terhadap patah tulang.
-
Bagaimana cara mengatasi osteoporosis? Ada beberapa cara mengatasi osteoporosis yang bisa dilakukan. Pengobatan ini bertujuan untuk mencegah terjadinya patah tulang atau tulang retak. Berikut sejumlah obat-obatan untuk meningkatkan kepadatan tulang, yaitu:• Terapi hormon• Antibodi monoklonal• BifosfonatPenderita dapat diberikan obat untuk meningkatkan pembentukan tulang, seperti teriparatide dan abaloparatide. Pasien juga akan dianjurkan untuk mengurangi aktivitas yang dapat menyebabkannya terjatuh atau cedera.
-
Kenapa penting untuk mencegah osteoporosis di usia muda? Meskipun umumnya terjadi pada usia lanjut, penting bagi masyarakat muda untuk menyadari bahwa pencegahan osteoporosis perlu dimulai sejak dini.
-
Bagaimana cara mencegah osteoporosis di usia muda? Berikut adalah empat cara untuk mencegah osteoporosis di usia muda. 1. Konsumsi makanan bergizi tinggi kalsium dan vitamin D Konsumsi makanan yang kaya kalsium, seperti susu, yoghurt, keju, dan ikan seperti salmon, sangat penting untuk menjaga kesehatan tulang. Kalsium membantu membangun tulang yang kuat dan mencegah osteoporosis. Selain itu, penuhi kebutuhan vitamin D dengan paparan sinar matahari yang cukup dan tambahkan makanan seperti kuning telur, jamur, atau suplemen jika diperlukan. Vitamin D membantu tubuh dalam menyerap kalsium secara efektif.
-
Mengapa penting untuk mencegah osteoporosis sejak usia muda? Perlu diketahui bahwa osteoporosis dapat menyebabkan tulang menjadi lemah dan rapuh, yang bisa memicu risiko patah tulang bahkan akibat cedera kecil. Oleh karena itu, penting untuk mengambil langkah-langkah pencegahan sedini mungkin.
-
Siapa yang berisiko terkena osteoporosis? Osteoporosis seringkali dianggap sebagai penyakit yang hanya menyerang orang lanjut usia. Padahal, anak muda yang bahkan masih berusia 20-an pun juga memiliki risiko osteoporosis, lho.