Djanur pesimis Persib bakal juarai Piala Jenderal Sudirman
"Tuntutan di Persib selalu seperti itu, selalu harus jadi terbaik sedangkan kondisi timnya seperti ini," kata Djanur.
Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman, mengaku tidak siap untuk mengikuti turnamen Piala Jenderal Sudirman (PJS). Menurut dia menjelang kick off, persiapan tim asuhannya masih jauh dari keadaan normal.
Namun pelatih yang akrab disapa Djanur ini mengatakan, tim Persib Bandung harus tetap mengikuti turnamen tersebut karena tidak ada pilihan lain. Dengan begitu, dia pun perlu memutar otak walaupun dengan persiapan minim.
"Seperti kita tahu bahwa tuntutannya di Persib selalu seperti itu, selalu harus jadi yang terbaik sedangkan kondisi timnya seperti ini. Ya pasti lah saya sangat menguras pikiran," ujar Djanur di Mess Persib, Kota Bandung, Rabu (4/11).
Secara pribadi, Djanur menilai tim asuhannya belum siap menghadapi turnamen yang diikuti 15 tim itu. "Kalau boleh memilih tapi itu tidak mungkin, sebetulnya boleh dikatakan saya tidak siap dengan turnamen ini. Tapi kan enggak mungkin kita gak ikut," ungkapnya.
Dia menuturkan, setelah menjuarai Piala Presiden 2015, bobotoh--pendukung Persib--dipastikan ingin menyaksikan prestasi selanjutnya. "Sejak bergabung ini paling sulit, setelah juara orang ingin melihat penampilan tim juara seperti apa di turnamen berikutnya, tapi persiapan seperti ini sulit," ucapnya.
Djanur pun mengaku siap dengan reaksi dan kritik dari semua pihak apabila timnya tidak mewujudkan target untuk menjadi juara di turnamen PJS. Terlebih menurut dia, tim lawan menjalani persiapan lebih matang dibandingkan Persib.
"Lawan juga pasti memiliki ekspektasi seperti itu (lawan juara) sementara kita jauh dari normal. Siap saja dengan berbagai reaksi, habis mau bagaimana lagi," ujarnya.
Baca juga:
Atep akan ikuti laga amal untuk bantu Alfin dan Mohamad Nasuha
Lewat namanya, Persib tenar di Eropa Timur
Kendala kontrak pengaruhi psikologis pemain Persib
Persib tak ingin jemawa di Piala Jenderal Sudirman
Manajemen Persib keberatan lakukan kontrak resmi dengan pemain
-
Apa yang unik dari gang permukiman padat penduduk di Bandung ini? Walaupun berukuran hanya selebar badan, kondisi gang padat penduduk di Kota Bandung ini amat bersih dan rapi
-
Apa yang bisa dinikmati di Bandung? Bandung menawarkan banyak sekali pilihan untuk menjelajahi dan menikmati keajaiban alam bebas. Wisata Bandung ini bisa jadi destinasi liburan.
-
Kapan Indonesia merdeka? Hari ini, tepat 78 tahun yang lalu, Indonesia menyatakan diri sebagai sebuah negara merdeka.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Pajak apa yang diterapkan di Jakarta pada masa pasca kemerdekaan? Di dekade 1950-an misalnya. Setiap warga di Jakarta akan dibebankan penarikan biaya rutin bagi pemilik sepeda sampai hewan peliharaan.
-
Di mana asal muasal pelat nomor D di Bandung? Sehingga dapat disimpulkan bahwa Pelat nomor D berasal dari tim pasukan Inggris berkode huruf D yang pernah menguasai daerah ibu kota Priangan.