Eks pemain Barca terjerat kasus narkoba
Mantan pemain Barcelona, Rafael Marquez, baru-baru ini harus berurusan dengan pihak kepolisian karena diduga terlibat kasus perdagangan narkoba.
Mantan pemain Barcelona, Rafael Marquez, baru-baru ini harus berurusan dengan pihak kepolisian karena diduga terlibat kasus perdagangan narkoba. Namun, Marquez membantah semua tudingan tersebut.
Kasus yang menimpa Marquez bermula saat ditangkapnya Raul Flores Hernandez, seorang kartel obat bius dan narkoba oleh pihak kepolisian di Amerika Serikat. Setelah dilakukan pengembangan kasus, terungkap ada 21 orang dan 42 organisasi yang terlibat dalam kasus ini.
Marquez masuk dalam daftar orang yang punya hubungan dengan aktivitas ilegal Raul dalam peredaran narkoba dan obat bius.
"Saat ini beberapa media menyebut bahwa saya menjadi bagian dari penyelidikan yang dilakukan oleh Departemen Keuangan AS karena punya hubungan dengan organisasi kriminal," buka Marquez dikutip dari Football Espana.
"Saya membantah semua tuduhan punya hubungan dengan organisasi ini dan juga apa yang sudah ditulis oleh media. Saya memahami situasi hukum yang terjadi dan akan segera memberi klarifikasi faktanya, begitu juga dengan kuasa hukum saya," sanggah pemain berusia 38 tahun.
"Saya ulangi, saya tidak pernah terlibat dalam organisasi yang masuk dalam laporan tersebut. Ini adalah tantangan paling sulit di masa paling akhir dalam karir saya," tandas Marquez.
Marquez pernah bermain untuk Barca selama tujuh musim yakni pada periode 2003 hingga 2010. Kapten Timnas Meksiko ini mencatatkan 240 penampilan dan memberikan dua gelar Liga Champions pada Barca. Selain Barca, Marquez pernah bermain di Monaco dan Hellas Verona selama menjalani karir di Eropa. (fote/asa)