Juan Mata, legenda Chelsea dan Manchester United, melanjutkan kariernya di Australia.
Gelandang veteran Spanyol Juan Mata melanjutkan kariernya di Australia. Ia memutuskan bergabung dengan Western Sydney Wanderers FC.
Juan Mata, gelandang veteran asal Spanyol, kini melanjutkan perjalanan kariernya di Australia setelah memutuskan untuk bergabung dengan Western Sydney Wanderers FC. Sebelumnya, ia telah bermain untuk klub-klub besar seperti Chelsea, Manchester United, dan Galatasaray, sebelum berkiprah di Vissel Kobe. Sayangnya, masa baktinya di klub Jepang tersebut tidak berjalan dengan baik, di mana ia hanya tampil satu kali selama periode singkatnya di sana. Pemain berusia 36 tahun itu kemudian meninggalkan Vissel Kobe pada Januari 2024. Setelah beberapa bulan tanpa klub, Mata akhirnya mendapatkan kesempatan baru dan menerima tantangan untuk berkarier di Australia. Juan Mata telah resmi diperkenalkan sebagai pemain baru Western Sydney Wanderers FC untuk musim 2024/25 pada hari Kamis (5/9). Ia telah menandatangani kontrak selama satu tahun dengan klub asal Australia tersebut. "Malam ini, Western Sydney Wanderers FC mengumumkan penandatanganan Juan Mata, yang merupakan pemenang Piala Dunia FIFA, Liga Champions UEFA, dan Kejuaraan Eropa UEFA, untuk musim Isuzu UTE A-League yang akan datang," demikian bunyi pernyataan resmi dari klub. Juan Mata menyatakan bahwa ia merasa senang bisa bergabung dengan Wanderers. Ia sangat antusias untuk memulai perjalanan baru di klub barunya. "Saya sangat senang menjadi bagian dari Western Sydney Wanderers, satu-satunya tim di Australia yang pernah meraih gelar Liga Champions Asia, dan saya tidak sabar untuk segera tiba dan berlatih bersama tim demi mempersiapkan musim yang akan datang," ungkap Mata. "Saya merasa bersyukur dan bersemangat untuk petualangan baru ini, dan berharap dapat meraih gelar lainnya di liga yang berbeda!" Sumber: Western Sydney Wanderers FCBergabung dengan klub Western Sydney Wanderers FC.
Perasaan yang Terjadi di Mata
Berita Terpopuler
Jokowi Tak Mau Buru-Buru Teken Kepres Pemindahan IKN, Ternyata Ini Alasannya
Bahlil Minta Jokowi Naikkan Gaji PNS Kementerian ESDM, Ini Alasannya
Presiden Jokowi Heran Urus Izin PLTP Memakan Waktu 6 Bulan: Saya Sendiri Tidak Kuat Menunggu Selama Itu
Jokowi soal Belum Terbitkan Keppres Pemindahan Ibu Kota ke IKN: Ini Bukan Pindah Rumah
Jokowi: Lamanya Waktu Perizinan Memulai Konstruksi Energi Panas Bumi, Jadi Problem Investor