Sejarah tercipta! San Marino akhirnya meraih kemenangan.
San Marino sukses meraih kemenangan tipis saat menjamu Liechtenstein pada matchday 1 UEFA Nations League D 2024/2025 Grup 1.
San Marino berhasil meraih kemenangan tipis atas Liechtenstein dalam pertandingan pertama UEFA Nations League D 2024/2025 Grup 1, yang berlangsung pada Jumat (6/9/2024). Laga antara San Marino dan Liechtenstein di San Marino Stadium berakhir dengan skor 1-0. Gol tunggal yang membawa San Marino meraih kemenangan dicetak oleh Nicko Sensoli pada menit ke-53. Kemenangan ini menjadi momen bersejarah, karena merupakan kemenangan kompetitif pertama San Marino sejak mereka memulai debut pada November 1990.
Rekam Jejak San Marino
Pertandingan perdana San Marino dalam sejarah sepak bola mereka berlangsung melawan Swiss pada 14 November 1990. Dalam pertandingan Kualifikasi Euro 1992 tersebut, San Marino mengalami kekalahan yang cukup telak dengan skor 0-4. Setelah menunggu hingga 28 April 2004, San Marino akhirnya mencatatkan kemenangan pertama mereka, yaitu 1-0 melawan Liechtenstein, meskipun kemenangan itu terjadi dalam laga uji coba dan bukan dalam kompetisi resmi. Pagi ini, setelah 20 tahun sejak kemenangan pertama, San Marino berhasil meraih kemenangan kedua mereka dengan skor 1-0 atas Liechtenstein, kali ini dalam pertandingan kompetitif. Kemenangan ini menandai kemenangan kompetitif pertama dalam sejarah tim nasional San Marino.
-
Siapa R.W.H. Pitlo? Menurut unggahan tersebut jirat makam itu bertuliskan R.W.H. Pitlo, atau Rutger William Herman Pitlo yang merupakan sosok penting di masa pendudukan Belanda di Ponorogo.
-
Apa yang dimaksud dengan Pilkada? Pilkada adalah proses demokratis di Indonesia yang memungkinkan warga untuk memilih pemimpin lokal mereka, yaitu gubernur, bupati, dan wali kota beserta wakilnya.
-
Siapa Azophi? Dilansir dari The European Southern Observatory (ESO), Rabu (3/4), Azophi yang juga dikenal sebagai Abd Al-Rahman Al-Sufi adalah seorang astronom praktis terkemuka pada zamannya.
-
Apa gejala Covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
Penutupan Puasa Kemenangan yang Berkepanjangan di San Marino.
San Marino berhasil meraih kemenangan untuk pertama kalinya dalam lebih dari 20 tahun, dan ini adalah kemenangan kompetitif pertama mereka dalam sejarah! Momen bersejarah ini terjadi ketika tim yang menduduki peringkat terendah FIFA (210) akhirnya mengakhiri rentetan tanpa kemenangan terpanjang dalam sejarah sepak bola internasional, yang berlangsung selama 140 pertandingan sejak April 2004.