8 Cara Menjaga Kesehatan Lingkungan Agar Tetap Lestari
Cara menjaga kesehatan lingkungan wajib dilakukan oleh setiap manusia. Menjaga kesehatan lingkungan berarti menjaga makhluk hidup pula. Terutama manusia yang tak terlepas dari lingkungan hidup, demi menunjang kelestarian spesies mereka sendiri.
Cara menjaga kesehatan lingkungan wajib dilakukan oleh setiap manusia. Menjaga kesehatan lingkungan berarti menjaga makhluk hidup pula. Terutama manusia yang tak terlepas dari lingkungan hidup, demi menunjang kelestarian spesies mereka sendiri.
Pasalnya hingga hari ini, planet satu-satunya yang layak untuk ditinggali makhluk hidup adalah bumi karena menyediakan oksigen dan air. Dengan masalah lingkungan seperti pencemaran air, polusi, dan perubahan iklim.
-
Kapan Gunung Seulawah Agam meletus? Dari segi sejarah erupsinya, tidak diketahui pasti kapan terjadinya letusan tersebut.
-
Apa itu Serumbung Sumur? Serumbung sumur merupakan alat penjernih air kuno dari masa Kesultanan Banten yang berkuasa pada 1527-1813. Ini dia serumbung sumur yang merupakan alat penjernih air kuno dari masa Kesultanan Banten yang berkuasa pada 1527-1813.
-
Kapan Gunung Semeru meletus? Gunung Semeru terus bergejolak dalam beberapa pekan terakhir. Terbaru gunung tertinggi di Pulau Jawa itu kembali erupsi pada Minggu (31/12) dini hari. Letusannya disertai lontaran abu yang mengarah ke arah selatan dan barat daya.
-
Mengapa Serumbung Sumur penting? Ini karena selain sebagai penjernih air, serumbung sumur juga mampu mendistribusikan air melalui pipa-pipa tanah liat yang disambungkan sampai ke sumber air warga.
-
Kapan Curug Leuwi Batok ramai pengunjung? Para wisatawan yang menginap di tenda juga menantikan waktu terbaik berenang di sana, yakni pada pagi hari ataupun sore hari.
-
Kapan Gunung Dempo meletus? Gunung Dempo Pagaralam, Sumatera Selatan, mengalami erupsi dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 2.000 meter di atas puncak, Selasa (25/7) pukul 21.15 WIB.
Maka wajar untuk mencari cara agar kita dapat membalikkan kerusakan pada planet dan menjaga kesehatan lingkungan. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menjaga kesehatan lingkungan.
Menurut Laporan IndiaFit GOQii 2019, 9 dari 10 orang di Bumi menghirup udara yang sangat tercemar. Lebih dari 80% penduduk perkotaan di seluruh dunia harus menanggung polusi luar ruangan yang melebihi standar kesehatan seperti yang dicatat World Global Ambient Air dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Cara menjaga kesehatan lingkungan bisa dimulai dari langkah-langkah sederhana. Berikut Merdeka.com merangkum beberapa cara menjaga kesehatan lingkungan di antaranya:
Menandatangani petisi
Cara menjaga kesehatan lingkungan yang pertama adalah berusaha mengubah sistem yang membuat lingkungan tersebut tidak sehat. Petisi yang Anda tanda tangani sangat berpengaruh dalam melakukan perubahan.
Banyak petisi yang ditandatangani oleh ribuan orang telah menghentikan proses produksi yang merusak lingkungan, produksi barang-barang yang tidak peka terhadap lingkungan, pembuangan limbah yang tidak tepat, dan banyak lagi lainnya.
Lebih penting lagi, adalah dampak dari petisi kita mengenai kehidupan laut kita. Misalnya, petisi tentang pembuangan limbah yang tidak tepat yang menyebabkan pencemaran air telah berdampak signifikan. Tentu masih ada beberapa perubahan besar yang perlu dilakukan, namun yang terpenting adalah memulainya.
Pilih kandidat yang berorientasi lingkungan
Para pemimpin kita berada dalam posisi terbaik untuk membuat perubahan yang positif bagi lingkungan. Mereka dapat membuat kebijakan dan menerapkan undang-undang yang diarahkan untuk melindungi lingkungan.
Karena itu, cara menjaga kesehatan lingkungan yang terbaik adalah mempertimbangkan pandangan lingkungan dari para kandidat yang memperebutkan posisi penting dalam pemilu. Dengan begitu, Anda dapat menjamin bahwa Anda telah memilih seseorang yang memiliki kepedulian terbaik terhadap lingkungan.
Tanam pohon
Cara menjaga kesehatan lingkungan yakni dengan memerangi deforestasi. Kita membutuhkan pohon untuk menghasilkan oksigen, melindungi lapisan ozon, di antara banyak hal lainnya.
Namun, produksi massal barang-barang kayu berdampak buruk pada lingkungan kita, dan kita dapat mengubahnya melalui kontribusi individu. Bayangkan jika kita semua menanam dan memelihara sebatang pohon, pasti akan sangat bermanfaat.
Kurangi konsumsi bahan bakar fosil
Cara menjaga kesehatan lingkungan dengan mengurangi konsumsi bahan bakar fosil. Pembakaran fosil menghasilkan pelepasan gas beracun.
Sekarang, gas-gas ini tidak hanya buruk bagi kita, tetapi juga buruk bagi lingkungan. Mereka berkontribusi pada penipisan lapisan ozon, meracuni satwa liar, dan mencemari kualitas udara kita.
Memakai barang-barang yang masih bisa dipakai
Cara menjaga kesehatan lingkungan bisa dengan menggunakan kembali barang yang masih bisa dipakai. Berlatih melakukan lebih banyak dengan menggunakan lebih sedikit.
Ini berarti menikmati barang-barang yang sudah dimiliki. Cara menjaga kesehatan lingkungan dengan memperbaiki alih-alih mengganti, dan menggunakan kembali barang-barang untuk berbagai kegunaan.
Hindari penggunaan kantong plastik
Cara menjaga kesehatan lingkungan menghindari menggunakan kantong plastik atau kertas setiap kali berbelanja bahan makanan. Karena plastik berbahaya bagi lingkungan yang membutuhkan waktu hampir 450 tahun untuk terurai.
Biasakan untuk selalu membawa tas goni ramah lingkungan setiap kali berbelanja. Rami adalah serat alami yang tahan lebih lama dan bila tidak digunakan akan hancur dengan sendirinya tanpa berkontribusi terhadap pencemaran lingkungan.
Daur Ulang
Cara menjaga kesehatan lingkungan selanjutnya dengan daur ulang. Daur ulang meminimalkan polusi dan melestarikan sumber daya alam kita. Prosesnya cukup mudah dan yang harus Anda lakukan adalah membuat pilihan yang bijak. Beli produk yang dapat didaur ulang atau dibuat dari bahan daur ulang.
Di supermarket, pilih produk dengan kemasan paling sedikit. Kumpulkan bahan-bahan yang dapat didaur ulang dan buang ke tempat sampah yang disediakan oleh dewan setempat.
Manfaatkan Pengelolaan Sampah 3R
Cara menjaga kesehatan lingkungan dengan pengelolaan sampah 3R. Ini adalah langkah terbaik untuk memastikan bahwa lebih sedikit limbah yang mencapai tempat pembuangan sampah dan sebagai imbalannya, mengurangi polusi. Pengelolaan sampah 3 R adalah singkatan dari “reduce, reuse, and recycle”.
Jika kita dapat mengurangi jumlah bahan limbah yang kita hasilkan melalui penggunaan kembali dan daur ulang, itu berarti kita melangkah maju untuk melindungi lingkungan kita. Apa yang tidak dapat kita gunakan kembali, kita dapat mendaur ulang untuk membuat produk baru yang akan mengurangi kebutuhan bahan baku baru.
Misalnya, jika kita mendaur ulang kertas, kita tidak perlu menebang terlalu banyak pohon untuk membuat kertas baru. Selain itu, ketika kita mendaur ulang, kita mencegah limbah kertas menumpuk di tempat pembuangan sampah yang pada gilirannya menghasilkan sejumlah besar gas rumah kaca.
Daur ulang juga akan memastikan bahwa hal-hal seperti plastik tidak berakhir di badan air seperti lautan, karena dapat menyebabkan banyak bahaya bagi kehidupan laut.
Lebih banyak bersepeda dan berjalan
Mungkin menggunakan mobil ke mana pun Anda pergi akan melindungi Anda dan keluarga dan terik matahari dan asap kendaraan lainnya. Namun penggunaan kendaraan berbahan bakar fosil telah terbukti mencemari udara yang berdampak dengan kualitas oksigen yang kita hirup.
Cara menjaga kesehatan lingkungan dengan membiasakan lebih banyak bersepeda dan berjalan, tentu akan mengurangi dampak tersebut. Lambat laun penggunaan bahan bakar fosil memang harus dikurangi untuk mempertahankan kualitas udara yang sehat.
Oleh karena itu, jadwalkan bersepeda dan berjalan bersama sahabat, anak dan keluarga lainnya.