Dikelola Pemkab Samosir, Objek Wisata Sibea-Bea Kembali Dibuka Usai Penataan Ulang
Setelah penantian panjang, objek wisata Sibea-Bea kembali dibuka untuk wisatawan lokal maupun mancanegara. Pemerintah Kabupaten Samosir ditunjuk sebagai pengelola sementara dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Setelah penantian panjang, objek wisata Sibea-Bea kembali dibuka untuk wisatawan lokal maupun mancanegara. Pemerintah Kabupaten Samosir ditunjuk sebagai pengelola sementara dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Melansir dari Antara (1/2), Bupati Samosir, Vandiko T. Gultom, mewakili masyarakat dan Pemkab Samosir mengucapkan terima kasih kepada Kementerian PUPR, Balai Prasarana Permukiman Sumut dan seluruh pihak terkait yang sudah menyelesaikan penataan ulang objek wisata Sibea-Bea.
-
Apa yang menjadi sorotan Kantor Berita Amerika tentang OKU Timur? Potensi perikanan terutama kampung patin yang ada di OKU Timur menjadi lirikan dunia Internasional, di mana tim dari Kantor Berita Amerika Associated Press beraudensi dan wawancara bersama Bupati OKU Timur H Lanosin ST, Senin 24 Juli 2023 di Ruang Budensi Bupati OKU Timur.
-
Apa saja yang ditemukan di Situs Banten Girang sebagai bukti peradaban di masa lampau? Di area tersebut terdapat kompleks bangunan, arca hingga makam dari tokoh agama yang cukup berpengaruh kala itu.
-
Siapa saja yang dibebani dengan pajak di Sumut? Pajak adalah pembayaran wajib yang harus dibayarkan oleh individu atau badan usaha kepada pemerintah sesuai dengan undang-undang.
-
Siapa yang diduga berselingkuh dalam berita tersebut? Tersandung Dugaan Selingkuh, Ini Potret Gunawan Dwi Cahyo Suami Okie Agustina Gunawan Dwi Cahyo suami Okie Agustina kini sedang menjadi sorotan usai foto diduga dirinya menyebar di sosial media.
-
Apa isi dari surat kabar Soenting Melajoe? Terbit pertama kali pada 10 Juli 1912, isi dari surat kabar Soenting Melajoe ini seperti tajuk rencana, sajak-sajak, tulisan atau karya mengenai perempuan, hingga tulisan riwayat tokoh-tokoh kenamaan.
-
Siapa Rajif Sutirto? Rajif Sutirto dikenal luas sebagai Ketua Umum Relawan Konco Prabowo. Ia juga tergabung dalam partai milik Prabowo, yaitu Gerindra.
"Akhirnya penataan kawasan Sibea-bea dapat selesai, objek ini sudah sangat ditunggu masyarakat maupun wisatawan. Kawasan Sibea-Bea menjadi ikon baru pariwisata Samosir. Terima kasih atas kerja sama yang baik selama ini," ucap Vandiko dikutip dari Antara (1/2).
Sambut Gelaran F1H2O
pariwisatasumut.net ©2021 Merdeka.com
Objek Wisata yang terletak di Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir itu dikelola langsung oleh Pemkab Samosir melalui Yayasan Jadilah Terang Danau Toba ditekankan untuk memberikan pelayanan dan pengelolaan yang baik. Mengingat waktu gelaran ajang F1H2O sudah semakin dekat.
"Mari kita jaga bersama, Yayasan Jadilah Terang Danau Toba bisa mengelola kawasan dengan baik. Kawasan Sibea-Bea ini segera dibuka, sehingga dalam gelaran F1H2O, wisatawan bisa berkunjung dan menikmati fasilitas yang ada," terang Vandiko.
Sibea-Bea telah menjadi salah satu objek wisata unggulan di Samosir, dulu kehadiran objek wisata ini sempat viral di media sosial dan menyita perhatian para wisatawan. Diharapkan, Sibea-Bea mampu mendongkrak pendapatan warga sekitar.
Perlu Penyempurnaan
Kepala Balai Prasarana Permukiman Sumut, Syafril Tansier mengungkapkan, pembukaan objek wisata Sibea-Bea ini masih bersifat sementara. Maka, selama masa kurang lebih 6 bulan inilah Sibea-Bea bisa mendapatkan masukan dan kritikan.
Syafril pun mengatakan, pihak Balai Prasarana Permukiman Sumut akan melakukan penyempurnaan penataan dengan pekerjaan yang lain, dengan paket kegiatan lain di tahun ini.
"Mudah-mudahan apa yang kami bangun ini bisa bermanfaat dan meningkatkan pariwisata di Samosir," harapnya.
Sempat Ditutup
pariwisatasumut.net ©2021 Merdeka.com
Sebelumnya, objek wisata Sibea-Bea sempat ditutup hingga pertengahan bulan Januari 2023. Keputusan ini diambil karena objek wisata ini akan dimonitoring dan penataan ulang.
Rencananya, sebelum Hari Raya Natal 2022, Sibea-Bea sudah bisa beroperasi dan dibuka untuk wisatawan. Tetapi, adanya penyesuaian dan modifikasi atas pekerjaan yang masih berlangsung sehingga memicu keterlambatan pengerjaan.