Doa Sebelum Wudhu Sesuai Sunnah, Ketahui Tata Cara dan Keutamaannya

Doa sebelum wudhu perlu diketahui umat muslim. Wudhu adalah salah satu tata urutan beribadah yang wajib dilakukan saat sebelum melaksanakan salat.

Fungsi dari wudhu adalah untuk menyucikan badan dari hadas kecil maupun besar dengan yang utamanya menggunakan air. Apabila tidak terdapat air bagi muslim yang sedang bepergian, dapat melakukan tayammum.

Umat Islam melaksanakan salat wajib lima waktu yaitu subuh, zuhur, ashar, maghrib dan isya. Selain salat wajib, wudhu juga diwajibkan untuk melaksanakan salat-salat sunnah lainnya seperti salat dhuha.

Perintah wudhu ada dalam sebuah hadis dari Abu Hurairah, Rasulullah saw bersabda:

“Allah SWT tidak akan menerima salat dari salah seorang di antara kamu jika ia sedang berhadas, sehingga ia berwudu.” (Hadis Sahih riwayat Bukhari Fathul Baary, I: 206; Muslim, no.225).

Sebagai sebuah tata urutan ibadah sebelum melaksanakan salat wajib maupun sunnah, tata urutan wudhu harus diperhatikan.

Selain itu, terdapat doa yang dibaca sesudah maupun sesudah melaksanakan wudhu. Untuk mengetahuinya lebih jelas, berikut doa sebelum dan sesudah wudhu beserta keutamaan doanya:

Syarat dan Rukun Wudhu

Sebelum mengetahui doa sebelum wudhu, penting juga memperhatikan syarat dan rukun wudhu. Adapun syarat-syarat wudhu adalah sebagai berikut:

- Beragama Islam.

- Akil baliq atau bisa membedakan baik dan buruk.
- Suci tidak sedang menstruasi atau persalinan.

- Tidak sedang menggunakan riasan wajah atau unsur lain yang bisa mempengaruhi kemurnian air.

- Tidak ada benda atau unsur yang bisa menghalangi air menyentuh kulit.

- Mengetahui perbedaan sunnah dan wajib.

- Menggunakan air bersih dan suci.

Rukun Wudhu

Berikut rukun wudhu, di antaranya:

- Niat,

- Membasuh wajah,

- Membasuh tangan,

- Mengusap sebagian kepala,

- Membasuh kaki,

- Tertib.

Selain rukun, wudhu juga mempunyai sunnah yang bisa dilakukan untuk menambah pahala. Berikut beberapa sunnah wudhu sesuai dengan anjuran Rasulullahi:

- Membasuh kedua telapak tangan.

- Menggosok gigi menggunakan siwak, lalu berkumur.

- Memasukkan air ke hidung.

- Mengusapkan air ke seluruh kepala.

- Membasuh kedua daun telinga.

- Mendahulukan bagian tubuh yang kanan.

- Menggosok celah jari tangan, jari kaki, dan janggut (jika punya janggut panjang).

- Melakukan setiap tahapan sebanyak 3 kali.

- Berurutan tanpa jeda.

Doa Sebelum Wudhu

Terdapat banyak bacaan doa sebelum wudhu sesuai sunnah seperti dikutip dalam NU Online dari Kitab Hasyiyatul Baijuri karya Syekh Abdullah As-Syarqawi. Salah satunya bacaan doa sebelum wudhu adalah:

Doa Sebelum Wudhu Sesuai Sunnah

أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهَ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.

Asyhadu al lâ ilâha illa-Llâhu wahdahu lâ syarîka lah, wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhu warasûluhu.

Artinya:
“Aku bersaksi tiada Tuhan selain Allah, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya."

Ketika menyentuh air membaca doa sebelum wudhu sesuai sunnah selanjutnya:

وَالْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي جَعَلَ الْمَاءَ طَهُورًا وَالْإِسْلَامَ نُورًا

Walhamdulillāhil ladzī ja‘alal mā`a thahūran, wal Islāma nūran.

Artinya:
“Segala puji bagi Allah yang menjadikan air itu suci dan Islam itu cahaya.”

Bacaan Niat Wudhu

Sesudah membaca doa sebelum wudhu, Anda perlu juga untuk membaca niat wudhu seperti berikut:

نَوَيْتُ الْوُضُوْءَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَصْغَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى


Nawaitul whudu-a lirof’il hadatsii ashghori fardhon lillaahi ta’aalaa.

Artinya:

“ Saya niat berwudhu untuk menghilangkan hadast kecil fardu (wajib) karena Allah Ta'ala”

Doa Sesudah Wudhu

Sesudah menyelesaikan wudhu, jangan lupa untuk membaca doa. Hal ini dilakukan oleh Rasulullah SAW pada saat sedang melakukan wudhu. Berikut adalah bacaan wudhu yang dapat dibaca dan dihafalkan:

اَشْهَدُ اَنْ لَااِلٰهَ اِلَّااللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًاعَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللّٰهُمَّ اجْعَلْنِىْ مِنَ التَّوَّابِيْنَ وَاجْعَلْنِىْ مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ، وَجْعَلْنِيْ مِنْ عِبَادِكَ الصَّالِحِيْنَ

Asyhadu allaa ilaaha illalloohu wahdahuu laa syariika lahu wa asyhadu anna muhammadan 'abduhuuwa rosuuluhuu, alloohummaj'alnii minat tawwaabiina waj’alnii minal mutathohhiriina, waj'alnii min 'ibadikash shaalihiin.

Artinya: “Aku bersaksi, tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi doa sebelum dan sesudah wudhu-Nya, dan aku mengaku bahwa Nabi Muhammad itu adalah hamba dan utusan Allah.

Ya Allah, jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang bertobat dan jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang suci dan jadikanlah aku dari golongan hamba-hamba-Mu yang saleh.”

Keutamaan Doa Sebelum Wudhu

Setelah mengetahui bacaan doa sebelum dan sesudah wudhu, ada baiknya untuk kita memahami keutamannya.

Berdoa merupakan hal penting yang dianjurkan dalam Islam. Keutamaan berdoa adalah untuk terus senantiasa mengingatkan diri manusia kepada Allah SWT. Dengan berdoa, apa yang menjadi usaha kita tidaklah menjadi sia-sia.

Begitu juga sesudah melakukan wudhu, maka haruslah membaca doa sesudah wudhu yang tentunya memiliki banyak keutamaan. Berikut adalah beberapa keutamaan doa sesudah wudhu yang dikutip dari buku Ensiklopedia Amal Saleh:

Peluang Masuk Surga

Membaca doa sesudah wudhu menjadi peluang bagi sahabat Dream untuk bisa masuk surga. Sebagaimana Rasulullah saw bersabda:

“Tidak ada seorang pun dari kalian yang berwudhu, kemudian ia meratakan/menyempurnakan wudhunya itu, lalu berdoa: ‘Asyhadu alla ilaha illallah wahdahu la syarika lahu, wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhu wa rasuluhu’, melainkan akan dibukakakn untuknya kedelapan pintu surga, di mana ia bisa masuk melalui pintu mana saja yang ia mau.”

Menggugurkan Dosa

Berdoa sebelum dan sesudah wudhu menjadi salah satu cara untuk menggugurkan dosa. Salah satu keutamaan doa sebelum dan sesudah wudhu tersebut sudah dijelaskan dalam sabda Rasulullah SAW yang berbunyi:

“Barangsiapa yang berwudhu, lalu membasuh kedua tangannya, kemudian berkumur-kumur 3 kali, beristinsyaq 3 kali, membasuh wajah 3 kali dan kedua tangan hingga siku 3 kali, lalu mengusap kepalanya, kemudian membasuh kedua kakinya, lalu tidak berbicara hingga mengucapkan: ‘Asyhadu alla illal lah wahdahu la syarika lahu, wa asyhadu anna muhammadun ‘abduhu wa rasuluhu’, niscaya akan diampuni (dosa) yang ada di antara 2 wudhunya.”