Doa Sholat Witir dan Artinya, Lengkap dengan Keutamaannya
Setelah menunaikan sholat sunah witir, umat Muslim dianjurkan untuk membaca doa sholat witir sebagai penutup ibadah malam mereka.
Doa sholat witir adalah amalan yang dianjurkan setelah melaksanakan sholat witir.
Doa Sholat Witir dan Artinya, Lengkap dengan Keutamaannya
Sholat witir merupakan salah satu ibadah malam yang memiliki keistimewaan tersendiri dalam agama Islam. Setelah menunaikan sholat sunah malam, umat Muslim dianjurkan untuk melaksanakan sholat witir sebagai penutup ibadah malam mereka. Sholat ini tidak hanya menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah, tetapi juga merupakan waktu yang tepat untuk memanjatkan doa-doa kepada-Nya.
Setelah mendirikan sholat witir, Anda bisa melengkapinya dengan membaca bacaan doa sholat witir beserta zikirnya.
-
Apa isi doa sesudah sholat witir? 'Seseorang dianjurkan setelah sholat witir membaca tiga kali, 'Subhanal malikil quddus,' kemudian membaca, 'Allahumma ini a'adzu bi ridhaka min sakhathika, wa bi mu'afatika min 'uqubatika. Wa a'udzu bika minka, la uhshi tsana'an alayka anta kama atsnayta 'ala nafsika,'' (Lihat Syekh M Nawawi Banten, Nihayatuz Zain, [Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyyah: 2002 M/1422 H], halaman 101).
-
Bagaimana tata cara sholat witir? Tata cara sholat witir 3 rakaat juga sama seperti tata cara sholat fardhu atau sunnah yang biasa kita lakukan. Yang membedakan hanyalah niatnya saja.
-
Apa itu doa witir? Doa witir adalah salah satu bentuk ibadah malam yang sangat dianjurkan Rasulullah SAW.
-
Apa itu sholat witir? Solat witir dikerjakan setelah isya' hingga terbitnya fajar. Sesuai dengan arti witir yang telah disebutkan, solat sunnah witir ini dilakukan dengan rakaat yang ganjil, bisa hanya satu rakaat, tiga, lima, atau dengan bilangan ganjil lainnya.
-
Bagaimana cara mengerjakan sholat witir? Secara umum, sholat witir dikerjakan sama seperti sholat pada umumnya. Dimulai dari membaca niat, takbiratul ihram, rukuk, itidal, sujud, duduk di antara dua sujud, hingga tahiyat dan salam.
-
Bagaimana cara sholat witir? Witir adalah sholat sunah yang biasa dikerjakan sesudah sholat malam, tahajud, dan tarawih dengan jumlah rakaat ganjil, yang dikerjakan untuk menutup ibadah sholat sunah pada hari tersebut. Sholat witir memiliki jumlah rakaat yang ganjil, terdiri dari lima, tiga hingga satu rakaat.
Hadis Sholat Witir
Hadis tentang keutamaan sholat witir bagi umat Muslim:
حَدَّثَنَا أَبُو الْوَلِيدِ الطَّيَالِسِيُّ وَقُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ الْمَعْنَى قَالَا حَدَّثَنَا اللَّيْثُ عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي حَبِيبٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ رَاشِدٍ الزَّوْفِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي مُرَّةَ الزَّوْفِيِّ عَنْ خَارِجَةَ بْنِ حُذَافَةَ قَالَ أَبُو الْوَلِيدِ الْعَدَوِيُّ خَرَجَ عَلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ قَدْ أَمَدَّكُمْ بِصَلَاةٍ وَهِيَ خَيْرٌ لَكُمْ مِنْ حُمْرِ النَّعَمِ وَهِيَ الْوِتْرُ فَجَعَلَهَا لَكُمْ فِيمَا بَيْنَ الْعِشَاءِ إِلَى طُلُوعِ الْفَجْرِ
(HR Abu dawud)
Hukum Sholat Witir
Hukum sholat witir menurut mayoritas ulama adalah sunah muakkadah, yaitu sunah yang sangat ditekankan. Ini berdasarkan hadits dari 'Ali bin Abi Thalib radhiyallahu 'anhu, yang berkata:
“Shalat witir tidaklah wajib sebagaimana shalat fardhu. Shalat witir itu dianjurkan sebagaimana yang dijalankan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.”
“Shalat witir itu wajib bagi orang yang telah menetapkan dirinya untuk melakukan shalat malam, sebagaimana shalat fajar wajib bagi orang yang telah menetapkan dirinya untuk melakukan shalat subuh. Karena shalat witir itu adalah penutup shalat malam, sebagaimana shalat fajar adalah penutup shalat subuh.”
Niat dan Tata Cara Sholat Witir
Niat sholat witir
- Niat sholat witir 3 rakaat
اُصَلِّى سُنًّةَ الْوِتْرِ ثَلاَثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatal witri tsalaasa roka'aatain mustaqbilal qiblati lillahi ta'ala.
Artinya: Aku niat sholat sunnah witir tiga rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta'ala.
اُصَلِّى سُنًّةَ الْوِتْرِرَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًاِللهِ تَعَالَى
Ushallii sunnatal witri rak'atal lillaahhi ta'aalaa.
Artinya: Aku niat sholat sunnah witir satu rakaat karena Allah ta'ala.
Tata cara sholat witir pada dasarnya sama dengan sholat sunah lain. Yang membedakan hanyalah bacaan niat serta jumlah rakaat yang Anda pilih.
Tata cara sholat witir sebagai berikut:
1. Takbiratul Ihram
2. Membaca surat Al-fatikhah
3. Membaca surat pendek
4. Ruku
5. Itidal
6. Sujud
7. Takhiatul akhir
8. Salam
Doa setelah Sholat Witir
Doa setelah sholat witir Arab:
اَللّٰهُمَّ إِنَّا نَسْـأَلُكَ اِيْمَانًا دَائِمًا، وَنَسْأَلُكَ قَلْبًا خَاشِعًا، وَنَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَنَسْأَلُكَ يَقِيْنًا صَادِقًا، وَنَسْأَلُكَ عَمَلاً صَالِحًا، وَنَسْأَلُكَ دِيْنًاقَيِّمًا، وَنَسْأَلُكَ خَيْرًا كَثِيْرًا، وَنَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ، وَنَسْأَلُكَ تَمَامَ الْعَافِيَةِ، وَنَسْأَلُكَ الشُّكْرَ عَلَى الْعَافِيَةِ، وَنَسْأَلُكَ الْغِنَاءَ عَنِ النَّاسِ. اَللّٰهُمَّ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا صَلاَتَنَا وَصِيَامَنَا وَقِيَامَنَا وَتَخُشُّعَنَا وَتَضَرُّعَنَا وَتَعَبُّدَنَا وَتَمِّمْ تَقْصِيْرَنَا يَا اَللهُ يَااَللهُ يَااَللهُ يَااَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى خَيْرِ خَلْقِهِ مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ، وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
Allahumma innaa nas'aluka iimaanan daaimaan, wan'asaluka qalban khaasyi'an, wanas'aluka 'ilman naafi'an, wanas'aluka yaqiinan shaadiqon, wanas'aluka 'amalan shaalihan, wanas'aluka diinan qayyiman. Wanas'aluka khairan katsiran, wanas'alukal 'afwa wal'aafiyata, wanas'aluka tamaamal 'aafiyati, wanas'alukasyukra 'alal 'aafiyati, anas'alukal ghinaa'a 'aninnaasi.
Allahumma rabbanaa taqabbal minnaa shalaatanaa washiyaamanaa waqiyaamanaa watakhusy-syu'anaa watadhorru'anaa wata'abbudanaa watammim taqshiiranaa yaa allaahu yaa allaahu yaa allaahu yaa arhamar raahimiin.
Washallallaahu 'alaa khairi khalqihi muhammadin wa'alaa aalihi washahbihi ajma'iina, walhamdu lillaahi rabbil 'aalamiina.
Arti doa setelah sholat witir:
'Wahai Allah. Sesungguhnya kami memohon kepada-Mu iman yang tetap, kami memohon kepada-Mu hati yang khusyu', kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, kami memohon kepada-Mu keyakinan yang benar, kami memohon kepada-Mu amal yang shaleh, kami memohon kepada-Mu agama yang lurus,
kami memohon kepada-Mu kebaikan yang banyak, kami memohon kepada-Mu ampunan dan afiat, kami memohon kepada-Mu kesehatan yang sempurna, kami memohon kepada-Mu syukur atas kesehatan, dan kami memohon kepada-Mu terkaya dari semua manusia.
Keutamaan Berdoa Setelah Sholat
Terdapat beberapa ayat Al-Qur'an dan hadis yang menekankan keutamaan doa dan zikir kepada Allah setelah melakukan shalat. Berikut contohnya:
1. Surat Al-Baqarah Ayat 152
فَٱذْكُرُونِىٓ أَذْكُرْكُمْ وَٱشْكُرُوا۟ لِى وَلَا تَكْفُرُونِ
Artinya: Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku.
2. Surat Al-‘Ankabut Ayat 45
ٱتْلُ مَآ أُوحِىَ إِلَيْكَ مِنَ ٱلْكِتَٰبِ وَأَقِمِ ٱلصَّلَوٰةَ ۖ إِنَّ ٱلصَّلَوٰةَ تَنْهَىٰ عَنِ ٱلْفَحْشَآءِ وَٱلْمُنكَرِ ۗ وَلَذِكْرُ ٱللَّهِ أَكْبَرُ ۗ وَٱللَّهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُونَ
Artinya: Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al-Qur'an) dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah (sholat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.
3. Surat An-Nisa Ayat 103
فَإِذَا قَضَيْتُمُ ٱلصَّلَوٰةَ فَٱذْكُرُوا۟ ٱللَّهَ قِيَٰمًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِكُمْ ۚ فَإِذَا ٱطْمَأْنَنتُمْ فَأَقِيمُوا۟ ٱلصَّلَوٰةَ ۚ إِنَّ ٱلصَّلَوٰةَ كَانَتْ عَلَى ٱلْمُؤْمِنِينَ كِتَٰبًا مَّوْقُوتًا
Artinya: Maka apabila kamu telah menyelesaikan shalat(mu), ingatlah Allah di waktu berdiri, di waktu duduk dan di waktu berbaring. Kemudian apabila kamu telah merasa aman, maka dirikanlah shalat itu (sebagaimana biasa). Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.
4. Nabi Muhammad SAW berkata, 'Ketika salah satu dari kalian berdoa, biarkan dia mulai dengan memuji Allah, kemudian biarkan dia mengirimkan shalawat kepada Nabi (saw), kemudian biarkan dia meminta kepada Allah untuk apapun yang dia inginkan.'' (Hadits - Sunan an-Nasa'i)
Bacaan Zikir Setelah Sholat
Selain doa setelah sholat witir di atas, ada juga zikir yang bisa Anda baca setiap kali selesai mengerjakan sholat apapun.
Pada sebuah hadis riwayat Abu Hurairah, Rasulullah SAW mengajarkan bacaan zikir setelah sholat lima waktu, yaitu:
'Siapa yang bertasbih, bertahmid, dan bertakbir setelah salat sebanyak 33 kali dan menutupnya dengan membaca lâ ilâha illallâh lâ syarîka lahu lahul mulku wa lahulhamdu wa huwa ‘alâ kulli syai’in qadîr, maka dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan.'
merdeka.com
Bacaan zikir setelah sholat tersebut sebagai berikut:
1. Istigfar sebanyak 3 kali
Zikir yang pertama adalah beristighfar 3 kali dan dilanjutkan dengan membaca doa:
أَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِـيْمِ الَّذِيْ لَااِلَهَ اِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ
'Astghfirullah hal’adzim, alladzi laailaha illahuwal khayyul qoyyuumu wa atuubu ilaiih.'
Artinya:
'Aku mohon ampun kepada Allah Yang Maha Besar, tidak ada tuhan melainkan Dia, yang Maha Hidup yang terus-menerus mengurus makhluk-Nya, dan saya bertobat kepada-Nya.'
2. Doa setelah sholat fardu
لَااِلَهَ اِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِ وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْر
'Laa ilaha illallah wakhdahu laa syarika lahu, lahul mulku walahul khamdu yukhyiiy wayumiitu wahuwa ‘alaa kulli syai’innqodiir.'
Artinya:
'Tidak ada Rabb yang berhak disembah kecuali Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan. Bagi-Nya pujaan. Dia-lah Yang Mahakuasa atas segala sesuatu.'
للَّهُمَّ أَجِرْنِـى مِنَ النَّارِ
'Allahumma ajirni minan-naar.'
Artinya:
'Ya Allah lindungilah aku dari api neraka'
4. Doa mohon keselamatan
للَّهُمَّ أَنْتَ السَّلاَمُ، وَمِنْكَ السَّلَامُ، وَإِلَيْكَ يَعُوْدُ السَّلَامُ فَحَيِّنَارَبَّنَا بِالسَّلَامِ وَاَدْخِلْنَا الْـجَنَّةَ دَارَ السَّلَامِ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ يَا ذَاالْـجَلَالِ وَاْلإِكْرَام.
'Allahumma antassalam, wamingkassalam, wa ilayka ya’uudussalam fakhayyina rabbanaa bissalaam wa-adkhilnaljannata darossalaam tabarokta rabbanaa wata’alayta yaa dzaljalaali wal ikraam.'
Artinya:
'Ya Allah, Engkaulah As-Salaam (Yang selamat dari kejelekan-kejelekan, kekurangan-kekurangan dan kerusakan-kerusakan) dan dari-Mu as-salaam (keselamatan), Maha Berkah Engkau Wahai Dzat Yang Maha Agung dan Maha Baik'
5. Membaca Tasbih, Tahmid, Takbir
Zikir setelah sholat selanjutnya yaitu dengan membaca tasbih, tahmid, dan takbir sebanyak masing-masing 33x ditambah 1x tahlil.
- Tasbih 33 kali 'SUBHANALLAH'
- Tahmid 33 kali 'ALHAMDULILLAH'
- Takbir 33 kali 'ALLAHU AKBAR'
merdeka.com
6. Membaca tahlil dan doa memohon ampunan Allah
“Laa ilaha illallah wakhdahu laa syarika lahu, lahul mulku walahul khamdu yukhyiiy wayumiitu wahuwa 'alaa kulli syai'innqodiir.”
Artinya:
“Tiada ilah yang berhak disembah selain Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Segala pujian dan kerajaan adalah milik Allah. Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (HR. Bukhari, Muslim).
7. Doa agar diterima ibadahnya
“Allahumma rabbana taqabbal minna shalatana wa shiyamana wa ruku’ana wa sujudana wa qu’udana wa tadharru’ana wa takhasysyu’ana wa ta’abbudana wa tammim taqshirana ya Allah ya rabbal alamin.”
Artinya:
“Ya Allah, terimalah shalat kami, puasa kami, rukuk kami, sujud kami, duduk rabah kami, kerendahdirian kami, kekhusyukan kami, pengabdian kami, dan sempurnakanlah apa yang kami lakukan selama kami menunaikan shala Ya Allah, Tuhan seru sekalian alam.”
8. Doa memohon keselamatan
“Allahumma inna nasaluka salamatan fid-din wa ‘afiyatan fil-jasadi wa ziyadatan fil-“ilmi wa barakatan fir-rizqi wa taubatan qablal-mautwa rahmatan ‘indal-mautwa maghfiratamba’dal-maut allahumma hawwin ‘alaina fi sakaratil-maut, wan najata minan-nar wal-afwa ‘indalkhisab.”
Artinya:
“Ya Allah, ya Tuhan kami, kami mohon keselamatan agam, kesehatan jasmani, bertambahnya ilmu, dan berkah rezeki, dapat bertobat sebelum mati, mendapatkan rahmat ketika mati, dan memperoleh ampunan setelah mati. Ya Allah, ya Tuhan kami, mudahkanlah kami saat mengalami sakaratul maut. Ya Allah, bebaskanlah kami dari azab neraka, serta memperoleh ampunan ketika dihisab.”