Doa Tahajud dan Witir, Lengkap Beserta Artinya
Berdoa setelah melaksanakan salat merupakan suatu anjuran yang baik dilakukan.
Berdoa setelah melaksanakan salat merupakan suatu anjuran yang baik dilakukan.
Doa Tahajud dan Witir, Lengkap Beserta Artinya
Doa tahajud dan witir ini patut diamalkan. Berdoa setelah melaksanakan salat merupakan suatu anjuran yang baik dilakukan.
Setiap kali selesai melaksanakan salat, umat Muslim hendaknya memanfaatkan momen ini untuk menyampaikan permohonan kepada Allah. Mulai dari permohonan ampunan hingga kebutuhan dan keinginan dalam hidup.
Anjuran ini tidak hanya dilakukan saat salat wajib saja, melainkan juga salat sunah, termasuk ketika salat tahajud.
-
Apa isi doa sesudah sholat witir? "Seseorang dianjurkan setelah sholat witir membaca tiga kali, 'Subhanal malikil quddus,' kemudian membaca, 'Allahumma ini a'adzu bi ridhaka min sakhathika, wa bi mu'afatika min 'uqubatika. Wa a'udzu bika minka, la uhshi tsana'an alayka anta kama atsnayta 'ala nafsika,'"
-
Apa yang dimaksud dengan doa Qunut Witir? Qunut dalam shalat witir merujuk pada doa khusus yang dibaca oleh seorang Muslim dalam rakaat terakhir shalat witir.
-
Bagaimana cara membaca doa sholat witir? Setelah selesai mengerjakan sholat witir, Anda dianjurkan tidak segera bergegas melainkan membaca doa khusus. Berikut bacaan doa sholat witir dan artinya, bisa Anda simak:
-
Apa yang dimaksud dengan doa sesudah wudhu? Doa sesudah wudhu ini diucapkan untuk menandai akhir dari tindakan penyucian dan memberikan rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat kesucian yang diberikan. Doa sesudah wudhu mencakup permohonan kepada Allah untuk memberikan kebersihan fisik dan spiritual, serta memohon agar amal ibadah yang dilakukan dengan tubuh yang bersih diterima oleh-Nya.
-
Mengapa doa witir sangat dianjurkan dalam Islam? Membaca doa witir memiliki keutamaan dan kepentingan yang besar dalam agama Islam.
-
Apa yang dimaksud dengan doa sholat tasbih? Doa sholat tasbih yang dibaca usai sholat merupakan momen yang tepat untuk berbicara langsung kepada Allah, menyampaikan harapan, permohonan, dan rasa syukur.
Bahkan, setelah selesai salat sunnah, seperti tahajud dan witir, terdapat doa khusus yang baik untuk diamalkan. Doa tahajud dan witir ini berisi pujian kepada Allah, permohonan ampun, hingga permohonan kemudahan akan hajat.
Jika Anda mengamalkan salat tahajud dan witir, maka penting untuk mengetahui bacaan doa setelah sholat sunnah ini.
Berikut doa tahajud dan witir dan artinya yang merdeka.com lansir dari NU Online:
Anjuran Salat Tahajud
Salat tahajud adalah salat sunnah yang dikerjakan paling sedikit 2 rakaat, maksimal 11 hingga 13 rakaat.
Anjuran salat tahajud tercantum dalam QS. Al Isra ayat 79, di mana Allah menganjurkan Nabi Muhammad untuk sholat di malam hari.
"Dan dari sebagian malam shalat tahajudlah kamu (Muhammad ﷺ) dengan membaca Al-Qur’an (di dalamnya) sebagai suatu ibadah tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu menempatkanmu pada tempat yang terpuji" (QS al-Isra: 79).
“Kalian lakukanlah terus qiyâmyul lail (dengan melakukan shalat Tahajud), karena hal itu merupakan kebiasaan orang-orang shaleh sebelum kalian. Qiyâmul lail (dengan melakukan shalat Tahajud) merupakan ibadah kalian kepada Tuhan kalian, melebur berbagai kesalahan dan mencegah dari dosa.” (HR al-Hakim dan ia berkata, “Ini adalah hadits shahih sesuai syarat al-Bukhari).
Doa Setelah Sholat Tahajud
Setelah mengetahui anjuran berdasarkan Al-Qur'an dan hadis, berikutnya akan dijelaskan bacaan zikir dan doa setelah sholat tahajud.
Salat tahajud dikerjakan paling sedikit 2 rakaat, maksimal 11 hingga 13 rakaat.
Setelah selesai salat tahajud, dianjurkan bagi umat Muslim untuk membaca zikir sebanyak-banyaknya. Berikut bacaan zikir yang bisa diamalkan:
Allâhumma rabbana lakal hamdu. Anta qayyimus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta malikus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta nûrus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu antal haq. Wa wa‘dukal haq. Wa liqâ’uka haq. Wa qauluka haq. Wal jannatu haq. Wan nâru haq. Wan nabiyyûna haq. Wa Muhammadun shallallâhu alaihi wasallama haq. Was sâ‘atu haq.
Allâhumma laka aslamtu. Wa bika âmantu. Wa alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khâshamtu. Wa ilaika hâkamtu. Fagfirlî mâ qaddamtu, wa mâ akhkhartu, wa mâ asrartu, wa mâ a‘lantu, wa mâ anta a‘lamu bihi minnî.
Antal muqaddimu wa antal mu’akhkhiru. Lâ ilâha illâ anta. Wa lâ haula, wa lâ quwwata illâ billâh.
Artinya:
"Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya.
Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad SAW itu benar. Hari Kiamat itu benar.
Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah. Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai.
Hanya pada-Mu dasar putusanku. Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku. Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah."
Anjuran Salat Witir
Salat witir adalah salah satu ibadah sunah yang dikerjakan antara salat Isya hingga Subuh. Salat witir biasanya dikerjakan setelah salat malam, tahajud, dan salat Tarawih.
Jumlah rakaat salat witir itu ganjil. Bisa tiga rakaat, lima, bahkan satu rakaat. Hal ini sebagaimana yang disebutkan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Dawud, artinya:
"Salat witir wajib bagi setiap muslim. Barang siapa yang ingin berwitir dengan lima rakaat, maka kerjakanlah; yang ingin berwitir tiga rakaat, maka kerjakanlah; dan yang ingin berwitir satu rakaat, maka kerjakanlah!" (HR. Abu Dawud)
Doa Witir dan Artinya
Allahumma innaa nas'aluka iimaanan daaimaan, wan'asaluka qalban khaasyi'an, wanas'aluka 'ilman naafi'an, wanas'aluka yaqiinan shaadiqon, wanas'aluka 'amalan shaalihan, wanas'aluka diinan qayyiman,
Wanas'aluka khairan katsiran, wanas'alukal 'afwa wal'aafiyata, wanas'aluka tamaamal 'aafiyati, wanas'alukasyukra 'alal 'aafiyati, anas'alukal ghinaa'a 'aninnaasi.
Washallallaahu 'alaa khairi khalqihi muhammadin wa'alaa aalihi washahbihi ajma'iina, walhamdu lillaahi rabbil 'aalamiina."
Artinya:
"Wahai Allah. Sesungguhnya kami memohon kepada-Mu iman yang tetap, kami memohon kepada-Mu hati yang khusyu', kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, kami memohon kepada-Mu keyakinan yang benar, kami memohon kepada-Mu amal yang shaleh, kami memohon kepada-Mu agama yang lurus,
kami memohon kepada-Mu kebaikan yang banyak, kami memohon kepada-Mu ampunan dan afiat, kami memohon kepada-Mu kesehatan yang sempurna, kami memohon kepada-Mu syukur atas kesehatan, dan kami memohon kepada-Mu terkaya dari semua manusia.
Wahai Allah Wahai Allah Wahai Allah Wahai Dzat yang Paling Penyayang diantara para penyayang. Semoga rahmat Allah tercurahkan kepada sebaik-baiknya makhluk-Nya, Muhammad, keluarga dan sahabatnya semua, dan segala puji milik Allah, Tuhan semesta alam.