Polisi Ungkap Sindikat Pencurian Senpi Milik Personel Polda Sumut, Ini Modus Pelaku
Kepolisian Polsek Medan Helvetia mengungkap adanya kasus sindikat pencurian senjata api (senpi) milik personel polisi di Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut).
Kepolisian Polsek Medan Helvetia mengungkap adanya kasus sindikat pencurian senjata api (senpi) milik personel polisi di Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut).
Petugas berhasil menangkap komplotan pencuri tersebut pada Kamis (24/6) usai melakukan aksi pencurian senpi milik salah satu personel Polda Sumut di rumahnya di Kecamatan Medan Helvetia.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kenapa Hari Air Sedunia penting? Peringatan ini menyoroti tantangan-tantangan besar yang dihadapi dunia dalam hal krisis air, termasuk polusi air, perubahan iklim, dan ketidaksetaraan akses terhadap air bersih.
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.
-
Di mana peristiwa pria ngamuk menembakan senjata api terjadi? Peristiwa yang terjadi di daerah Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) beredar di media sosial.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
-
Kenapa materai penting? Penggunaan meterai memberikan kekuatan hukum pada dokumen dan menjadikannya sah di mata hukum. Selain itu, materai membantu mencegah pemalsuan atau penyalahgunaan dokumen dengan memastikan bahwa dokumen tersebut telah melalui proses administrasi yang benar.
Dalam kasus ini, polisi berhasil mengamankan 3 orang tersangka, yakni YAP (33) warga Helvetia Timur, JH (31) warga Helvetia Timur dan NR (28) warga Medan Barat.
Saat penangkapan, salah satu dari pelaku terpaksa diberikan tindakan tegas dan terukur karena berusaha melawan saat ditangkap.
Melansir dari unggahan akun Instagram @humaspolrestabesmedan pada Kamis (1/7), berikut informasi selengkapnya.
Kronologi Lengkap Penangkapan
Instagram/@humaspolrestabesmedan 2021 Merdeka.com
Petugas melakukan penangkapan usai mendapatkan informasi pada Kamis (24/6) lalu, tentang keberadaan pelaku YAP di Jalan Paya Geli Sunggal. Polisi langsung menuju ke lokasi. Namun, saat hendak diamankan, YAP sempat melawan dengan berusaha menembak petugas, sehingga petugas memberikan tembakan.
YAP kemudian memberikan keterangan bahwa Ia tidak sendiri dalam melancarkan aksinya. Petugas pun melakukan pengembangan dan berhasil mengamankan pelaku JH di Jalan Istiqomah Helvetia Timur. JH bertugas sebagai pembongkar rumah korban.
Menurut hasil keterangan JH, tas korban yang berisikan senpi Ia titipkan kepada pelaku NR. Petugas pun langsung mengamankan NR.
Modus Pelaku
Dari hasil interogasi, para pelaku ini melancarkan aksinya dengan modus menggambar kondisi rumah sebelum beraksi. Setelah keadaan rumah korban aman, pelaku langsung melakukan pencurian di rumah korban.
Petugas juga berhasil menyita barang bukti berupa 1 buah senpi FN jenis HS, 15 butir amunisi peluru tajam, sepasang plat nomor polisi, 2 buah obeng, 1 buah pisau carter, 1 buah tang, 1 buah tas warna hitam berisikan 1 buah baret, 1 buah masker, 4 bed nama, 2 simbol polisi air, 2 papan obat, 1 buah kunci borgol, 1 unit handphone dan 1 unit sepeda motor.