Teks Sungkeman Pernikahan Islami untuk Ibu, Ayah, dan Mertua
Sungkeman ini merupakan simbol pertanda bahwa mempelai ingin menghormati dan mengucapkan terima kasih pada orang tua atas pengorbanan dan kasih sayangnya.
Tradisi sungkeman adalah adat yang umum dalam pernikahan. Adat ini biasa ditujukan pada orang tua.
Teks Sungkeman Pernikahan Islami untuk Ibu, Ayah, dan Mertua
Sungkeman dilakukan oleh mempelai pria dan mempelai wanita kepada orang tua. Sungkeman ini merupakan simbol pertanda bahwa mereka sebagai mempelai ingin menghormati dan mengucapkan terima kasih atas segala pengorbanan dan kasih sayang yang sudah diberikan selama ini. Sungkeman juga diartikan sebagai bentuk permintaan maaf jika selama ini ada hal-hal yang belum berkenan di hati orang tua.
Dalam kata-kata sungkeman pernikahan Islami, terdapat ungkapan terima kasih yang mendalam kepada orang tua, keluarga, dan juga kerabat yang telah hadir dalam acara pernikahan. Sungkeman ini juga mencakup permohonan maaf atas segala khilaf yang pernah terjadi baik yang disengaja maupun tidak disengaja.
-
Siapa saja yang bisa menyampaikan kata-kata mutiara sambutan pernikahan? Kata-kata mutiara sambutan pernikahan memiliki peran penting dalam menyampaikan harapan, doa, dan ucapan selamat kepada pasangan pengantin baru.
-
Apa tujuan utama dari kata sambutan pernikahan singkat? Kata sambutan pernikahan singkat biasanya disampaikan di tengah-tengah acara pernikahan dan memiliki tujuan untuk memberikan selamat dan doa terbaik kepada pasangan pengantin.
-
Bagaimana cara merangkai kata-kata ucapan selamat lamaran nikah yang baik? Dalam budaya kita, ucapan selamat lamaran nikah sering kali diisi dengan kata-kata yang mendalam dan penuh makna.
-
Kata-kata apa yang bisa digunakan untuk mengucapkan selamat menikah kepada sahabat? Ucapan selamat menikah untuk sahabat bisa diberikan di momen spesial mereka.
-
Gimana cara membuat kata sambutan pernikahan yang singkat dan padat? Berikut cara menyusun kata sambutan yang singkat dan padat:• Salam pembuka: berisi salam kepada khalayak; ucapan terima kasih, dan rasa syukur.• Pendahuluan: menjelaskan secara singkat acara yang akan dilangsungkan.• Isi: menggambarkan isi acara• Penutup: berisi penutupan, pesan, dan harapan agar acara berjalan lancar.
-
Apa yang menjadi tujuan utama dari kata-kata mutiara sambutan pernikahan? Kata-kata mutiara sambutan pernikahan memiliki peran penting dalam menyampaikan harapan, doa, dan ucapan selamat kepada pasangan pengantin baru.
Kata-Kata Sungkeman Pernikahan Islam kepada Ibu
Contoh 1 :
“Ibu, hari ini kami hendak Bersatu, melangkahkan kaki menuju kehidupan baru melalui gerbang pernikahan. Dengan doa dan restu yang telah ibu berikan, menjadi modal bagi kami untuk mantap melangkah.
Terima kasih atas hidup yang begitu indah. Masa kecil bersama ibu adalah kenangan berharga yang tak pernah terlupakan. Masa remaja selalu ibu khawatirkan masih ada dalam ingatan.
Terima kasih atas segala bimbingan ibu. Terima kasih atas kasih sayang yang begitu tulus dan tiada lekang dipupus waktu. Segala yang telah ibu ajarkan kepadaku akan selalu kuingat.
Ibu, Ananda mohon maaf atas segala khilaf yang pernah Ananda lakukan selama ini, baik yang disengaja maupun tidak disengaja. Ananda memohon izin untuk menempuh kehidupan baru bersama orang yang Ananda cintai.”
Contoh 2 :
“Ibu, terima kasih atas semua pengorbanan dan semua yang telah ibu lakukan untukku. Maafkan aku jika selama ini belum bisa menjadi anak yang berbakti dan yang terbaik buat ibu.
Saat ini, aku bersimpuh di pangkuan ibu sebagai tanda bakti atas semua pengorbananmu yang sangat mulia. Aku mohon izin untuk mengarungi kehidupan baru bersama pendamping yang telah disiapkan oleh Allah menjadi jodoh terbaikku.
Aku doa ibu agar aku dapat mengarungi bahtera rumah tangga dan menjadi keluarga yang sakinah mawaddah wa rahmah.”
Kata-Kata Sungkeman Pernikahan Islam kepada Ayah
“Ayah, terima kasih telah merawat dan membesarkan Ananda hingga hari ini. Terima kasih telah berjuang memberikan nafkah kepada kami sekeluarga dengan nafkah yang baik.
Terima kasih telah menjadi panutan dan teladan yang terbaik untukku. Terima kasih atas pendidikan dan segala yang terbaik yang telah ayah berikan untukku. Nasihat-nasihat yang tidak pernah lelah ayah berikan, adalah bekal berharga bagiku untuk menghadapi kehidupanku nanti.
Ananda mohon maaf jika selalu merepotkan Ayah dan belum bisa menjadi anak yang baik dan membanggakan.
Ananda mohon izin untuk memulai hidup baru bersama orang yang telah Ananda pilih sebagai pasangan sehidup semati.
Doakan kami menjadi keluarga sakinah mawaddah wa rahmah dan dikaruniai keturunan yang saleh dan salehah serta membanggakan.”
Kata-Kata Sungkeman Pernikahan Islam kepada Mertua
Ucapan sungkeman kepada ibu mertua:
“Ibu, ini adalah kali pertama aku bersimpuh di pangkuanmu dan resmi menjadi putri sekaligus bagian dari keluargamu.
Ananda memohon doa restu dari Ibu dan dukungannya agar kami dapat melangkah mulus dalam kehidupan baru yang akan kami jalani sebentar lagi.
Tolong ingatkan dan bimbing kami ketika langkah kami ternyata berbelok ke arah yang salah.
Karena pada hari ini, kami telah berikrar untuk mengarungi kehidupan rumah tangga dan mulai menjalankan ibadah sepanjang hidup.
Ibu, beritahu aku dengan budaya keluargamu, ajari aku dengan adat istiadatmu, dan libatkan aku agar bisa beradaptasi dalam keluarga besarmu.
Tak lupa aku meminta doa dari ibu agar bisa menggapai keluarga yang sakinah, mawaddah, wa rahmah.”
Ucapan sungkeman kepada ayah mertua:
“Ayah, ini adalah persimpuhanku yang pertama di pangkuanmu. Terima kasih telah mengizinkanku menjadi bagian dari keluarga yang telah ayah bangun. Terima kasih karena telah mengizinkan kami menikah hari ini.
Ayah, terima kasih telah memberikan restu kepada kami sehingga kami bisa menjalani kehidupan bersama sebagai sepasang suami istri. Terima kasih telah mempercayakan anak yang telah ayah besarkan dengan penuh kebaikan untuk menjadi pendamping hidupku hingga akhir hayat.
Ayah, Ananda mohon doanya supaya kami bisa menjadi keluarga bahagia yang sakinah, mawaddah, wa rahmah.
Doakan kami supaya dikaruniai anak-anak yang baik, saleh dan saleha, dan membanggakan kedua orang tuanya.”
Makna dan Simbolisme dari Sungkeman
Sungkeman memiliki makna sebagai tanda bakti dan hormat yang dilakukan oleh kedua pengantin ke hadapan orang tua serta keluarga yang lebih tua dari kedua belah pihak. Sungkeman memiliki makna bahwa yang muda harus menghormati dan memuliakan mereka yang lebih tua. Sungkeman juga merupakan wujud rasa terima kasih, permintaan maaf, dan permohonan doa restu dari pengantin kepada orang tua mereka.
Simbolisme sungkeman adalah perpisahan simbolis antara pengantin dan orang tua mereka. Sungkeman menunjukkan bahwa pengantin telah siap untuk melepaskan diri dari ikatan orang tua mereka dan memulai kehidupan baru bersama pasangan mereka. Sungkeman juga menunjukkan bahwa pengantin telah dewasa dan mandiri, serta mampu bertanggung jawab atas pilihan dan tindakan mereka. Sungkeman menjadi momen sakral dan mengharukan dalam pernikahan, karena menunjukkan perubahan status sosial dan peran pengantin dalam masyarakat.